10

582 75 5
                                    

Jadi sekarang Lia lagi ada di dalam salah satu cafe yang berada di kota Jakarta. Ia sedang duduk bersama seorang pria yang berstatuskan sebagai mantannya itu.

Kira-kira sudah 30 menit berdiam-diaman, akhirnya salah satu dari mereka membuka pembicsraan, "Apa kabar Li?"

Pria berpipi gembil itu tersenyum canggung lalu meminum kopi panas--yang sudah berbubah menjadi dingin--yang terdapat di atas meja.

"Baik, lo?"

"Baik kok Li."

"Jadi ada apa nih? Pake ngajak ketemuan segala?"

"Jadi gini Li," Pria itu nampak ragu untuk melanjutkan kalimatnya.

Namun, Lia mencoba untuk memancing orang itu dengan berkata, "Jadi apa?"

"Terakhir kita ketemu, gue mutusin lo gitu aja kan Li?"

"Iya, jahat banget lo emang," Lia berusaha untuk mencairkan suasana diantara mereka berdua, lalu melanjutkan kalimatnya, "emangnya kenapa?"

"Gue mau ngejelasin alasan gue mutusin lo, mau denger gak?"

"Ya mau lah."

"Jadi giniㅡ"

★★★

"Jadi kak? Kakak ada hubungan sama Minju?"

"Hah? Nggak kok nggak ada."

Minho tidak menampakkan wajah panik sedikit pun ketika Lia mengatakan hal tersebut, ekspresi Minho menunjukkan bahwa pertanyaan tersebut adalah pertanyaan....erghhㅡbiasa?

"Yakin?"

"Yakin dek."

"Minju sendiri loh yang ngasih tau ke aku kak," Lia menjeda omongannya sebentar. Dan kemudian berkata, "Kata Minju, kakak pacarnya."

"Nggak dek."

Masih, Minho masih saja menampakkan wajah biasa walaupun sudah diberitahu seperti itu.

"Yaudah deh kalo kakak ga mau ngaku, aku bayar dulu ya kak."

Lia kemudian beranjak lalu berjapan menuju kasir.

Memang seperti itu gaya pacaran mereka, disaat ada yang makan, ga ada yang bayarin, bayar sendiri-sendiri. Minho lah yang memintanya, Minho meminta hal seperti itu karena uang bulanannya dikirim tidak menentu. Dan Lia pun tidak terlalu terganggu atas permintaan Minho yang seperti itu, toh dia masih ada uang kan untuk bayar, kenapa harus dibayari?

Lia kemudian kembali dan mengajak Minho untuk pergi dari restoran tersebut, "Ayo kak."

Minho akhirnya bediri dari tempatnya dan mengekori kemana Lia pergi.

Sedangkan Lia berjalan menuju parkiran, acara nge'date'nya emang udah selesai, jadi Lia memutuskan untuk segera pulang.

★★★

"Jadi lo udah dijelasin kenapa dia mutusin lo?"

"Udah, dan alasannya.." Lia menjeda omongannya sebentar, "unexpected banget coy."

"Emang kenapa dia mutusin lo? Teh woy, teh, gue perlu teh."

"Ambil sono di dapur."

"Serius ah Li," Ryujin memasang wajah datarnya dan kemudian memukul paha Lia yang berbalut celana panjang itu.

"Jadi dia tuh mutusin gue karena katanya dia itu gay."

"Oh, gaㅡwait what?!!!"

"Iya bujang."

"ENGGA!! ITU PASTI NGARANG!!"

"Bacot Ryu, emang gitu lagian, lo mau nolak kenyataan apa gimana?"

"Bukan nolak kenyataan Li, tapi ga nyangka tau Li, dia kan imut-imut gitu, kok malah gay sih?"

"Ya mana saya tahu, tanya ndiri noh."

"Emang dia homoan sama siapa?"

"Namanya sih katanya kalo ga salah Lyan, dan itu katanya nama samaran."

"Terus nama aslinya?" Lanjutnya.

"Ya mana gue tau, kan nama samaran," Lia kemudian menoyor kepala Ryujin menjauh yang awalnya di dekat badannya.

"Ya lagian kenapa ga ditanya aja sih?"

"Udah gue tanya, tapi dia bilang ga tau, si itu ga mau ngasih tau nama aslinya."

"Yah, mantan lo ga asik ih, padahal kan mau gue spill di twitter mau gue bikinin threadnya," Ryujin mendengus lucu dan kemudian menaruh kembali hpnya yang awalnya sudah berada di genggamannya semenjak Lia mulai bercerita.

"Heh! Ga boleh gitu! Masa aib orang disebar, emang lo mau aib lo disebar?" Lia menjeda kalimatnya, kemudian kembali berkata, "Lagian dia udah minta gue buat diem diem bae, masa lo spill? yang ada ntar gue kena semprot gara gara dikira nyebarin cerita tentang dia."

"Ya iya juga sih Li, ya maap deh."

Ryujin kemudian salim kepada Lia dan mencium tangan Lia. Yang literally bener bener ngecium tangan si Lia bahkan sampe diendus endus malah.

"HEH APA APAAN?!! LO PIKIR GUE GURU APA GIMANA SEH? Kalo nyalemin orang itu yang bener dikit, ini nggak, kek orang sakau aja lo."

"Ya maap." (Ryujin ft. Abah cutegirl)

tbc.

Gembel「Lia × Lee Know」✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang