Readers tersayang... Jangan pelit² Vote ya 😚
Happy Reading!💓
Seokjin masih terlihat panik saat ia menunggu di depan ruang UGD laki-laki itu mengigit kukunya sesekali ia juga terus memijat pelipisnya. Laki-laki itu terus mondar mandir ke sana kemari untuk menghilangkan pikiran buruknya tentang Beomgyu.
"Hyung."
Seokjin menoleh dan mendapati Yoongi yang tengah menghampirinya dengan sedikit berlari.
"Kau sudah mengantarnya?"
Yoongi mengangguk, Ya. Saat ingin pergi menuju rumah sakit Seokjin menyuruh Yoongi untuk mengantar Jaehyuk pulang karena hari sudah malam dan tak ada satupun yg mengenal Jaehyuk jadi teman baru Beomgyu itu terpaksa harus pulang padahal ia juga sudah memohon pada Seokjin dan Yoongi agar bisa menemani Beomgyu namun tetap saja Seokjin menyuruhnya untuk pulang.
"Bagaimana, Beomgyu?"
Seokjin menunduk, "Aku tidak tau, dia masih dalam penanganan dokter."
Mereka berdua sama-sama terdiam, larut dalam pikiran masing-masing. Suara deringan yang di ciptakan dari ponsel milik Yoongi pun berbunyi. Pria pucat itu melihat kontak nama penelpon.
Panggilan Masuk 📞
DariKelinci berotot 🐇
Yoongi langsung mengangkat panggilan dari Jungkook. Seokjin diam-diam memperhatikan Yoongi yang tengah mengangkat panggilan.
"Hyung, kenapa kalian berdua belum pulang? Apa Bam sudah di temukan?"
"Aku dan Seokjin hyung sedang di ruma sakit sekarang. Beomgyu ada di rumah sakit."
"APA?! Kenapa kau tidak memberitau kami!? Baiklah aku dan yang lainnya akan segera kesana."
"Tapi Jun-"
Tut.tut.tut.
Jungkook memutuskan panggilannya secara sepihak, Yoongi hanya berdecak kesal. Pasalnya Jungkook pasti membawa semua adik dan kakaknya ke rumah sakit.
Setelah menunggu beberapa menit, akhirnya dokter keluar dari ruangan membuat Yoongi datang menghampiri sang dokter.
"Dokter, bagaimana keadaan adik saya?"
Tanya Seokjin dengan sedikit panik. Yoongi juga sama panik dan khawatirnya seperti Seokjin namun ia sembunyikan di balik wajah dingin tanpa ekspresinya.
"Pasien baik-baik saja, hanya kelelahan dan sedikit banyak pikiran. Sekarang dia sudah sadar dan bisa di jenguk, tapi jika boleh saya sarankan tolong jangan terlalu membebani pasien dengan hal-hal yang berat, agar pasien tidak terlalu memiliki banyak pikiran."
KAMU SEDANG MEMBACA
Dua belas "12" | BTS X TXT✔
FanfictionFOLLOW SEBELUM BACA ❤ [ON GOING] Apa jadinya kalau Bangtan Boys dan TXT semua adalah saudara kandung? Di cerita kali ini dalam satu keluarga ada Dua Belas anak laki laki yang masing-masing jarak usianya tidak jauh. Gimana jadinya dalam satu rumah a...