13

442 69 12
                                    

agak ga mood nulis:" dan malah kepikiran buat ff baru. wkwkwkw, castnya siapa nih?

"bro! galau mulu"

suara mingyu memekak pendengaran hyunjin. bagaimana tidak? dia berteriak dengan volume full. kan hyunjin jadi sebal

"ah brisik lu tem!"

"ah gelut bae lu pada. lanjut gih gw gasuka liat lu pada akur"

minho menyahut. dan dibalas tatapan malas dari hyunjin.

"weh gw baru sadar. felix sama changbin kemana ya? kok bolos samaan. jangan jangan janjian"

hyunjin yang mendengar itu menggeram pelan.

"jisung!"

minho memanggil jisung. yang dipanggil hanya memasang wajah bingung.

"kenapa ho?"

"lu tau felix kemana? lu kan tetangganya"

"hmm ya gw gatau sih. tapi dia nitip surat izin sama gw buat disampein ke walas. changbin juga nih"

hyunjin bangkit, menggebrak mejanya. membuat atensi siswa beralih padanya. jisung kini tengah mengelus dada sangking kagetnya.

hyunjin pergi meninggalkan kelas dengan amarahnya. mingyu mencoba menyusul tapi ditahan oleh minho dengan disertai bisikan "biarin dia sendiri"

mingyu hanya menatap nanar kepergian hyunjin. heran, hyunjin sekarang jadi tempramental seperti orang pms. untung otak mingyu masih berfungsi dan menyangkal bahwa hyunjin sedang pms. duh..

di kantin hyunjin berjalan cepat sembari bermisuh ria. dia tak fokus atau sekadar melihat jalan yang menyebabkan dia menabrak orang lain.

"aduh!"

orang yang tertabrak mengaduh setelah badan mungilnya tertabrak badan yang besar.

"eh lo gapapa?"

hyunjin jangan bodoh! jelas jelas ia jatuh karena terdorong badan besarmu. itu pasti sakit!

anak itu tak menjawab. hanya meraba raba lantai di sekitarnya. berharap menemukan kaca matanya.

hyunjin yang melihat itu mengambil kacamatanya. memberikannya pada anak yang ternyata juniornya itu.

"nih. syukur ga pecah atau patah. sorry gw galiat tadi"

anak itu mengambil kacamatanya memakai kemudian menatap hyunjin.

ia tersenyum menampakan gigi putihnya yang rapi dibungkus oleh behel.

hyunjin tersenyum.

'lucu'

"gapapa kok kak. lagian aku juga ga merhatiin kaka"

yang tinggi hanya mengangguk

"yang je-o.."

"yang jeongin kak"

si manis yang diketahui namanya itu mulai menyodorkan tangan kecilnya kepada hyunjin.

"hyunjin. hwang hyunjin"

hyunjin membalas jabatan tangan itu. senyum kecil terpatri bibirnya.

"salam kenal kak"

"oh iya soal kacamata lo.."

"gapapa kak. masih bagus ga patah ga pecah. gausah dipikir. lagian ini kecelakaan"

"tapi.."

"em kak. jeongin duluan ya! lupa tadi ada janji. lain kali kita ngobrolnya ya hehe. bye kak!"

jeongin lari dengan gaya yang amat lucu. hyunjin terkekeh. anak sd bisa nyasar kesini ya? haha.

'yang jeongin..

















some interesting...'

❥ Rapuh; changlix

♡୭̥ Rapuh || ChanglixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang