✅ BTS Abang

36

Nara menatap Jengah beberapa orang di depannya itu. Tapi saat Nara mencoba tidak memperdulikan mereka tiba2 ada yang memegang lengannya dan membuat Nara menatap orang itu.

"Apa lo merasa menang setelah kejadian waktu itu" ucap YooA membuat Nara menaikan satu alisnya

"Lo pikir kita akan diam saja setelah lo permaluin kita" ucap Somi karna semua anak tau kalo Somi dan YooA kali ini salah sasaran dan menjadi bahan gosip gara2 mereka membuli adik dari orang yang selama ini mereka kejar2

"Kenapa kalian salahin gua" ucap Nara sambil melepas tangan YooA dari lengannya

"Makannya kak kalo ke sekolah itu belajar bukan malah bully orang" Lanjut Nara

"Mulai berani dia sama kita" Somi

"Lo berani sama kita gara2 lo adiknya Taehyung dan Jimin" YooA

"Mau gua adik Jimin dan Taehyung atau bukan, Sorry ya kak gua gak pernah takut sama SAMPAH kaya kalian" ucap Nara menekankan kata Sampah

"Oh nyali lo gede Juga ternyata, lo gak takut kita ber 6 dan lo sendiri" Ucap YooA membuat Nara menatap yang lainnya

"Jadi di sini bisa di lihat sih siapa yang penakut" ucap Nara tersenyum meremehkan

"Orang yang beraninya keroyokan itu P E C U N D A N G" ucap Nara semakin membuat YooA dan Somi Marah

Somi memberi isarat ke temannya yang berada di belakang Nara dan membuat kedua temannya itu memegang kedua tangan Nara.

"Yak Lepas" ucap Nara berusaha melepaskan kedua tangannya

"Bawa dia" ucap YooA

Karna ini Jam Masuk jadi bisa di bilang keadaan cukup sepi dan lagi Toilet berada di bagian belakang dekat tangga menuju Rooftop.

Sedangkan Somi dan YooA, mereka sedang di hukum karna kesalahan mereka ke Nara, karna itulah Mereka ada di toilet.

Mereka sudah sampai di Rooftop dan Nara masih memberontak karna mulutnya di tutup jadi dia tidak bisa bersuara.

"Hemphhh" Nara

Somi dan Yooa bersmirk melihat Nara.

"Heyy kenapa lo diem aja, padahal tadi lo sangat arogan" ucap YooA sambil menjambak rambut Nara

"Makanya jadi orang jangan sok jago deh, lo itu sendirian gak usah banyak bacot" ucap YooA melepas kasar Jambakan nya di rambut Nara

Somi berjalan mendekati Nara dan membuka penutup mulut Nara lalu.

Plak

Satu tamparan mendarat di pipi Nara dan pelakunya itu Somi.

"Itu buat lo yang berani sama kita" Somi

Plak

"Itu buat lo yang berani jambak rambut kita" Somi

Plak

"Dan satu ini buat hukuman yang kita dapet gara2 lo"

Nara di tampar cukup keras membuat kedua pipinya memerah.

YooA mengangkat dagu Nara supaya dia mendongahkan kepalanya.

"Satu lagi"

Plak

"Untuk ucapan lo ke kita tadi" ucap YooA

Sedangkan Nara dia rasanya ingin menangis dan mengadu ke Abang2nya karna dia merasakan panas di kedua pipinya serta rasa perih di sudut bibirnya.

Mereka melepaskan pegangannya pada Nara membuat Nara merosot dan terduduk lalu mereka menyiram Nara dengan satu ember Air.

Nara mengangkat kepalanya menatap tajam YooA dan Somi.