Tempur🏀

42 17 1
                                    

Happy  reading guys...

"Awalnya si hanya nanya"

--🍃--


Suasana di halaman parkiran sekolah heboh kayak di pasar senen, bagaimana tidak mostwanted badboy dan goodboy saling baku hantam.
Yah yang paling parah sih si ketos dan pemenangnya adalah si badboy SMAK CITRA BANGSA.

"Hey banci!!!Gue tantang lo lagi!!!" Teriak ketos.

"Apa?" Jawab si badboy dengan tatapan elang dan hazel.

"Kita duel basket, jam istirahat ke 2 gue tunggu lo di lapangan" ancam ketos.

"Yeh kutil badak nantangin harimau" ejek temenanya badboy.

Setelah si kutil badak pergi, datanglah si malaikat penjemput nyawa yang sangat cantik jelita.

"Kenapa semuanya pada ngumpul di sini, pergi ke kelas semuanya" teriak Ibu Sarah  menggelegar ke seluruh penjuru parkiran sekolah.

"Dan kalian berempat ikut sama saya"

Dengan pasrah para badboy berjalan mengikuti si pencambut nyawa.

"Kalian semua saya hukum, sekarang berdiri di depan tiang bendera sambil hormat!!! No pura-pura and no bantah-bantah!!!"

"Bu Sarah ko kita aja yang di hukum tadi kan si ketos juga ikut pukul" bela Tian.

"Permasalahan yang tadi saya ampunin tapi permasalahan yang kemarin saya belum ampunin" ucap Bu Sarah.

"Bu hari kemarin biarlah berlalu janganlah kita mengaitkan dengan hari ini" tutur Tian yang tambah sok bijak.

"Emangnya kamu siapa ko biasanya kamu nasehat kembali saya sih" ucap Bu Sarah dengan penuh keheranan.

"Saya Christian Sanjaya, punya papa dan mama, saya punya satu adik perempuan dan saya belum punya pacar dan saya yang paling ganteng di sekolah SMAK Citra Bangsa ini Bu Sarah" sambar Tian dengan rasa PD yang berlebihan.

"Sudah!!!stop!!!sekarang laksanakan hukum kalian !!!" Teriak Bu Sarah sambil menunjuk tiang bendera.

Keempat badboy berjalan beriringan menuju depan tiang bendera dan langsung menaikan amanat dari Ibu killer.

Sejam kemudian....

"Ya Tuhan, hayati gak kuat lihat mereka terus"

"Aduh ka Nathan ganteng banget"

"Iiihhh ko ka Nathan sih itu si ka Tian juga ganteng "

"Engak yang paling ganteng itu si ka Gama"

"Aduhhh hayati gak kuat lihat ka Gama "

"Pilihan gue yang paling ganteng, siapa lagi kalau bukan ka Gio sayang ku"

"Tingkat pd lu kayak langit aja"

Segala perkataan itu mereka selalu membuat mereka risih tapi wajar pujian itu di sematkan kepada para badboy SMAK Citra Bangsa.

SAVA [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang