Selesai taraweh Nara langsung pulang."Pah, Abang sama yang lain di mana" Tanya Nara saat melihat papah nya sendirian
"Abang sama adek pada ikut Tadarusan, kenapa? kamu mau ikut" tanya Papah dan Nara hanya menyengir kuda
"Dasar kamu" ucap Mamah
Saat melewati rumah pak abdul Nara langsung bersembunyi di belakang badan Papah Minho.
"Kenapa kamu" tanya Papah
"Takut si Samson di lepas sama Pak abdul nanti Nara di kejar lagi" ucap Nara
"Lagian kamu sering banget jailin samson" ucap Mamah Hye
"Cuman iseng mah, Nara Juga kan di ajak sama Bang Taehyung"
"Alah kalian berdua juga sama aja" Papah
Waktu sahur Mamah Hye memasak di bantu ke 3 putranya siapa lagi kalo bukan Seokjin Yoongi dan Jimin, sedangkan anggota keluarga yang lain masih tidur.
"Dek bangunin papah sama yang lain udah stengah 4 Nih" ucap Mamah ke Jimin
Jimin berjalan ke kamar dan yang dia bangunkan pertama Papah karna papah bisa di bilang gampang di bangunin.
Terus Jimin ke kamar Yeonjun sama Soobin.
"Njun Bin bangun" ucap Jimin sambil menggoyang2kan badan keduanya
"Nggih mas" ucap Soobin
"Bangun loh ya" Jimin
"Iyo mas iyo" Yeonjun
Jimin meninggalkan kamar yeonjun dan soobin yang sebenarnya itu kamar Taehyung tapi Taehyung tidur bersama Jimin.
Jimin membangunkan sepupu kembarnya siapa lagi kali bukan Kai Taehyun. Tapi ternyata sebelum Jimin masuk ke kamar yang aslinya kamar Hoseok itu Kai dan Taehyun sudah keluar dari kamar.
"kalian udah bangun" Jimin
"Iyo mas, alareme mas Hoseok mantep monine" ucap Kai dan Jimin tersenyum melihat itu
"Alaram Bang hoseok emang gampang bikin orang bangun, ya udah itu Bude udah nunggu di meja makan" ucap Jimin di angguki oleh Taehyun dan Kai
"Yo wis mas aku mudun sek" Jimin mengangguk
Dan Jimin berjalan ke kamar kakak kembarnya Namjoon dan Hoseok, satu alasan kenapa bukan Namjoon yang pindak ke kamar Hoseok karana, Kamar namjoon terlalu tidak suci untuk sepupu2 nya.
Tapi ternyata Hoseok sudah bangun dan sedang membangunkan kembarannya itu. Jadi jimin beralih ke kamar Jungkook dan Beomgyu keluar dari kamar Jungkook.
"Mas.e aku emoh gugah mas jungkook, ora tangi2" Jimin tertawa
"Ya sudah kamu turun saja biar, Mas jimin yang bangunin jungkook" Beomgyu ahirnya meninggalkan Jimin yang sudah memasuki kamar Jungkook
Dan yahh butuh waktu lama untuk membangunkan adiknya itu. Setelah berhasil membangunkan Jungkook, Jimin ke kamar terahir yaitu kamar sodara perempuan satu2nya.
"Nara" panggil Jimin dari luar kamar
"Nara bangun" nggak ada sautan dari dalam pun Jimin ahirnya membuka pintu kamar Nara dan yang dia lihat tidak jauh dari Jungkook, Susah di bangunin.
"Nara, Bangun sebentar lagi imsak loh"
"Abang, Nara masih ngantuk" ucap Nara yang menarik selimutnya lagi
"Bangun nanti Mamah marah loh" Ahirnya Nara mendudukan tubuhnya dan masih dalam memejamkan matanya
"Gendong" ucap Nara
"Gendong, kamu mau kita jatuh di tangga kaya taun kemaren" ucap Jimin yang teringat tahun lalu menggendong Nara menuruni tangga dan berujung jatoh
Ahirnya Nara bardiri dari duduknya lalu merjalan sambil memeluk lengan jimin dan Nara masih memejamkan matanya.
Sampai di meja makan Nara duduk du samping Yoongi. Dan yang lain sudah memulai makan mereka kecuali Nara yang masih memejamkan matanya.
"Nara makan dulu nanti keburu imsak" ucap Mamah
"Nara ngantuk mah"
"Biarin aja mah nanti kalo pas udah imsak baru tau rasa" Jungkook
"Aaaaaa... " Yoongi ke Nara sambil menyodorkan sendok yang berisi makanan
Dan Nara membuka mulutnya dan masih memejamkan matanya. Intinya Yoongi menyuapi Nara yahh dari pada adiknya itu tidak Sahur dan berujung siang hari merengek ke Mamah karna laper.
Yoongi selesai menyuapi Nara dan Nara masih belum membuka matanya.
"Nara minum dulu mau imsak ini" ucap Yoongi
"Nara bangun siap2 ke masjid, itu abang sama adek kamu udah mulai siap2" ucap Mamah
"Iya Mah"
______
Selamat menunaikan ibadah puasa buat Reders2 author yang menjalankan puasa.
Di hari pertama ini semoga puasa kalian lancar sampai waktu berbuka.
Tetap semangat sampai 29 hari ke depan
Dan semoga author bisa up tiap hari cerita ini
Fighting semua 💜
KAMU SEDANG MEMBACA
✅ BTS Abang
FanfictionNara memiliki 7 abang yang sangat menyayangi nya, walopun cara mereka menyayangi Nara Berbeda2.