Apa kedua orang tuanya sudah tidak waras?! mereka menjodohkannya dengan tidak wajar!
"Bagaimanapun caranya, kita harus membatalkan perjodohan aneh kedua orang tua kita!" -Ayura Kim.
"Kenapa, kau tidak mau dijodohkan dengan gadis cantik dan seksi se...
(Jika ada kata-kata yang tanpa sengaja menyinggung hati atau apapun itu.. Mohon dimaafkan ketidaksengajaan saya)
Jangan lupa Comen dan Voment...
SELAMAT MEMBACA DAN BERIMAJINASI!
<•>
<•>
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
●▬▬▬▬ஜ۩۞۩ஜ▬▬▬▬● ▄▀▄▀▄▀▄▀▄▀▄▀▄▀▄▀▄▀▄
•>
Seoul Korea selatan
22.15 KST
*****
Korea Selatan, negara yang paling banyak menampung Kpop Idol, Trainee, Boyband, Girlband. Bahkan, Drama dan Film negara ginseng ini selalu diminati diberbagai negara.
Ayura menatap pemandangan kota Seoul dari jendela mobilnya dengan wajah datar. Helaan nafas lelah tidak luput dari bibirnya. Ini sudah empat jam berlalu, dan Ayura sama sekali belum sampai kerumah barunya yang akan ia tempati di negara ini.
Ayura memejamkan matanya dengan lelah "Paman Choi, apa masih jauh?" Tanya Ayura.
"Sebentar lagi kita akan sampai Nona" Jawab Paman Choi supir pribadi barunya dikorea ini.
Lagi-lagi Ayura hanya menghela nafas lelah, ia mulai kembali menatap keluar jendela mobil dengan ekspresi datar. Matanya tak sengaja melihat sesuatu yang membuat ia terpana sejenak.
"Paman, berhenti!"
Dengan ekspresi terkejut Paman Choi segera memberhentikan mobilnya "Ada apa Nona?"
Ayura mengambil tas kecilnya dan juga jaketnya, kemudian keluar dari mobil dengan tiba-tiba. Membuat Paman Choi yang ada didepan sana kalang kabut melihatnya.
Tok Tok!
Ayura mengetuk kaca mobil depan, meminta kepada Paman Choi untuk membukanya.
"Apa yang Nona Ayura lakukan? kita sebentar lagi akan sampai"
"Aku akan berhenti disini saja, ada sesuatu yang harus aku kunjungi"
"Tapi, jika ada sesuatu yang terjadi menimpa Nona Ayura bagaimana?" Ujar Paman Choi gelisah.
Ayura tersenyum tipis "Tidak apa-apa, aku akan baik-baik saja"
"Tapi jika Tuan dan Nyonya menanyakan keberadaan Nona. Saya harus menjawab apa? Apalagi ini sudah larut malam"
"Bilang saja kepada mereka, bahwa aku sedang mengunjungi kesuatu tempat"
"Tapi--"
"Jangan khawatir Paman, aku akan baik-baik saja. Kirim alamat rumahku jika Paman sudah sampai disana, aku akan naik taksi saja nanti"
