2 days

4.2K 251 5
                                    






Sudah terhitung tiga hari jimin belum membuka mata indahnya, di kamar ICU jimin sudah ada keluarga besarnya sedang berkumpul.
Dan suho, chen, dan sehun merasa malas di situ, mereka tak suka dengan jimin.

"taehyung ayo kita main saja "ucap suho.
"iya, taehyung, aku juga merasa bosan melihat orang pesakitan itu"ucap sehun.
" kajja" ucap taehyung.
"hei...kalian tidak boleh seperti itu?!" ucap yoongi sarkasme.
"lalu aku harus apa hyung? "
Tanya taehyung.
"ahh... Sudahlah.. "yoongi membiarkan.

Ughh...

"hiks.. Hiks.. "

Terdengar suara isakan, ya isakan itu milih namja mungil tersebut.

Seokjin dan namjoon yang mendengar pun menghampiri jimin.
"ada apa saeng? Apakah ada yang sakit? " tanya seokjin lembut.
Jimin tak mendengarkan, namjoon terlihat sedih melihat adiknya terluka.
Namjoon memeluk jimin . Dan tangisan jimin pun makin menjadi.
"seokjin hyung paggilkan dokter?!!"
Teriak namjoon ketika nafas jimin memberat, ia baru sadar jika jimin melepas alat pernafasanya.

Namjoon, seokjin, dan eomma sedang menunggu di ruang yang hening tersebut.

"eo-eomma haah.. "ucap jimin.
"ada apa sayang...!" ucap sang eomma sambil mengusap tangan anaknya yang terbebas jarum infus agar tidak kedinginan.
"pp-peluk.. " ucap jimin lirih
Dan disitulah tangisan eommanya pecah, ia terlaku sibuk dengan taehyung sampai tak memperhatikan anak sulungnya Yang bertambah kurus.











Hai hai hai

Goodbye All (pjm) {HIATUS}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang