Apa kedua orang tuanya sudah tidak waras?! mereka menjodohkannya dengan tidak wajar!
"Bagaimanapun caranya, kita harus membatalkan perjodohan aneh kedua orang tua kita!" -Ayura Kim.
"Kenapa, kau tidak mau dijodohkan dengan gadis cantik dan seksi se...
(Jika ada kata-kata yang tanpa sengaja menyinggung hati atau apapun itu.. Mohon dimaafkan ketidaksengajaan saya)
Jangan lupa Comen dan Vote...
SELAMAT MEMBACA DAN BERIMAJINASI!
<•>
<•>
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
●▬▬▬▬ஜ۩۞۩ஜ▬▬▬▬● ▄▀▄▀▄▀▄▀▄▀▄▀▄▀▄▀▄▀▄
•>
Tokyo-Jepang
******
Brak!
Seorang gadis menutup pintu mobilnya dengan cukup keras. Dan melangkah cepat menuju sebuah mansion yang terlihat cukup besar dan megah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Brak!
Lagi-lagi gadis itu membuka pintu dan menutupnya kembali dengan cukup keras. Beberapa pelayan yang ada disana segera saja membungkuk salam kepada Nona mudanya tersebut, walau hanya diabaikan oleh gadis yang memiliki paras cantik itu. Gadis itu mulai menghampiri dua manusia yang sedang bersantai di ruang tamu dan membanting sebuah kertas kearah meja dihadapan mereka.
"Apa maksud dari kertas itu?" Tanya gadis itu dengan dingin.
"Sayang, kau sudah pulang. Kemarilah, duduk sebentar" Ujar seorang Wanita setengah baya yang masih terlihat cantik dan anggun.
Gadis itu memutar matanya kesal, walaupun dengan perasaan terpaksa dia tetap menuruti perkataan Wanita tersebut.
"Ada apa, kenapa kau terlihat sangat kesal?" Tanya seorang Pria setengah baya yang sekarang menatap kearahnya dengan bertanya-tanya.
Gadis itu menarik nafas panjang kemudian dihembuskannya pelan "Jelaskan, apa maksud dari undangan itu..."
Mereka mengangguk mengerti dan tersenyum kecil menatapnya.
"Kau akan kami jodohkan" Jawab Wanita itu dengan sumringah.
Membuat gadis itu menghembuskan nafasnya dengan berat, lalu menyandarkan punggungnya kesandaran sofa yang memiliki ukuran cukup besar dengan interior mewah terpasang disetiap sudut sofa tersebut. Gadis itu memijat pelipisnya pelan, ia sudah akan mengira kalau hal ini akan terjadi suatu saat nanti kepadanya.
"Mom, Dad. Aku masih muda, oke... bahkan sekolahku terbilang masih panjang" Kesal Gadis itu.
"Mom tahu, tapi itu sudah terjadi sejak lama"
Gadis itu mengernyit tidak mengerti "Apa maksudnya?" Batinnya.
"Dad menjodohkanmu dengan Anak dari sahabat kolega Dad. Dia tinggal di Korea Selatan" Katanya.
"Dan besok pagi kau harus membereskan barang-barangmu, karena kita akan menetap dan tinggal disana" Lanjutnya.
