30

3K 303 1
                                    

3 bulan berlalu begitu cepat, meninggalkan luka lama yang perlahan mulai membaik.

Aeri memang sudah mengikhlaskan Jaemin, tapi ia masih mengingat nama orang yang juga pernah mengisi hari-harinya itu.

"Woi woi woi woi...." Heboh Lia kepada Aeri dan Yeji yang berada didalam kelas.

"Lo kenapa?? Kesurupan?" Tanya Aeri.

"Yeuu bego, orang lagi heboh gini dikira kesurupan." Ucap Lia tak terima.

"Ya tau nyet lo lagi heboh, tapi kenapa?" Yeji semakin kesal kepada Lia.

"Hehehe..." Jawab Lia cengengesan.

"Gasehat ni bocah, minta di ruqyah." Ucap Yeji.

"Ya selow sistah, tau gasih kalian?" Lia balik bertanya.

"Enggak..." Jawab Aeri dan Yeji serempak.

Lia yang semakin kesal pun lalu langsung menepuk jidat kedua sahabatnya itu yang membuat Aeri dan Yeji meringis agak kesakitan.

"Sakit bego." Marah Yeji.

"Ni bocah minta dibuang ke pluto." Sambung Aeri.

"Tau gasih... First kiss gue diambil sama Beomgyu." Jelas Lia sumringah, tetapi Aeri dan Yeji malah ketawa.

"Hahahah ngaco kan lo, Beomgyu sepolos itu nyium lo?" Cercah Yeji.

"Gue serius kamvret, kalian sahabat macem apa sih?" Kesal Lia.

Raut muka Yeji dan Aeri langsung berubah seketika.

"Ga-mung-kin." Ucap Aeri kaget.

"Lo bercanda kan Li?" Tanya Yeji tak percaya.

"Gue serius bangsul."

"Kok bisa? Kalian jadian?" Tanya Yeji.

Dan Lia mengangguk perlahan sambil tersenyum.

"Hah kapan? Kapan kalian jadian?" Tanya Aeri.

"Barusan." Jawab Lia singkat dan jelas yang membuat Aeri dan Yeji geleng-geleng kepala.

"Lo apain Si Beomgyu sampe mau ama lo?" Tanya Aeri kaget.

"Lo santet kan pasti? Oo gue tau, pake susuk kan lo?" Yeji yang mengatakan hal tersebut pun langsung mendapat toyoran dari Lia.

"Bgsd emang kalian." Kesal Lia, lalu Aeri dan Yeji pun tertawa puas.

"Btw, kalian udah pernah ngerasain first kiss belum?" Tanya Lia.

"Gue sih belum." Jawab Yeji santai yang membuat Aeri dan Lia melotot mendengarnya.

"Kenapa? Gue seriusan." Ucap Yeji lagi.

"Kok bisa? 3 bulan pacaran, lo belum pernah kissing?" Tanya Lia dan mendapat anggukan dari Yeji.

"Setiap kali kak Yeonjun mau ngelakuin itu pasti langsung gue tabok bibirnya, untungnya bibirnya gamakin maju." Jawab Yeji tanpa merasa berdosa.

"Keknya yang perlu di ruqyah ni bocah deh Ri. Kasian abang gue." Ucap Lia.

"Kalo lo Ri?" Tanya Yeji.

"Emm gu..gue pernah sih." Jawab Aeri ragu dan canggung.

"Pasti sama Jaemin?" Ucap Lia tersenyum tetapi Aeri menggeleng tidak.

"Hah? Terus siapa dong? Buruan cerita cepet." Desak Yeji kaget.

"Emm gimana ya?? Gue bingung nyeritainnya." Ucap Aeri terkekeh pelan.

Step-Bro | Soobin TXT x U  (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang