Ridwan
Wan Ridwan serapannya udah siap ;
Iya baby ;
.Yang teriak tadi itu RinaTeriakan seperti itu akhir akhir ini selalu terjadi/terdengar setiap hari nya ,dan gue berharap teriakan seperti itu akan terus terdengar selamanya oleh gue .
Jadi udah 2 Minggu gue Rina pindah lagi ke rumah Adara ,bukan cuma tinggal berdua tapi tinggal ber enam art ,Nassae, sama sopir dan penjaga keamanan .
Woy ;
Kampret lo ngagetin gue ;
.Gue benar benar terkejut dengan teriakan cii Nassar pas di telingaBoss kenapa ngelamun mulu itu bu boss tanya mau serapan sama apa ;
Apa pun itu asal masakan Rina pasti gue makan ;
Iya kamu ngelamum mikirin apa Wan apa ada masalah di kantor ;tanya Rina sambil ngambilin makanan untuk serapan gue.Mungkin mereka pikir gue melamun mikirin masalah .
Aku ngga ada masalah ;
Terus kenapa bos ngelamun masih pagi lagi ;Lo benar benar cerewet Sarr
Gue cuma berpikir kenapa dulu gue sangat bodoh nyia nyiain moment membahagiakan seperti ini ;
Maksud nya apa boss gue ngga paham ,Bu boss juga pasti ngga paham ;
Iya aku ngga paham dengan yang kamu bicarakan ;Timbal RinaAku sangat bahagia bangun tidur mau berangkat kerja pakaian udah ada yang siapin ,serapan di siapin dan di temenin ,pulang kerja kadang kadang di sambut ,makan malam di siapin dan di temenin juga ,kenapa dulu aku sangat bodoh nyia nyiain moment sebahagia ini ; Jelas gue
Kenapa aru nyadar sekarang boss kan gue udah ingetin udah kasih tahu boss dari dulu jangan nyia nyia in bidadari kaya bu boss ini ,eehh boss malah bilang gue ketarak harus kerumah sakit mata ; Kata Nassar
.Dulu gue memang kalau di ingetin cii Nassar selalu jawab gitu .Segituhnya Sarr dia benci sama aku ; tanya Rina
Dasar cii Nassar sialan .
Bukan benci baby ya apa pun itu pokonya itu hanya masalalu ; Kata gue
Kenapa sebegitu bencinya sama aku Wan ;
Baby kita ngga usah bahas itu ;
Aku ingin tahu alasan kamu kenapa sebegitu tidak perdulinya kepada ku dulu ;
.Kalau udah gini ya gue ngga bisa cari obrolan lainOk ok aku jelasin
Dulu kenapa aku ngabaikan kamu itu alasannya cuma satu , kamu terlalu berani ;
Terlalu berani maksudnya ;
.Mungkin Rina bingung
Kamu terlalu berani menerima perjodohan itu tanpa bicara dulu ke aku jadi aku tidak bisa melihat ketulusan atau apa pun itu dari kamu karena aku udah di kuasai rasa entah lah ; Jelas gue
Oh ;
.Gue jelasin panjang lebar jawaban dia cuma *oh* Rina RinaUdah lah ngga usah bahas itu lagi udah siang ni kita pergi kerja sekarang ayo ; kata Nassar
Iya ayo aku ada meeting di luar jam delapan ;Kata Rina
Kamu meeting sama siapa dari kantor ;
Sama Jamil dia kan sekertaris aku ;
Baby bisa ngga sekertarisnya di ganti jadi cewe ;
.Karena gue ngga suka kalau ada cowo lain nempel nempel Rina gue cemburu.Wan cari sekertaris itu susah ngga mudah dan kita juga dekat ada batas batasnya dia juga ngerti ko kita berdampingan hanya saat meeting ;
Iya boss cari sekertaris itu susah ; timbal Nassar
Ok ok tapi kalau aku lihat ada yang ngga beres aku akan langsung hajar dia dan ganti sama cewe ;
Iya iya aku duluan ; kata Rina
.Jadi kantor kita berjauhan lebih tepatnya jalan menuju kantor kita itu berbeda .Iya hati hati di jalan kalau udah sampai langsung hubungi aku ok
Cup ; kata gue sambil ngecup keningnya
Iya ;.Rina pun pergi dan gue sama Nassar pun ikut pergi .
Kantor Ridwan
Dreet..Dreet
Iya hallo mih ada apa ? ;
kamu di undang sama Mina Jaya ngga Wan ;
Kata Nassar di undang kenapa memangnya mih ;
Besok kamu harus datang bersama Via kesana ;
Bersama Via mih ;
Iya bersama Via biar orang orang pada tahu kalau kamu sbentar lagi nikah tidak terus terus menduda ;
Tapi mih ;
Ngga ada tapi tapian mamih udah tlpon Via ;
Mih ;Tuut..
Arrgggahhh mamih seenaknya saja kalau gini gimana dengan Rina ; gumam frustasi Ridwan
Malam Hari
Rumah AdaraBaby ada yang mau aku aku bicarakan ;
Apa ;
Gini kamu dapat undangan dari Mina Jaya ngga :
Dapat kenapa memangnya ;
Itu ; Ridwan gugup
Itu apa yang jelas bicaranya ;
Tadi mamih telpon ;
Iya terus ;
Mamih suruh aku ajak Via kesana ;
Ya ajak dong dia kan tunangan kamu ;
Iya dia tunangan tapi kamu istri aku ;
Istri sejak kapan ; tanya Rina
Sejak empat tahun yang lalu ;
Basi ;
Serius yang jadi aku harus gimana ;
Ya bawa tunangan kamu itu dan aku kesana bareng Jamil ;
Bareng Jamil ? no baby ;Makannya cepat putusin wanita itu dan nikahin bu boss jadi ngga bakal ribet ; Kata Nassar menengahi pertengkaran boss nya itu
Tunggu sampai waktu nya pas ; kata Ridwan
Ngga usah banyak protes besok aku ke sana bareng Jamil ;
Tapi baby ;
No diam cepatan bangun masuk kamar ;
Nurut aja boss kenapa sih berisik gue lagi nonton ni ; protes Nassar
Udah syukur gue ajak lo tinggal di sini jadi lo diam ;
Serah boss aja dah ;Masuk kamar sekarang tanpa protes atau tidur tanpa aku ; ancam Rina
Iya iya aku ngga bakal protes lagi asal jangan nempel nempel aja sama cii Jamil itu besok ;
Hemmm ;Rina dan Ridwan beriringan menuju lantai atas .
.Jadi Rina sama Ridwan bukan cuma tinggal serumah tapi juga sekamar karena paksaan Ridwan tentunya .Rumah Razi
Mah apa Rina ada tlpon sama mamah ;
Sekarang dia jarang sekali tlpon mamah ;
Apa dia baik baik aja apa ngga ya soalnya abang tlpon susah banget ;
Yakin aja Rul kalau adek kamu itu baik baik aja ;
Abang harap gitu ;
Yaudah kita sekarang tidur karena udah malam ; ajak Pak Razi
Iya ;Keluara itu pun pergi ke kamar masing masing .
..Sedangkan di rumah Adara
Diam Ridwan aku mau tidur ;
Tapi baby aku ingin tidur dalam baju kamu ;
Tidak ada tidur tidur dalam baju cepat tidur ini udah malam ;
Pelit banget aku cuma minta masuk dalam baju bukan masuk dalam celana dalam ;
Ridwan ; geram Rina
Iya ..Iya aku tidur sekarang ;Akhirnya Ridwan pun tertidur sambil meluk pinggang Rina .
KAMU SEDANG MEMBACA
Affair
عاطفيةIni cerita tidak seberapa serunya Tapi jika kalian penasaran mau baca ya silahkan .. Tapi maaf pasti banya typo typo nya kata kata yang salah karena sebenarnya saya bukan orang yang hobby mengarang cerita dan menulis saya hanya suka membaca tapi kar...