Hari Buruk part 2

394 26 1
                                    

Aku sampai dirumah, tempat yang tidak termasuk kedaftar tempat Favorit.Siapa yang mau datang ketempat yang sepi dan hampa seperti rumah ku ,itulah alasanku senang berlama-lama di sekolah.Aku pun masuk dan disana sudah berkumpul semua anggota keluargaku ,sangat bahagia hatiku melihat momen jarang seperti ini.Namun pelangi dihatiku berubah menjadi petir yang amat membuatku sakit.Ya Saat aku duduk di kursi ,terdengar suara bentakan dari Papah .Apalagi jika bukan karna kejadian tadi ,pasti Bang Rama sudah mengadu kepada Papah.Aku hanya terdiam ,dan air mataku refleks membasahi pipiku sampai Aku tidak menjawab pertanyaan Papah.Mamah hanya terdiam namun sesekali ia mencoba mnenangkan Papah  .

Bruk

Ayah mengebrak meja sehingga semua terkaget ,karna Aku yang tidak menjawabnya.

"Dek kalo di tanya itu harus jawab " suara barinton itu malah membuatku tidak bisa membenduk perasaan ini.Maka Aku pun mulai berkoar.

"maaf Tya diam karna Tya tidak ingin melawan orang tua ,namun jika Tya disuruh bicara maka Tya akan bicara.Tya tau jika Tya salah karna Tya tidak berhati-hati sehingga Tya nabrak orang. Tapi apa Papah tau jika Tya kelelahan?jika Tya mengantuk?jika Tya belum makan dari Pagi?Apa Papah tau?Asal Kalian tau jika aku merasa lelah seharian karna aku melaksanakan kegiatan disekolah? Aku cape Pah ,tapi apa dayaku Aku tidak seperti temanku yang lain selalu mendapat perhatian dari keluarganya ,saat pulang sekolah selalu di jemput .Aku harus selalu pulang sendiri ,mengendarai motor ,dengan rasa lelah juga kantukku.Aku sendiri Pah sendiri ,bahkan aku sangat merasa asing di rumah ku sendiri.Dan Apa yang aku dapatkan saat aku pulang? Hanya sejuta pertanyaan yang menyudutkanku .Awalnya aku bahagia akhirnya keluarga ini bisa berkumpul ,tapi sayang hanya berkumpul untuk memarahiku .Bahkan tidak menanyakan kabarku setelah lama  ,tidak menanyakan keadaanku apa aku terluka ?apa ada yang sakit?hanya batinku yang menanyakannya.Apa kalian tidak ingin tau kenapa aku baru pulang? .Bagaimana cara aku pulang ?. Naik apa ?Dengan Siapa?.Apa yang terjadi saat aku pulang? .mengapa tanganku terluka? .Bahkan jutstru yang bertanya malah satpam komplek yang notabenya bukan siapa-siapa.Ingin sekali aku meceritakan hari mengenaskanku ini saat luntang-lantung sendirian di jalan .Dan kapan Tya tidak nurut dan patuhi semua peraturan konyol dikeluarga ini? Sudah lah Tya tau Tya hanya pajangan dirumah ini ,tidak ada yang peduli dengan Tya. Apa harus Tya pergi dulu, baru kalian akan sadar jika kalian punya anak perempuan.Bahkan Abangku sendiri telah tidak peduli dengan ku lagi ,jika harus jujur perhatianmu dulu lah yang membuat aku masih ada dirumah yang hampa dan hening tanpa kehangatan dalam sebuah keluarga.Maaf jika Tya lancang dan tidak sopan .Tya masuk ke kamar luka di tanganku ini butuh diobati"pecahlah tangisanku dan kukeluarkan semua unek -unek yang selama ini ingin ku utarakan.  Aku masuk ke dalam kamarku ,sementara yang lain hanya terdiam setelah mendengar pernyataanku.

Ku hamburkan bandanku ke kasur ,dan menangis sejadinya.Dan Tiba-tiba hpku berbunyi,ternyata Si Tentara Gila itu menelponku.Ya Tuhan apalagi ini ,hancur sudah hariku.Terus bagaimana kalau dia nuntut aku,lalu Aku masuk penjara ohh tidak.

Tentara Gila

Assalamu'alaikum Ty?

"Waalaikumsalam,ada apa?"

Situ lupa kalo tadi nabrak orang?

"Terus apa?Kamu juga mau memarahiku, menyalahkanku.Mengapa semua orang Terus menghakimiku.Maaf jika Aku sudah membuatmu terluka ,karna tadi aku sangat kelelahan juga kantuk .Maafkan aku,aku janji akan tanggung jawab .Tapi aku mohon jangan sekarang ini bukan waktu yang tepar "

Ty kamu nangis?Maaf kan saya ,tenangkan hatimu dulu baru nanti saya akan bicara .Tapi ingat jangan matikan telpon ini.

Aku tidak mematikan telponya dan melanjutkan menangis ,sungguh pembodohan .Hingga akhirnya akupun terlelap tidur pulas.

Promise   Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang