"Bu, Angga berangkat dulu yah!!" Seru Angga di depan rumah.
"Ouh iya nak, hati hati yah. Jangan ngebut ngebut awas, ntar jatuh lagi!!" Pesan Ibu Angga.
"Siap,bu. Kalau begitu Angga berangkat dulu, Assalamu'alaikum." Jawab Angga sambil pergi dengan menaiki motor bebeknya.
Sesampainya di sekolah, Angga melihat Claudia dan Kelvin di parkiran.
"Woy, ngapain kalian di sini? Bukannya masuk ke kelas?" Tanya Angga.
"Kita sengaja nungguin lo." Ucap Claudia.
"Ya udah, mending kita masuk yu!! Sebelum terlambat nih." Saran Kelvin sambil melirik jam tangannya.
"Ya udah, ayo!!" Seru Claudia.
Sesampainya di koridor, semua anak anak sedang berkumpul di depan mading. Angga menghampiri kerumpunan tersebut akan tetapi Claudia dan Kelvin, pergi ke kelas terlebih dahulu dan meninggalkan Angga sendirian.
"Ada apaan nih? Ko rame banget? Ouh gw tau, kalian dapet dopraise yah?" Tanya Angga kepada Rindra.
"Pala lu peang, dopraise dari mana?!" Bentak Rindra.
"Sans aja napa? Jangan bentak bentak." Balas Angga.
"Sorry.. sorry.. Abisnya lu sih, punya mulut asal celetuk aja!!" Jawab Rindra.
"Emang ada apaan? Tumben rame tuh manding? Biasanya juga sepi ke hati gw kwkwkwk." Tanya Angga dengan nada bercanda.
"Ouh itu, si Audi ngadain saimbara." Ucap Rindra singkat.
"Saimbara?" Ulang Angga dengan ekspresi bingung.
"Iya, jadi di mading tuh tentang pemilihan ketua OSIS baru." Jelas Rindra.
"Bebas siapa aja yang boleh nyalonin diri? atau cuman orang tertentu?" Tanya Angga lagi.
"Kalau gw liat sih, persyaratannya cuman kelas XII aja yang boleh ikut." Balas Rindra.
"Itu aja syaratnya?" Tanya Angga.
"Sama kalau gw baca sih, sama orang yang punya IQ tinggi. Yang bisa ngalahin IQ nya s Audi." Jelas Rindra lagi.
"Ya udah, gw mau nyalonin diri ah. Kali aja gw menang hhhehhe." Ucap Angga.
"Pala lu peang!! Menang dari mana? IQ s Audi tuh tinggi, contohnya dia selalu Juara 1 kalau ikut lomba OSN. Sedangkan lu?juara kelas juga ga pernah, apalagi juara lomba OSN. Ngarep aja lu kwkwkwk." Ledek Rindra.
"Eh bukan gw yang bakal daftar!!" Bela Angga.
"Terus?" Tanya Rindra penasaran.
"Ya, liat aja nanti!!" Seru Angga.
Tiba tiba Angga menyadari, bahwa Claudia dan Kelvin sudah pergi ke kelas dengan meninggalkannya sendiri di sini.
"Hey.. hey..!!" Teriak Angga sambio menghampiri Claudia dan Kelvin di dekat tangga kelas XII.
"Berisik tau!! Lo ga bisa apa ga teriak teriak!! Apa lo mau bikin telinga gw budeg apa?" Bentak Claudia.
"Ya, maaf oke." Ucap Angga dengan penuh penyesalan.
"Emangnya ada apa? Sampe lo teriak teriak ke orang stress gtu?" Tanya Kelvin.
"Kalian tau ga?" Tanya Angga dengan menatap Claudia dan Kelvin.
"Engga!!" Jawab Claudia dan Kelvin bersamaan.
"Ternyata, Si Audi yang kemarin dia di panggil di BK itu, bukan karena dia bikin ulah." Ucap Angga.
