Hari demi hari kelakuan Sowon semakin aneh mulai dari meminta Chanyeol untuk membeli barang barang yang sebenarnya tidak deperlukan sampai sifatnya yang labil. Seperti Pagi ini Sowon tak mau berbicara sedikitpun kepada Chanyeol karena tengah malam tadi Sowon merengek untuk dibelikan ayam goreng tapi Chanyeol tak menurutinya karena mana ada toko ayam goreng yang buka 24 jam
"Sayanggg maaf deh nanti pulang dari kantor aku beliin deh " Chanyeol memeluk Sowon yang sedang duduk di meja riasnya
"Minggir aku mau masak" Sowon dengan dingin langsung melepaskan pelukan Chanyeol dan langsung pergi menuju dapur
Chanyeol hanya menatap punggung kecil Sowon yang perlahan menghilang dibalik pintu
"Huh, bagaimana ini" frustasi Chanyeol
Dengan cepat Chanyeol mengenakan jasnya dan segera menyusul Sowon ke dapur. Sampai di dapur ia melihat Sowon yang sedang serius dengan memasak. Chanyeol dengan cepat memeluk tubuh Sowon
"Sayang, maaf dehhh ya ya jagan gambek dongg, kamu mau apa deh nanti aku turutin deh janji" Chanyeol merayu Sowon dan Sowon dengan cepat langsung menatap suaminya itu
"Bener yaa? " ucap Sowo. Bibirnya sudah mulai mengembang
"Iya sayangg" jawab Chanyeol sambil mengelus rambut panjang Sowon
"Aku mau ke taman bermain nanti setelah kamu pulang dari kantor" ucap Sowon yang membuat Chanyeol langsung menatapnya
"Hmm baiklahhh" jawab Chanyeol memeluk Sowon lagi
.
.
.
.
.
.
.
.Siang hari ini Sowon sedang menyiapkan bekal masakan untuk Chanyeol, rencananya ia akan ke kantor Chanyeol mengantarkan makan siang. Setelah siap ia langsung mengambil tas hitamnya dan berangakt menuju kantor chanyeol.
Setelah sampai di kantor Chanyeol ia langsung menuju ruangan Chanyeol saat ia membuka pintu matanya membulat sempurna dan matanya mulai berkaca-kaca saat melihat Suaminya yang sedang memangku seorang perempuan yang tak lain adalah Bona sekertaris barunya yang Chanyeol pernah ceritakan kepada Sowon bahwa wanita itu adalah seorang janda satu anak
Air mata Sowon semakin mengalir deras saat melihat wanita itu semakin mendekatkan wajahnya ke wajah suaminya. Chanyeol masih tidak menyadari ke dagangan Sowon karena tertutup oleh tubuh wanita itu. Tubuh Sowon melemas saat melihat kedua manusia itu sedang berciuman kotak makan yang ada di tangan Sowon jatuh yang membuat suasana gaduh dan menghentikan aksi kedua orang itu yang langsung melihat kearah Sowon. Sowon degan cepat menutup pintu ruangan tersebut dan berlari untuk meninggalkan gedung itu.
Disisi lain Chanyeol langsung mendorong perempuan tersebut. Dan langsung lari menyusul Sowon namun ada saja halangannya lift yang penuh dan Sowon yang telah pergi entah kemana. Degan cepat ia menuju mobil dan segera pulang ke apartemen.
Sampai di apartemen ia tak menemukan sok sok Sowon. Entah kemana perginya wanita itu.
Chanyeol dengan cepat kembali menuju mobil dan mencari ke tempat yang kemungkinan sowon disana. Ia sedah mencari Sowon di rumah Ibunya dan juga rumah ayah Sowon tapi perempuan itu tak ia temukan.
Chanyeol bingung harus kemana lagi ia mencarinya. Perasaannya sungguh menyesal.
Sampai keesokan harinya ia memerintahkan anak buahnya untuk mencari istrinya tapi tak kunjung mendapatkan informasi. Chanyeol memanggil Bona sekertarisnya. Bona berdiri dihadapan Chanyeol sekarang
"Apa sih mau mu? " ucap Chanyeol dingin tapi penuh amarah di dalam kalimatnya tersebut
"Aku mencintaimu Chan" ucap wanita itu dengan tatapan tajamnya
FLASHBACK
Hari ini bona mengajak putranya ke kantor karena ajumma yang menjaga anaknya itu sedang cuti.
