Tya Pov
"Hallo Bang Reyhan ,kemana saja kamu ?adek Sangat Rindu sama Abang"
Argghhh kalimat itu terus terngiang dikepalaku ,tak hanya itu sikapnya tehadap Bang rey membuatku ingin mengguyurnya dengan air panas .Apalagi Bang Rey yang diam saja tanpa merasa terusik
Aku yang tidak sanggup lagi melihatnya bergegas masuk kedalam mobil Bang Rey dan mengemudikannya menuju Rumah Dinas Nacita dan Bang Alan .
Aku tidak perduli dengan ocehan dan pertanyaan yang di ajukan oleh para TEntara yang ada di pos yang pasti aku ingin segera bertemu dengan kawanku Cita .Ngomong ngomong Nacita dia sudah beberapa bulan ikut pindah ke Bandung karna Bang Alan dimutasi .sejak awal aku sudah berjanji untuk berkunjung ke rumah dinas mereka ,tapi kini hawanya berbeda aku sedang benar benar murka karna melihat tontonan romantisme calon suamiku dengan orang lain.
Aku melajukan mobil dengan sangat kencang di jalanan Yon menuju rumah Nacita dan membunyikan klakson beberapa kali agar Nacita dengar dan membuka gerbang lalu menerobos masuk menuju garasinya.
"Ehh gila kamu Ty,datang datang buat onar gak malu apa sama yang lain ? Lu bisa di penggal sama ibu ibu persit yang lain ,dan gwe juga Bang Alan bisa kena Tegur gara2 sikap Bar Bar lo ini" Dan benar saja kini Nacita sedang Marah mode on.Aku tidak menghiraukannya dan langsung masuk kerumahnya dan menuju dapur meminum segelas air .
"Heh dodol kamu kenapa udah kaya preman aja lu ,lu awas aja yaa sampe anak gue bangun gara2 lu ,gue bakal suntik mati lu"
"Kalm Bu Kalmm selow ,aku cuma Rindu sama kamu .oh ya mana anakmu sicantik Kania ?Aku sangat merindukannya "
"Ishh sepertinya kau memang benar benar Stress ,cepat ikut aku " Nacita menyeretku menuju ruang tamu dan menyuruhku duduk.Dia menghela nafas karna tadi melihat tingkahku.
"Novatyana Pertiwi sayangku sahabat terbaikku bicaralah apa yang terjadi " haha lucu sekali ibu satu anak ini memperlakukanku seperti seorang bocah yang menangis pulang bermain.Aku menceritakan semuanya ,semuanyaaaaa...sedetail mungkin dan apa reaksinya?Nacita malah terkekeh geli.
"Ngapain lu ketawa lu seneng yaa liat gue menderita"
"Hahaha lo ngeri juga kalo cemburu ,bisa bisa Rumdis gue porak poranda.Terus laki lu mana?"
"Ya Gue tinggal lahh ,emosi gue "
"Lo Ini Pinter Ty secara Pengacara hebat ,tapi sayang Lo Lebih Bodoh dari pada Keledai saat cemburu.Kenapa lo malah tinggal tu Kacang ,seharusnya lo gandeng dia kuat kuat biar tu cewe kagak ganggu lahh ini malah lo tinggal gitu aja yaa keenakan lahh lah mereka"hiss sarkas kali Kawanku ini.
"Ahh bodo amat dahh ,serahh mereka .Gue terlanjur kesel"
"Lo jangan kaya gitu Ty lo harus dewasa bentar lagi lo bakal jadi istri ,nah kalo lo terus kaya gini sampai kapan pun lo nggak bakal hidup tenang. Lo harus percaya sama Bang Rey ,klo dia main main nggak bakalan dia merjuangin lo dan lamar lo ke Papah lo .Asal lo tau Ty sikap lo ini Bocah banget kek abg labil kali ,sekarang lo tenangin pikiran lo dan tunggu mungkin sebentar lagi Bang Rey dateng samperin lo"
Nacita dari dulu emang kalm ,ademm banget orangnya bisa buat aku tenang.Dan Dia benar jika aku seperti bocah ,Bodoh pula.Tapi Siapa pun itu ,mereka akan marah saat pasangannya di peluk oleh cewe lain dengan mesra.
*****
Rayhan POV
Tania Putri Wiraka anak dari komandanku ini tiba2 datang memelukku dan berkata jika dia merindukanku.Ya...Aku sudah bilang kepadanya jika aku tidak bisa menerima cintanya dan dia pun paham ,maka dengan itu dia meminta agar aku bisa jadi Abangnya bersikap seperti kaka Adik namun kadang sikapnya selalu berlebihan.
"Bang Dia Siapa?" tanya Tania kepadaku menunjuk Tya yang berjalan marathon menuju mobilku dan melajukannya.
"Tya ,Calon istri Abang Dari Malang " Tania menatapku lekat lekat dan terkekeh.
"Ohh dia yang sudah mengisi hatimu sapai tak menyisakan ruang untukku.Kenapa dia pergi?" herr Polos Apa Bodoh sihh,Gak tau apa Dia pergi gara2 tingkahnya ini.
