Saat aku masuk ke dalam sekolah, aku harus bertemu ke kepala sekolah terlebih dahulu untuk mengetahui dimana kelasku berada.
"Sepertinya aku harus bertanya kepada murid-murid disini." Gumamku dalam hati.
Aku melihat beberapa siswa sedang berkumpul di samping mading sekolah. Ku pun memberanikan diri untuk bertanya. "Permisi... apa kalian tahu dimana ruang kepala sekolah berada?" Beberapa dari mereka agak terkejut melihatku tetapi salah satu dari mereka menjawab pertanyaanku "Oh iya ruang kepala sekolah ada di depan sana habis itu belok kanan."
"Ah iya kamsahamnida~(Terima kasih~)." Aku pun langsung berlari ke ruang yang telah ditunjukkan oleh orang tadi. Ku melihat terdapat nama "Principal" yang tertempel di depan pintu.
Tuk tuk tuk
Aku membuka pintu secara perlahan dan sudah terlihat sosok wanita tegas memakai blazer berwarna hitam dengan rambut berwarna coklat curly yang sedang meminum kopi hangat. Wanita tersebut mengisyaratkanku untuk masuk.
"Ahh... kamu anak baru kelas 1 ya kan?" Tanyanya setelah meminum kopi hangatnya
"N-ne.. annyeonghaseyo, jeoneun Park Kyung Soon imnida~"(Halo, nama saya Park Kyung Soon). Jawabku dengan gugup.
"Hmm... nama yang cukup bagus. Aku suka." Puji wanita itu.
"Kamsahamnida gyojangseonsaengnim." Aku tersipu malu sambil menundukkan kepalaku.(Terima kasih kepala sekolah.)
Ia menaikkan tangannya yang sedang memakai jam tangan dan melihat sudah menunjukkan pukul 7 pagi.
"Oh iya kelasmu ada di lantai 2 kelas 1A ya. Dan cepatlah kamu keatas karena sebentar lagi pembelajaran akan dimulai."
"Baik! Kamsahamnida~" Aku menundukkan kepalaku yang kesekian kalinya dan pergi dari ruangan tersebut. Sepertinya leherku ingin patah karena menunduk terus-menerus hari ini. Aku pun memasuki lift dan menekan tombol lift ke lantai 2.
Ting
Pintu berwarna abu-abu ini pun terbuka
Ku langsung berlari dan mencari lambang '1A' di lantai tersebut
Dasi run run run~
*Eh :v*
Okeh" sekip sekipㅋㅋSaat saya dipersilahkan masuk ke kelas 1A oleh wali kelas, seketika suasana kelas hening dan semua pandangan mereka tertuju padaku. Seketika rasa gugup pun datang menyelimuti diriku.
"Ahh... kamu anak baru itu ya? Baiklah silahkan perkenalkan diri kamu." Wanita yang memegang jabatannya sebagai wali kelas di 1A itu mempersilahkanku memperkenalkan diri.
"Emm... annyeonghaseyo jeoneun Park Kyung Soon imnida~" jawabku dengan penuh gugup.
"Owhh... Kyung Soon ya... nama yang bagus. Okay kamu bisa duduk di samping Ji Yoo." Pujinya sambil menunjukkan kursi yang harus kutempati.
"Kamsahamnida~" jawabku dengan menundukkan kepalaku lagi sambil berjalan ke sebelah meja yang bernama Ji Yoo itu.
"Baiklah. Kita mulai pelajaran hari ini. Ayok buka bukunya halaman 203." Lanjut guru yang bernama Kim Jiyoung itu sambil membuka buku pelajaran hari ini.
"Baik Bu!!!" Sorak semua murid di kelas.
__
"Annyeong~ Ji Yoo imnida~ Senangnya hari ini aku bisa ditemani oleh seseorang di sampingku." Senyuman manisnya itu membuat orang-orang yang berbicara dengannya pun ikut tersenyum. "Karena... selama bertahun-tahun aku pasti duduk sendiri karena kelas ini selalu ganjil." Lanjutnya sambil memanyunkan bibirnya yang dilapisi warna peach itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Forget Me | PJM🌹
Fanfiction[ UNPUBLISH ] [SLOW UPDATE] Kyung Soon hanya tinggal di desa terpencil dekat Busan. Tetapi karena kerja keras dan prestasi yang ia raih, akhirnya ia bisa masuk ke sekolah yang selalu ia impi-impikan, Busan Art High School. Saat masuk ke sekolah t...