Promise

Apes ,Happines

Farhan POV

Jam sudah menunjukan pukul 4 pagi ,aku terbagun dari tidurku sebetulya aku tidak bisa tidur semalaman ,Ayahku menyuruhku pulang karna kakaku akan menikah lusa .Maka dengan itu mungkin beberapa hari aku akan jauh dari Tya,baru saja hubungan kita baik .Aku lihat kamar nya masih tertutup rapat mungkin dia masih tidur.Aku mengambil bajuku yang kemarin malam aku keringkan dan sudah lumayan kering ,selepas solat subuh aku berniat menyiapkan sarapan untuk Tya .Persilatanku di dapur menghasilkan mie goreng special menurutku dengan Ayam kecap .Bagaimana rasanya?mungkin tidak seenak chef bintang lima tapi memasak itu bukan hal yang sulit bagiku dari sejak masuk Sma aku sudah hidup sendiri maka dengan itu menyiapkan makanpun itu sudah biasa.Selain itu aku juga menyiapkan susu hangat untuk nya.Lalu setelah selesai Aku pun pergi dari apartemen Tya dan meninggalkan sebuah surat untuk memberi tahunya.

**************

Tya POV

Kejadian kemarin membuatku sangat lelah hingga aku tertidur lelap.Aku melaksanakan salat subuh dan kembali tidur karnaasih ngantuk .Aku mendengar seseorang sedang memasak di dapur, Tapi aku tidak menghiraukannya dan kembali tidur meski beberapa menit.

Pukul 6.32 aku beranjak dari tidurku.Mandi dan bersiap ke kantor pas aku ke luar kamar ,aku tidak mendengar suara Farhan aku pun menyusuri apartemenku mencarinya.Dan nihil ternyata Farhan tidak ada hanya ada beberapa hidangan di meja makan dan sepucuk surat,pasti ini kerjaannya.Aku pun melihat surat itu dan membacanya.

Assalamu'alaikum
Hallo ......
Selamat Pagi Mbak  Tya

Mohon maaf aku tidak berpamitan sama kamu karna aku harus buru - buru .Hari ini aku pulang ke Surabaya ,kakaku akan menikah lusa.
Jadi beberapa hari mungkin aku tidak bisa mengantar dan menjaga Mbak Tya ,jadi mohon jangan berbuat ulah .Cepatlah segera pulang ,Tuan Arga telah menunggu mu pulang selesaikan masalahmu dengan baik.Tadi aku memasak sarapan untuk mu jangan lupa dihabiskan tenang tidak ada racun paling kalo Aku pulang kau jatuh cinta padaku.

Salam,
Farhan Putra

Aku sangat lucu melihatnya ,hingga tertawa kekeh.Dan aku lahaplah sarapan nya ,tidak terlalu buruk sama seperti makanan di luar.

Aku segera mengendarai mobilku,dan keadaan lalulintas sangat tidak mendukungku.Aku merasa gabut dengan kemacetan ini sehingga aku mengambil benda berwarna pipih yang tidak dibuka dari kemarin.Ternyata banyak pesan masuk bahkan telpon dari Papah, Mamah, juga Bang Reno.
'Maaf Pah Tya hanya ingin sendiri dulu'gumamku.Jalan kembali lancar namun tiba -tiba mobil yang aku lajukan berhenti dan mati.Aku seluar untuk mengecek mesin ,dan membuka Kap mobil depan bukan karna aku tau membetulkannya tapi aku hanya sok soan melihatnya karna penasaran dan Bushh asap keluar mesin mobilku.Jika ada Farhan pasti ini bukan masalah,'Meskipun gue kecewa sama lo tapi lo terlanjur kembali kekehidupanku maka dengan itu aku membutuhkanmu'batinku.
Aku segera menelpon montir untuk membetulkan mobil ku,sementara mobilku di derek ke bengkel aku memesan ojek oline untuk pergi ke kantor.