Entah Bagaimana

281 37 0
                                    

Hits! GG
Bagian 8

Entah bagaimana









"YAK, KIM MINGYU! "

Drap drap drap









PLAK

Suara tamparan terdengar nyaring di seluruh penjuru lapangan basket indoor itu, menghentikan gerak beberapa anak yang notabenenya temennya Mingyu yang kebetulan juga sedang beraktivitas disana. Latihan basket.

Mingyu yang di hadiahi tamparan tak terduga cuma bisa megangin pipinya, memandang syok gadis didepannya ini.

Begitu tersulut akan amarah yang memuncak.

"APA MASALAH LO SAMPEK LO MUKULIN KAK SEHUN SEGITUNYA HAH? LO MAU BUNUH DIA!? " Tzuyu udah ngga peduli lagi. Dia cuma pengen Mingyu ngerti kalau dia lagi beneran marah sekarang.

"Dia bukan cowo yang baik buat lo asal lo tau itu, " jawab Mingyu dengan nada yang tinggi juga namun bervolume lebih rendah.

Dia juga pasti emosi lah tiba-tiba ditampar kaya gitu.

Dua orang. Udah dua orang yang bilang kalo Sehun itu bukan anak baik-baik. Sebenernya siapa dia?

"BAIK ATAU ENGGAK ITU BUKAN URUSAN LO, DAN LO NGGA PUNYA HAK ATAUPUN ALASAN BUAT GANGGU KAK SEHUN ASAL LO TAU ITU! " Tzuyu tetep ngga bisa berhenti ngegas.

Tzuyu berpaling hendak pergi dari sana.

"Tzu-tzuyu.. "

"Dan satu lagi, " Tzuyu beralih menatap tajam Mingyu yang tadinya hendak mencegah Tzuyu pergi.

"- Gue ngga mau lagi denger lo ikut campur ama urusan gue. "




Emang mungkin gitu Mingyu ngga ikut campur urusan Tzuyu?






------------------------




Tzuyu lari sekenceng-kencengnya di gedung bernuansa serba putih itu. Ngga peduli lagi sama wajah berantakannya gegara nangis, ngga peduli lagi sama barang-barang nya yang dia tinggal gitu aja di sekolah, yang dia peduliin saat ini cuma satu nama.

Sehun

Cklek

Tzuyu membuka pintu itu perlahan. Pintu yang ia yakini adalah ruang rawatnya Sehun.

Tzuyu masuk dan hanya mendapati Sehun yang berbaring tertidur dan ruangan yang kosong. Tak ada siapapun yang menjaganya. Ia duduk disamping Sehun dan mulai memandangi lekat wajahnya.

Sepertinya dia sudah lebih baik.

Tampak luka di beberapa bagian wajah Sehun sudah mulai memudar. Nafasmya pun terdengar teratur. Tzuyu yakin kalau Sehun akan benar-benar sembuh dalam beberapa hari saja.

"Maaf, nak. Sehun sedang istirahat. " sapa seorang wanita paruh paya mengagetkan lamunan Tzuyu.

Wanita itu memandangi Tzuyu. Dia memakai seragam sekolah yang sama dengan Sehun itu berarti dia adalah salah satu teman Sehun mungkin, begitu fikirnya.

"A-ah, iya. Aku datang hanya untuk memastikan apa dia benar-benar baik-baik saja. " Tzuyu berdiri dan hendak menyapa wanita itu, tapi siapa dia? Apa mungkin dia ibunya Sehun?

"Kalau begitu silahkan kembali lain waktu nak, dia akan marah kalau tidurnya terganggu. " wanita itu mempersilahkan Tzuyu untuk keluar dari ruangan.

HITS! GOOD GIRL!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang