Happy reading guys.
--🍁--
"Ceritain" kata yang keluar dari mulut Waisya seperti sihir. Sava pun menceritakan kronologis kecelakaan dengan sangat detail.
"Trus, kapan lu pulang" tanya Alexa.
"Besok" jawab Sava.
Mereka menghabiskan waktu dengan canda tawa yang di buat oleh Alexa dan Waisya.
Keesokan harinya...
"Pagi, sweetheart udah bangun?" kata Ayah Sava.
"Pagi juga Pa, Mama mana, Pa?" tanya Sava.
"Mama lagi ke kantin rumah sakit"
"Kapan Mama dan Papa pulang?" tanya Sava.
"Dari tadi malam, pas sampai di sini kamunya udah molor" kata Ayah Sava dengan kekehannya diakhir kata.
Sava dengan pd menunjukkan senyum malu-malu kuncing ke Ayahnya. Beberapa menit kemudian, Danella datang dengan membawa satu kantong kresek hitam penuh dengan aneka snack.
"Widih, makanan banyak banget Ma, Sava mau dong yang kripik."
"Gak boleh, ini hanya khusus Mama dan Ayah dapat yang ini yah" kata Danella.
"Iya sayang gak apa-apa kok, walau kamu ngasih aku nasi uduk aku rela asalkan malam ini kita dinner" kata Sean dengan senyum kecut.
"TIIDDAAK!!!"
"Kamu kenapa sweetie, apa ada yang sakit?" tanya Sean dengan wajah khawatir.
"Aku mau ikut dinner" ucap Sava dengan jurusan airmata.
"Sorry sweetie. Ini kencan, anak kecil tidak boleh ikut" kata Danella.
"Ayolah, Ma. Aku akan menjadi anak penurut" bujuk Sava.
"Oke, kau akan ikut swetie tapi setelah dinner kau akan ku jodohkan, bagaimana setuju?" jawab Danela.
"Ah, Mama selalu mengancam ku. Baiklah aku tidak ikut dinner dan aku tidak mau dijodohkan dengan siapapun. Ingat aku tidak mau diJODOHKAN dengan siapapun Ma" ucapan Sava dengan menekan kata jodoh.
"Oke, baiklah Mama akan membatalkan perjodohan itu"
"Sudahlah Danela, ayo sweetie kau harus bersiap karena kita akan pulang ke rumah" lerai Sean.
Di rumah...
"Ma, apa besok aku bisa ke sekolah?"
"Tentu saja sweetie tapi ..."
"Tapi apa Ma?"
"Tapi..."
"Ada apa ini?" ucap Sean karena melihat wajah Sava yang sedang binggung.
"Pa, apa besok aku bisa ke sekolah?"
"Hm, tidak bisa sweetie karena kau baru pulang rumah sakit"
"Ah, Papa tidak seru. Ma, Mama belum nenjawab pertanyaan ku"
"Pertanyaan apa dan yang mana?"
"Yang, apa besok aku bisa ke sekolah"
"Ooo yang itu tentu saja bisa tapi....Bohong" ledek Danella.
Setelah mendengar jawaban Mamanya seketika wajah Sava mulai merah karena menahan marah, kesal, dan ....air mata mungkin. Sedangkan orang tuanya sudah ketawa karena muka cemberut Sava.
Poor for Sava.
Hay reader🙋.
Lama tak jumpa, semoga dapat menghapus kekesalan karena lama up✌ dan semoga senang dan maaf kalau tidak sesuai ekspestasi kalian🙏.
Budayakan beri vote dan saran guys👌.Tulisan kata mana yang benar guys?
Lo atau lu?Salam Ep_31❤.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAVA [Hiatus]
Teen FictionSava Lawana Zacharias. Gadis periang yang menyimpan sejuta rahasia itu berhasil meluluhkan hati badboy yang menyandang sebagai seorang nomor satu di SMA Kasih Harapan, tetapi semuanya tidak sejalan dengan imajinasi Galen yang mendambakan Sava sebaga...