"Arda," panggil Alea lagi.
"Kenapa?"
"Ale laper. Beli makan disitu yuk," ajaknya sambil menunjuk salah satu warung makan pinggir jalan yang ditempati oleh gerombolan pemuda tadi. Arda jadi kembali merasa tidak suka dengan keberadaan mereka.
"Kita ma...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
°Arvita Vanaya Vierza°
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
°Arga Geraldino Ghanna°
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
°Laura Adelia°
Brak! Brak ! Brak!
"Aleaa... Bangun sayang..." teriak bunda Alea dari luar sambil menggedor pintu kamar El.
Alea yang masih tertidur menjadi merasa terganggu karenanya. Merasa masih belom ada jawaban dari putrinya, bunda pun mengeluarkan kunci cadangan dan masuk ke kamar Alea. Bunda berkacak pinggang di depan pintu kamar Alea.
"Haduuhh... Anak siapa sih ini? Susah banget kalo bangun pagi. Gak tau mau sekolah apa ya?" ucap bunda berkeluh kesah.
"Alea... Bangun sayang... Kamu gak sekolah?" ucap bunda lagi sambil mendekat ke ranjang Alea.
Alea melengkuh sebentar, sambil berucap.
"Iyah bunda. Ini juga udah bangun." balas Alea.
"Kalo bangun itu matanya dibuka. Jangan merem terus."
Alea pun membuka matanya dan menemukan bundanya sudah berkacak pinggang dihadapannya. Ia segera bangkit dan memberikan cengirannya kepada bundanya itu.
"Hehe... Ada bunda," ucapnya cengengesan.
"Udah sana buruan mandi. Nanti kamu terlambat ke sekolah,"
![Alearda [Slow Update]](https://img.wattpad.com/cover/188194856-64-k904732.jpg)