Arga's

4. Beside you

Freya kembali ke kelas dengan senyuman yang menghias wajahnya.

"lo kenapa frey?" tanya sherina

"gapapa." senyuman itu belum lepas dari wajah freya.

"tadi pagi lo badmood, sekarang lo senyum-senyum gini, jadi merinding gue." sherina bergidik ngeri.

"gue seneng aja mau liburan bareng arga." kata freya sambil membayangkan akan seperti apa liburannya kali ini.

"hah? serius lo? Gila frey, kita ini udah kelas 12 dan lo malah mau enak-enakan liburan?" kata sherina kaget.

"ya justru itu na, gue liburan dulu sebelum menghadapi ujian hidup ini. Lagipula kan arga yang ngajak, lumayan gue liburan gratis." kata freya sambil nyengir.

"gratis aja lo nomor 1."

"iya dong."

"liburan kemana lo?"

"new york."

"gila. Sekali liburan langsung ke luar negeri, jangan lupa oleh-oleh ya." kata sherina penuh harap.

"santai aja kali. Gampang itu mah. Oh iya na, kok hari ini gue ga liat clarissa ya?"

"clarissa hari ini izin katanya ada acara keluarga."

"oh, pantes. Tapi, tumben dia ga bilang ke kita."

"gue juga gatau sih, kayanya dia ada masalah gitu."

"besok kita kerumah clarissa yuk,na?"

"gue sih ayo aja. Tapi besok gue harus kerja kelompok dulu abis pulang sekolah."

"oh yaudah, gampang itu mah. Ntar gue tungguin."

Setelah itu, pak Reka masuk ke kelas. Pak Reka ini guru sejarah yang suka banget ngasih tugas ke anak-anaknya,padahal beliau juga kalo mengajar suka ga jelas.

"aduh mulai ngantuk deh gue." kata sherina sambil menaruh kepalanya di meja.

"baru juga mulai pelajaran, lo udah ngantuk aja." balas freya

"lo tau kan frey gue kesel banget kalo belajar sejarah, pak Reka tuh ngajarinnya ga jelas banget. Pusing gue." kata sherina menggerutu

"ya iya sih,tapi ga boleh gitu ah, beliau kan juga guru yang harus dihormati."

"frey plis gausah berisik ya, gue mau tidur. Kalo pak Reka ngasih tugas bangunin gue aja."

"iyaa deh."

Setelah 2 jam, akhirnya pelajaran sejarah pun selesai. Dan pak Reka sudah meninggalkan kelas.

"naa,bangun, lo tidur kaya titisan kebo dah."
Sambil menggoyangkan badan sherina

"bentar lagi frey." balas sherina sambil menguap

"yaudah, gue tinggal ke kantin ya, gue laper banget soalnya."

"yaudah gapapa, lo duluan aja ntar gue nyusul." kata sherina sambil melanjutkan tidurnya.

Kantin

"budeh somay nya 1 yaa, jangan pake saos."

"siap neng cantik." jawab budeh

"nih neng somay nya, spesial banget buat neng, soalnya budeh lagi bahagia." kata budeh sambil memberikan piring yang berisi somay kepada freya

"makasih banyak loh budeh." kata freya sambil nyengir

"sama-sama neng freya." kata budeh tersenyum

Lalu, freya duduk di salah satu bangku kantin sambil memakan somay. Tiba-tiba ada sesuatu yang dingin menempel di pipi freya. Freya menoleh dan melihat Arga menempelkan segelas es jeruk di pipi nya.

"argaa, dingin tau." kata freya sambil cemberut

"lo kebiasaan deh kalo mesen makanan tapi ga mesen minumannya juga. Emang ga seret apa?" tanya arga

Freya hanya nyengir. "gue males beli minuman, tuh lo ga liat serame itu?" tunjuk freya ke penjual minuman.

"ya kan seengganya lo bisa bilang gue,biar gue yang mesenin lo minum, lo tinggal duduk manis disini." kata arga sambil mengelus rambut panjang freya.

"ya tapi kan sekarang lo udah disini bawain gue minuman, tanpa gue minta. Jadi berasa ratu deh gue." kata freya sambil tertawa

"lo emang ratu dihati gue." kata arga di dalam hati.

Arga hanya tersenyum.

"nanti pulang bareng gue ya frey?"

"iyaa, alva." alva adalah panggilan kecil dari freya untuk arga. Hanya freya yang memanggil arga dengan sebutan alva.

"gue mau ajak lo ke suatu tempat, griz." griz adalah panggilan sayang dari arga untuk freya. Sebenarnya freya sangat tidak suka dipanggil griz karena seperti nama tokoh beruang di salah satu kartun. Tetapi, mau freya larang seperti apapun, arga tetaplah arga, dengan keras kepalanya.

Jangan lupa vote + comment ya guys hehe

❤❤❤