Part 3

195 33 19
                                    

"Risa, aku tidak sempat membuat bekal. Aku akan pergi membeli makanan dulu," ucap Izu sebelum ikut duduk bersama dengan Risa, perempuan berambut pendek itu mengangguk menanggapi ucapan Izu.

Izumi langsung berjalan cepat menuju tempat membeli makanan, ia harus menunggu cukup lama karena antrian siang ini cukup panjang. Ia berharap semoga ia tidak kehabisan makanan. Saat sedang mengantri ia tidak sengaja mendengar percakapan antara dua orang siswi yang ada di belakangnya, kira-kira percakapannya seperti ini.

"Hei, minggu depan ONE OK ROCK akan tampil di sekolah. Kau mau nonton tidak?"

"Benarkah? Sepertinya aku tidak yakin bisa menonton, aku ada acara keluarga minggu depan."

"Yah, aku tidak punya teman dong."

"Tenang saja, aku akan berusaha meminta izin kepada Ayahku."

"Tapikan itu acara keluarga, aku tidak yakin kau diberi izin."

"Untuk Taka seorang, apasih yang tidak."

"Ya Tuhan, kau masih menyukai laki-laki itu? Kau harus melirik Toru, dia lebih baik daripada si tukang rayu dan mulut halus itu."

"Hey jangan menghina kekasih khayalanku!"

"Pokoknya Toru terbaik."

"Ti-"

Perhatian Izu dari percakapan itu membuyar ketika dua siswi tersebut menyebut nama Toru. "Yang mereka maksud Toru yang tadi pagi tidak sengaja ku tabrak kan? Kira-kira apa yang akan ia tampilkan bersama temannya yang bernama Taka itu? Astaga, kenapa aku tiba-tiba jadi penasaran begini?"

"Maaf, tapi antrian di depanmu sudah kosong."

Lamunan Izu dipecahkan oleh seruan dari salah seorang dari mereka yang membicarakan tentang band ONE OK ROCK tadi. "Ah iya!"

Izu segera berjalan ke depan dan membeli dua bungkus roti isi berukuran sedang, setelah membayarnya ia kembali ke meja makan.

"Maaf aku lama ya?" tanya Izu sesampainya di meja mereka.

"Tidak kok, ayo duduk." Risa yang awalnya sibuk dengan ponselnya kini memasukkan benda itu ke dalam saku bajunya dan mempersilahkan Izu duduk.

Izu lalu menarik kursi dan duduk bersama dengan Risa, mereka berdua menikmati makan siang dengan tenang.

"Izu, kau mau mencoba telur dadarku?"

"Boleh."

"Okey, aku suap ya?"

"Hahahh, okey-okey."

Izu memajukan sedikit badannya diikuti dengan mulutnya yang membuka, kemudian Risa menyumpitkan setengah potong telur dadar gulung ke dalam mulut Izu. Ia mengunyah makanan berwarna kuning itu dan baru beberapa detik makanan itu berada dalam mulutnya, mata Izu langsung melebar, ia masih sibuk mengunyah telur dadar gulungnya setelah habis ia kemudian berucap dengan heboh.

"Woah Risa! Ini enak sekali, kau yang membuatnya?"

"Hehehe, baguslah kalau kau suka. Ya, aku yang membuatnya."

"Kau pintar sekali memasak, aku bahkan masih suka memberi garam yang berlebih pada masakanku, itulah kenapa aku lebih suka membeli makanan di sekolah daripada membawa bekal," ujar Izumi.

"Nanti kau juga terbiasa."

Izumi mengangguk menanggapi ucapan Risa. Ia kembali membuka bungkusan plastik roti isinya kemudian menggigit rotinya itu.

"Eh, kau mau tidak jika aku membuatkanmu bekal?"

"Hah? Benarkah?"

mengangguk sambil mengunyah makan siangnya.

"Nanti aku merepotkanmu," ucap Izu.

"Tidak apa-apa. Baiklah, besok aku akan membawakanmu bekal."

"Terima kasih, Risa."

"Iya."

Dalam hati, Izumi merasa sangat senang bisa bertemu dengan Risa. Semoga ia bisa menjalin hubungan pertemanan dengan Risa selama mungkin. Saat sedang menikmati roti isi ia tiba-tiba teringat dengan percakapan dua siswi saat di antrian tadi, ia merasa ingin mengobrolkan hal ini kepada Risa.

"Risa..."

"Ya?"

"Ada acara apa minggu depan?"

"Acara ya? Aku juga kurang tahu, memangnya ada apa?"

"Tadi aku tidak sengaja mendengar percakapan tentang band, kalau tidak salah namanya ONE OK ROCK, katanya mereka akan tampil minggu depan."

"Kau mau menonton mereka?"

"Eh... aku tidak begitu yakin."

"Kau mau ku temani?"

"Memangnya tidak apa-apa?"

Risa mengangguk. "Kebetulan aku suka dengan lagu-lagu mereka."

"Boleh deh kalau begitu. Sekali lagi makasih Risa, kau baik sekali padaku."

"Ahh tidak usah dipikirkan. Kau sudah makan? Bekalku sudah habis nih."

"Sudah."

"Kalau begitu ayo ke kelas."

"Ayo!"

Skinny Love | Toru ONE OK ROCK [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang