Sudah lebih dari satu bulan Sowon pergi dari rumahnya. Sekarang Sowon sedang duduk manis di sebuah ayunan yang ada di halaman rumah dengan seorang anak kecil yang tak lain adalah anak dari kakaknya Seongwoo. Bocah laki laki itu terus bertanya soal kehamilannya
"Tante dedeknya udah bisa gerak?" ucap anak kecil itu sambil mengelus perut Sowon
"Belum sayang usianya masih 8 minggu" jawab Sowon tersenyum manis
"Kapan dong bisa geraknya? Shownu pengen ngerasain klo dedeknya gerak" ucap bocah laki-laki itu lucu
"Iya nanti kalo udah gede baru bisa gerak shownu bisa rasain" jawab Sowon mengelus-elus rambut hitam bocah tersebut
"Tante, om Chan kapan kesini?" tanya bocah tersebut yang membuat wajah sowon murung kembali
"Hmm Om chan kan lagi sibuk sayang" jawab Sowon
"SHOWNU AYO MAKAN MASUK DULU!" seru seseorang dari dalam rumah
"Iya maa! " balas bocah kecil itu berteriak
"Udah sana masuk makan dulu" seru sowon
"Iya te, shownu tinggal dulu ya" bocah itu berlari masuk kedalam sebuah rumah yang tampak megah tersebut
Pandangan Sowon kosong, di otaknya sekarang hanya ingatan saat suaminya itu berciuman dengan wanita lain yang membuat dada Sowon sesak dan lagi lagi air matanya telah berhasil mengalir dari matanya. Hatinya terus berkata bahwa ia tak ingin melihat Chanyeol bukan berarti dia membenci pria tersebut hanya saja dadanya terasa begitu sakit saat melihatnya selalu terbayang dengan ciuman itu bahkan saat ini Sowon masih sempat sempat nya merindukan suaminya.
Disisi lain pria dengan kemeja putih yang berantakan dan wajah lesunya, tercium bau alkohol sangat menyengat entah sudah beberapa kali ia minum tadi malam bahkan saat ini pun ia masih sempatnya untuk meminum segelas besar Soju, yang membuat Sehun dan Kai temannya itu mengumpat kasar
"Dia benar-benar merepotkan" keluh Kai
"Woi, chan udah elah lu udah abis 20 botol udah" sehun menarik sebotol soju yang berada di tangan chanyeol
"Gw harus gimana? Dia ngilang gw khawatir, dia baik-baik aja kan" gumam Chanyeol lirih yang masih bisa terdengar di telinga dua sahabatnya itu
"Chan emng klo lu mabuk mabukan kek gini Sowon bakalan ketemu? Gak kan kita juga bakalan bantuin lu buat cari keberadaan Sowon lu gk usah khawatir " ucap Sehun sambil menepuk punggung Chanyeol dengan kuat
"Udah pagi pulang yok" sahut kai memakai jaketnya dan membopong Chanyeol bersama sehun lalu mengantarnya pulang.
Hari menjelang Sore sebuah panggilan masuk di telepon Sowon ia melihatnya dan kali ini bukan Chanyeol yang menelponnya melainkan ibu mertuanya dengan cepat ia menyangkat teleponnya
"Ha-" ucap sowon terputus
"Sowon kamu dimana sayanggg chanyeol nyariin kamu kemana?"
Ucap wanita paruh baya tersebut nampak khawatirMendegar suara ibu mertuanya tersebut membuat sowon menangis
"Eommaaa, maaf aku telah membuat eomma khawatir tapi sementara ini aku tidak ingin melihat chanyeol" ucap sowon sambil sesegukan
"Baiklah eomma mengerti, sekarang kamu dimana eomma akan kesana"
"Aku sekarang ada di rumah kak Seongwoo, eomma aku mohon jangan beritahu chanyeol kalau aku di sini"
"Iya sayang, aku akan segera ke sana"
"Ne" Sowon menutup ponselnya
Lebih dari 20 menit Ibu mertuanya itu datang dan langsung memeluk Sowon dengan erat bahkan mereka berdua juga menangis
"Syukurlah kau baik-baik saja Sowon, eomma sangat khawatir maaf kan chanyeol ya, dan eomma ingin menjelaskan semua, sebenarnya yang kamu lihat itu salah paham sayang chanyeol sudah mengatakan semuanya padaku, dia benar-benar menyesal sayang, sebenarnya perempuan itu memang mencintai Chanyeol tapi chanyeol tak menggubrisnya dan adegan ciuman itu benar-benar kecelakaan saat itu chanyeol tertidur dan wanita itu menciumnya diam diam, sayang tolong kembali Chanyeol sangat membutuhkanmu, sudah sebulan ini dia bahkan tak mengurus pekerjaannya dan setiap malam dia minun puluhan alkohol dia benar-benar kacau, tolong kembalilah" ucap eummanya itu membuat Sowon mengis menjadi jadi
Sowon memeluk ibunya dengan sangat erat
..........
Chanyeol memasuki apartemennya dengan kondisi sangat berantakan kali ini memang ia tidak minum puluhan soju lagi hanya saja ia menghabiskan 3 botol wine. Chanyeol berjalan dengan gontai menuju ruang tengah melemparkan jasnya di sofa tiba-tiba saja saat ia menuju area dekat dapur ia mencium aroma masakan dengan penasaran ia menuju dapur menemukan soksok yang sangat ia rindukan selama ini yang membuatnya kalut luar biasa, sowon menyadari keberadaan Chanyeol dan terkejut dengan penampilan suaminya itu dengan cepat chanyeol memeluk istrinya
"Kau kemana saja aku sangat khawatir, maaf kan aku Sayangg" ucapnya
"Heemm maafkan aku juga karena tak mempercayaimu" ucap Sowon memeluk suaminya sangat erat meluapkan rasa rindunya entah seberapa ia merindukan aroma tubuh suaminya ini.
Setelah mereka benar-benar lega mereka melepaskan pelukannya Sowon menatap Chanyeol
"Udah berapa hari gak mandi masss?" goda Sowon
"Aku mandi setiap hari" jawab chanyeol mengerucutkan bibirnya
"Kusut banget udah sana mandi dulu rasanya aku mual lihat kamu kek gini" ucapa sowon yang langsung mendapat anggukan dari chanyeol
Chanyeol mencium bibir sowon dengan cepat dan berlari menaiki tangga menuju kamar.
Tak butuh waktu 15 menit Chanyeol selesai mandi dan langsung menuju meja makan. Sowon sedang meletakan piring berisi makanan yg baru saja selesai ia masak
Chanyeol dengan cepat memakan makananya, ia sungguh merindukan masakan buatan Sowon
"Pelan pelan " ucap sowon saat melihat chanyeol
"Enak banget"
.
.
.
.
.
.-End-Jgn lupa VOTMEN
KAMU SEDANG MEMBACA
Say You Love Me Please
Fanfic{Completed} Tidak bisakah kau mengatakan "Aku mencintaimu " hanya kepadaku saja?