Hy guys ini cerita kedua aku. Jangan lupa voment ya dan juga follow aku (kalau mau😁).
.
.
.
.
.
.
.
.
Kalian penasaran? silakan baca dan pantengin terus ya guys
INI HANYA CERITA FIKSI SAJA MAAF KALAU ADA KESAMAAN CERITA, TEMPAT DAN NAMA PEMAIN.
Ma...
setelah bu nina pulang, ila pun menerima telphone.
"halo iya mbak gimana?"
...
"oke oke saya akan kesana" lalu ia pun menutup telphone tersebut.
"bibi..."
"iya non kenapa"
"bibi sekarang siap siap ikut aku ke kantor ya"
"siap non"
Setelah siap semua ia pun menuju kantor.
Sesampainya ila di ruangannya untuk rapat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"gimana mbak ada kendala?"
"sebenarnya tidak ada bu tapi saran saya sudah waktunya kita mengeluarkan produk baru bu" saran orang itu.
"Produk baru yang seperti apa?" tanya ila
"Seperti baju untuk anak kecil, selama ini kan target pasaran kita hanya untuk remaja nah gimana kita juga target pasaran buat Anak kecil dan juga buat pria Bu" jelas orang tersebut
"eehhmm oke nanti saya omongin sama letta dan akan launching bulan depan.persiapkan semuanya"
"iya bu saya permisi dulu" pamit orang tersebut langsung berlalu.
Mungkin kalian bingung,jadi ila,letta dan zeline mereka membuka usaha butiq bersama, lalu mereka kembangkan bersama sama. mungkin orang lain berpikiran bahwa mereka anak orang kaya pasti manja,gak punya hati dan lain sebagainya tapi tidak berlaku kepada ila, letta dan zeline di umurnya yang di bilang terlalu belia ini mereka sudah tidak lagi meminta orang tua untuk hanya sekedar membeli jajan di luaran. mereka sudah bisa mandiri dan menghasilkan sendiri. Terbukti butiq mereka sudah memiliki sepuluh cabang tak hanya di negaranya di luar negeri pun brand mereka sudah di kenal oleh khalayak umum apa lagi ila adalah anak pengusaha no 1 di dunia. Karna ila kebingungan jika harus mengurus satu persatu di setiap butiq maka ila mendirikan perusahaan bernama
Ila pun mengambil ponselnya.
"hallo udah pulang kan?" .... "lo langsung ke butiq aja ya, gue ada disini" ..... "iye buruan gue tunggu"
Setelah telphone tadi akhirnya orang yang di tlphn tersebut muncul.
"assalamualaikum" kata mereka berdua.
"Waalaikumsalam"
"kenapa il ada masalah sama butiq?" tanya zeline
"engga gini loh gue mau lu letta buat rancangan lagi" kata ila to the point.
"emang kenapa sama rancangan gue yang sebelum nya il" tanya letta
"engga rancangan lo bagus cuman gue mau ngeluarin model baru lagi,gimana?"
"oke entar deh gue kasih lo refrensi gambaran gue yang lain oke?"
"okedeh"
"oh iya mana geil la" kata zeline.
"noh di depan ama si bibi" kata ila.
Lalu mereka pun menuju kedepan.
"eh gue baru sadar il lo gak kayak anak umur 16 dah" ceplos zeline.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"terus maksud lo gue dah tua" kesal ila.
"hehehe ya gak il lo kayak udah dewasa aja"
"gue mah emang dari sana tinggi gak kayak lo pendek" kata ila lalu semua karyawan yang ada di butiq tersebut tertawa.
"terus..terus aja ketawa di potong nih gajinya nih" kata zeline kejam.
Seketika semua karyawan diam.
"diiihh apaan sih line uda ah canda gue" kata ila.
"udah udah semuanya kembali kerja dan kita pulang kuy" kata letta menengahi
"kuuuuyy" kata mereka berdua.
Saat berada di lobby.
"Non jangan keluar dulu non di luar rame banget"
"Kenapa pak?"
. . . . .
Thank yu udah mau baca jangan lupa voment ya karna vomen kalian bikin aku semangat untuk lanjutin cerita maaaciii 😊🤗😚
