♤ Malam Kemsar ♤

133 28 16
                                    

Listen Music: 🎶 Beggar ♡ Z. Tao ♡ 🎶
Disarankan menggunakan headset untuk mendapat sensasi yang berbeda ❤

"Ada yang salah dengan diriku. Ketika mata kita bertemu, serasa jantungku ingin meledak. Jika boleh bertanya, inikah yang namanya Cinta?"

"Tuan Ryan mau kemana sore-sore begini?" Tanya Bineng. Wanita paruh baya ini tengah menyiram taman kecil yang ada di depan rumah. Ryan sendiri sedang mengelap sepeda tua pemberian ibu nya. Sepeda yang dia pakai sejak SMP masih bagus. Mengingatkannya akan kehadiran ibunya. Maka dari itu Ryan sangat sayang dengan sepedanya.

 Maka dari itu Ryan sangat sayang dengan sepedanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Saya mau bersepeda sebentar." Pria ini mengeluarkan headset dan memasangnya di kedua telinga. Sore adalah waktu yang pas baginya berkeliling untuk mengenal lingkungan disekitar sini. Tidak panas dan tidak dingin.

Ryan melihat kanan dan kirinya, bermacam-macam rumah dari yang besar dan kecil. Melihat kendaraan yang berlalu-lalang, serta pejalan kaki yang sedang berjogging.

"Hikss... Hiks... Aku jahat banget." Tangis seorang gadis dari atas balkon. Ryan yang semenjak tadi menikmati keheningan sambil mendengarkan lagu kaget. Suara siapa sih berisik amat.

Dia berhenti di depan sebuah rumah. Melihat dua gadis sedang berpelukan sambil menangis. "Kayak gaada kerjaan aja nangis berdua." Ryan mengayuh kembali sepedanya meninggalkan rumah bercat putih itu.

Minggu berganti minggu. Hari berganti hari. Sekarang adalah hari Jum'at. Semua siswa kelas 10 wajib mengikuti kegiatan pramuka. Ekskul yang paling Cinta benci.

"Duh, Can. Lagi-lagi panas banget. Udah siang gini kan jadwal gue bobo cantik di rumah. Harus banget ya, ada kegiatan gini." Omel Cinta. Cantika yang merasa kegerahan juga mengibas-kibaskan topi pramuka nya ke arah wajahnya.

"Selamat siang adik-adik. Karena ada pengumuman penting, jadi hari ini kegiatan dilakukan di kelas masing-masing ya." Perintah kakak pramuka yang ada di depan. Kami semua kembali ke dalam kelas.

"Bye Cantikku. Kita berpisah sampai disini."

"Alah, alay banget lo sana masuk. Dua jam lagi kita juga balik kan?" Sahut Cantika sambil melambaikan tangan. Cinta pun masuk ke kelas. Dirinya melihat pria yang biasa duduk bersama dengannya setiap hari.

"Ryan"

"Ryan"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
LOVEPHOBIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang