My Passionate CEO [ManxMan]

MPC - 1

Alexander Hernandez - Pengusaha muda kaya raya blasteran Spanyol-Amerika. Putra sulung dari Bernardo Hernandez dan Angelica Muller. Pria tampan berumur 28 tahun tersebut di kenal karena sosoknya yang dingin dan kejam dalam dunia bisnis.

Pria yang biasa di panggil Alex tersebut juga di kenal sebagai Mafia besar Spanyol. Asmara? Apa kalian yakin pertanyaan itu cocok di lontarkan untuknya? Dia tidak mengenal cinta! Tidak ada yang berhasil membuat hatinya yang sedingin es mencair selama masa hidupnya.

Namun, entah mengapa seorang asing yang ia temui tidak lama ini membuat hatinya yang sedingin es perlahan mulai mencair.

Jeremy Tracy - Pria tampan sekaligus manis yang bekerja sebagai sekretaris di salah satu perusahaan terbesar di Amerika. Pria berumur 28 tahun tersebut adalah putra tunggal dari Gary Tracy dan Bianca Spencer. Jeremy kehilangan Daddy nya saat ia berumur 17 tahun. Tepat di hari ulang tahunnya.

Kini, berkat kepintarannya ia bisa bekerja sebagai sekretaris di perusahaan ternama di negeri nya. Sekarang, ia lah yang menjadi tulang punggung keluarga. Cita-cita pria yang biasa di panggil Je itu hanya satu. Membahagiakan Mom nya, keluarga satu-satunya.

Je bekerja keras untuk itu. Namun, hanya dengan satu malam saja semua rencana indahnya hancur berantakan. Semua berawal dari kekasih cantiknya—Charlina Brown yang mengkhianatinya dan membuat ia berada di dalam genggaman orang berhati dingin yang membuat hidupnya seperti di penjara.

!!!!!!!!!! $$$ !!!!!!!!!!

Happy reading

#Jeremy pov

New York, 9 am

Tok      Tok         Tok

"Masuk!" terdengar jawaban dari dalam ruangan yang bertuliskan 'CEO Room' dengan gaya latin di hadapanku. Dengan penuh keyakinan, aku pun membuka pintu kaca hampir transparan di hadapanku ini.

Ceklekk

"Permisi Tuan, semua orang sudah berkumpul di tempat rapat" ucapku kepada atasanku.

"Bagus, kita mulai rapatnya!" ucap nya lalu berdiri dari kursi kebesarannya dan berjalan melewatiku. Aku pun mengekorinya menuju ruang rapat yang letaknya berada di lantai 3.

Ting

Pintu lift terbuka. Kami berdua pun masuk ke dalamnya untuk menuju ruangan rapat. Ruangan CEO berada di lantai paling atas gedung ini. Lantai 11. Dan lift ini adalah lift khusus CEO.

"Je, apa kau sudah sarapan? Kenapa kau selalu terlihat pucat di pagi hari? Apa gaji yang kuberikan tidak cukup?" tanya Boss ku ini.

"Tentu saja tidak, Tuan. Anda menggaji saya cukup besar. Saya sudah sarapan sebelum berangkat ke kantor" jawabku formal.

"Oh ayolah! Jangan berbicara formal kepadaku saat berada di lift ini dan di luar kantor! Aku sudah menganggapmu sebagai temanku, Je. Berapa kali aku harus mengatakannya?!" kesal Boss ku ini lalu menghela nafas. Aku pun hanya bisa memutar bola mata malas.

"Chris, aku hanya berusaha bersikap normal kepada atasanku. Apa itu tidak boleh?" tanyaku padanya. Ya, Boss ku adalah Christian Archer. CEO muda dari 'Archer Company'. Salah satu perusahaan terbesar di Amerika.

Apa kalian penasaran kenapa aku bisa se dekat ini dengannya?

Semuanya berawal dari 3 bulan yang lalu. Saat itu aku yang baru pindah dari Florida sedang mencari pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sebelumnya, aku bekerja di beberapa perusahaan kecil di Florida. Aku terus berpindah-pindah tempat kerja karena banyak pegawai dari dalam perusahaan yang tidak menyukai keberadaanku dan membuatku terlibat masalah kantor.