[12 April 2014]
Aku baru saja pulang dari sekolah sore ini. Tadi di sekolah aku mengumpulkan surat perizinan orang tua ke guru lalu cuma bermain-main disana bersama teman-teman dan yaa ikut makan siang disana juga sih.
Saat memasuki ruang keluarga aku menemukan sesuatu yg baru disana.
"Eomma! ini koper siapa?!" pekikku kesenangan karena ada sebuah koper berwarna merah yg masih terbungkus plastik.
"Astaga Elle-ah siapa yg mengajarimu pulang sekolah langsung berteriak di dalam rumah?" tanya eomma yg mengernyit.
"Hehe, anakmu yg cantik ini pulang~dan omong-omong ini koper siapa?" tanyaku lagi.
"Koper siapa yaa?" eomma malah bercanda.
"Aaa eomma..."
"Baiklah baiklah, ini adalah koper baru milik Lee Estelle yg dibelikan oleh eommanya memakai uang appanya," ucap eomma yg membuatku langsung berlari dan memeluknya.
"Wahh terima kasih eomma ku sayang~"
"Kau juga harus berterima kasih pada appamu,"
"Bagaimana aku berterima kasih padanya? menaiki gajah menuju Afrika? lagipula appa berada di desa yg tidak memiliki sinyal sehingga susah dihubungi," ocehku.
"Baiklah, eomma yg akan mengucapkan padanya nanti saat appa sudah pulang,"
"Okay, begitu dong,"
"Lebih baik sekarang kau menyiapkan barang-barang yg akan dibawa nanti," perintah eomma.
"Aye aye kapten,"
Ahhh semoga perjalanan ini akan menyenangkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Always Remember
Short Story2014-4-16 Pada hari itu banyak air mata berubah menjadi air laut.