"Dia cemburu"
"Sama Siapa? Karna Apa?"
"Abang pikir kamu pintar dan tau jawabNnya" Dia tertawa keras .
"Dia pergi karna aku ya?yasudah mari kita susul dia sebelum dia membakar mobilmu atau lebih parahnya menabrakannya ke pohon .ishh aku tidak mau kau gagal menikah karna itu" hahaha Tania ini memang sangat lucu ,dia selalu saja buat orang yang di dekatnya pasti tertawa.Tapi hati ini sudah milik Tya ,dia memang cocok jadi adiku.
" bukannya kamu senang jika saya gagal nikah?"
"Haha jika aku niat menggagallkannya maka itu mudah ,tapi aku tidak se bar bar itu .Aku sayang dan cinta sama kamu tapi untuk apa aku memilikimu tapi hati untuk orang lain ,Tania juga ingin Abang bahagia kalii.Cepat kita susul Mbak itu ,kemana dia pergi?"
"Rumah sahabatnya "
"Adduh kupastikan dia sekarang sedang diomeli kawannya karna berbuat onar " katanya sembari melajukan mobilnya.
Handphoneku bergetar dan ternyata itu panggilan dari Bang Alan jika Tya Ada dirumahnya dan hampir saja membuat ibu ibu persit disana mengamuk karna dia melajukan mobil dengan ngebut dan membunyikan klakson berkali kali hingga berisik membuatku menghela nafas ,ternyata wanita se pintar Tya pun bisa bersikap se bar bar itu saat cemburu.Adduhh inilah hal yang paling saya takutkan ,cemburunya seorang Wanita.
"Kenapa kamu Bang?" tanya Tania.
"Tya hampir buat emak emak di yon Cita mengamuk"
"Tuh kan apa kataku ,hiss cepatlah kita harus segera kesana"
"Kenapa kamu bisa tau "
"Karna Pengalaman... ,itu belum apa apa dulu saat aku cemburu dengan pacarku aku porak porandakan Kelas dan buat heboh kantin sekolah bahkan aku jambak dan seret perempuannya .Mbak Tya masih baik dia tidak berbuat apa apa terhadapku"
"Ngeri yaa Wanita kalo lagi sensi"
"Haha makanya jangan main main dan sakitin Wanita ,Abang tau kan dalam hitungan detik kami bisa mengirim kalian ke dunia lain"
Tania memberitahuku banyak mengenai mood wanita .Dan setidaknya nanti aku bisa menanganinya.
Dan sampailah di kesatuan Bang alan ,kami pum melajukan mobil menuju rumah dinas Bang Alan.Sesampainya disana kami berpapasan dengan Bang Alan yang baru pulang lari sore.
"Owala pantas saja Tya mengamuk , berani sekali kamu bawa selingkuhanmu menemui Tya "
"Alahhh Bang jangan seperti itu ini semua tidak seperti yang dipikirkan"
"Haha kalm Aku juga pernah muda ,dan berpengalaman.Cepat temui Calon istrimu sebelum dia menghancurkan rumahku.Dan ini siapa yang kau bawa,Jangan bilang jika dia selingkuhanmu "
Tania terkekeh geli mendengar percakapanku dengan Bang Alan .
"Bukan Bang Saya bukan selingkuhannya,Tepatnya calon istri keduanya Letnan Tampan ini" Adduh Tania ini memang senang sekali membuatku seperti orang jahat .
"Wihh keren ,cepat masuk aku ingin segera melihat kau di babi buta " ucap bang Alan dengan merangkulku masuk ke rumahnya .
Aku masuk kerumah Bang Alan ,dan ku lihat gadis yang ku cari kini sedang duduk santai melahap mi instan di pangkuannya dan ku pastikan itu sangat pedass karna yaa itu kebiasaan buruk nya.Dia menatapku musuh ,dan melirik sinis Tania .Dan Lihatlah Tania sangat kalm bahkan tersenyum ramah kepada Tya.
"Sayang ambilkan minum untuk mereka" ucap Bang Alan .
Tania menghampiri Tya tak di sangka .....
"Mbak Jangan Marah dulu yaa,Kita harus akur mbak aku .Tenang Mbak aku ikhlas jika harus berbagi dengan mbak" idhh apa maksud Tania ini ,bukannya memperbaiki malah akan memperburuk.Tya sudah memerah padam dan siap menghardikku .Berbeda dengan Tania yang terkekeh dan tanpa dosa.
"Kenalkan Tania Putri Wiraka,Orang Yang sangat mencintai Calon Suami Mbak"
KAMU SEDANG MEMBACA
Promise
Teen FictionCerita ini berisi tentang kisah di dalam pelatihan paskibraka .yang diwarnai denganberbagai konflik.namun pelatihan paskibraka lah yang menjadi awal pertemuan Novatiana Pertiwi dan Letda Rayhan yaitu seorang tentara muda yang melatih mereka .Bagaim...