"Yeri, ibu mau buat kopi dulu ya kamu disini jangan kemana mana ya sayang" Ucap Bona mengelus rambut putrinya dan meninggalkannputrinya yang masih berumur 5 tahun itu. Tapi yang namanya anak kecil selalu penasaran dengan apa yang ia lihat ,saat itu bocah itu mrliaht kesebuah ruangan yang tertutup di depannya ia melihat sebuah boneka yang berada di slah satu sofa di ruangan tersebut dari tembok kaca ruangan tersebut dengan cepat anak perempuan itu membuka pintu dan masuk .ruangan itu masih kosong tak ada siapapun disana, dan ia langsung bermain dengan boneka beruang besar disana yang Tak lain milik Chanyeol yang ingin ia berikan ke pada istrinya.
Tiba-tiba pintu terbuka dan Chanyeol terkejut saat melihat anak kecil yangs sedang bermain diruang kerjanya membuat Chanyeol tersenyum mengingat buah harinya yang masih dalam kandungan Sowon. Chanyeol tersenyum manis kepada gadis kecil yang sedang menatapnya ketakutan
"Hallo nak, Nama kamu siapa? " tanya Chanyeol mendekat dan berjongkok didepan gadis itu
"Lee yeri" mendengar nama anak utu chanyeol mengetahui bahwa mungkin anak kecil ini anak sekertarisnya
"Om siapa? " tanya gadis kecil itu dengan lucu
"Om yang punya tempat ini nama om Park Chanyeol " chanyeol tersenyum sambil mengelus rambut gadis kecil itu
"Ohhh om pasti sangat kaya" ucap gadis kecil itu yang membuat Chanyeol tertawa
"Hehehe kamu ngapain disini? " tanya Chanyeol lagi
"Main sama boneka. Boneka ini punya om juga? " tanya gadis itu lagi
"Iya sayang" jawab Chanyeol gemas
"Kok om maen boneka om kan cowok" gadis itu tak henti hentinya melempar pertanyaan pada chanyeol
"Itu punya istri om"
"Ohh punya istri om"
"Yeri pinjam dulu ya om"
"Yaudah itu buat kamu aja ,nanti om beli yang baru buat istri om"
"Serius om? Makasihhh om Chan" gadsi kecil itu memeluk Chanyeol
Tak mereka sadari Bona sedang melihat mereka berdua dengab senyum manisnya saat itu bona mualai menyukai Chanyeol.
Chanyeol dan Yeri juga mulai dekat saar hari itu Yeri selalu menganggap Chanyeol adalah ayahnya. Dan begitu pula dengan bona yang semakin mencintai chanyeol.
FLASHBACK OFF
chanyeol menatap Bina dengan tajam.
"Asal kau tabu selama ini aku baik padamu karena aku menghormatimu sebagai wanita, tapu apa yabg kau lakukan, istriku pergi aku tidak tahu aoa ang dia lakukan sekarang dan bagaimana keadaannya, dia sedang hamil" ucap Chanyeol begitu marah
"Chan aku sangat mencintaimu" ucap wanita itu
"Setiap kau bermain di ngan yedi hati ku merasa senang aku seperti memiliki pelindung kembali untuk yeri, yeti bahkan selalu memanggilmu ayah" ucap wanita tersebut benar-benar kehilangan akal
"Buka berarti aku baik pada anakmu aku menyukaimu! " amarah Chanyeol benar-benar memuncak saat ini
"Kau di pecat keluar dari ruangan ku!" seru chanyeol dengan keras
"Tapi-"
"Pergi! " chanyeol membanting vas bunga kelantai yang membuat Wanita itu ketakutan dan langsung keluar dari ruangannya.
Pikirannya benar-benar kalut samapi akhirnya ia memutuskan untuk menemui kakak Sowon di kantornya.
Sowon duduk berhadapan dengan hyung iparnya tersebut, belum chanyeol menceritakan semuanya hyungnya itu malah marah besar dan mengusirnya. Itu benar-benar membuat chanyeol bingung.
***********************************
SEKIAN DULU YA THANKS UDAH BACA FF AKU, DAN SORRY BANGET CERITANYA MAKIN GAJE DAN MAAF KALO BANYAK TYPO BERTEBARAN JAGAN LUPA VOTMEN BAYBAYYY~
KAMU SEDANG MEMBACA
Say You Love Me Please
Fanfiction{Completed} Tidak bisakah kau mengatakan "Aku mencintaimu " hanya kepadaku saja?