Part X

51K 1.6K 22
                                    

This part dedicate to all my loyal beloved readers terkhusus untuk yg udah VOTE...wow...you are amazing 'n terspecial untuk @fakane, @pelangiang, @ImeldaLukitasari, @ArasyaMikela, @milomil, @Kmila88, @fietrie, @good_reader, @Ratna_KarmachameLeon, @milaarmaiyn, @FeliciaMichellin, @miss_pisces, @NendenKarisma, @vheyzvheyz (double thanks to you dear) untuk komen2nya yang bikin happy berat....love you all...met reading :)


"Mary, apa yang terjadi? Kenapa bilik kita dikosongkan?" cecarnya panik, ia tidak menyangka apa yang ia khawatirkan akhirnya menjadi kenyataan namun ia tidak mengerti kenapa Mary dilibatkan dalam permasalahannya.

Mary menoleh kearahnya dengan wajah yang penuh kecemasan, "Am, kamu baik-baik saja sekarang?"

"Aku sudah mendingan sekarang, Thanks M." ia mengalihkan perhatian ke dalam bilik, semua berkas-berkas sudah dipak dan disusun dalam troley.

"Apa yang terjadi?" desaknya saat Mary masih memperhatikannya dengan seksama seakan tidak yakin akan jawaban yang ia berikan.

"Tadi Manager kita menginfokan bagian data akan dipindahkan ke lantai teratas, kita akan pindah dilantai yang sama dengan pimpinana kita." ujarnya lalu mengikuti pandangannya ke dalam bilik.

"A-apa?! Pindah tempat dilantai atas?!" serunya tak percaya, "Bagaimana mungkin bagian data bisa pindah dilantai itu? Bagian kita tidak begitu penting untuk pindah dilantai itu."

"Ini perintah dari pimpinan kita yang baru," Mary menoleh kearahnya, matanya berbinar dengan antusias dan Amber mulai dijalari perasaan yang tidak enak karenanya.

"Aku bertanya-tanya apa ada maksud dibalik kepindahan kita dilantai teratas dan apa ini ada hubungannya dengan kejadian tadi pagi," tanpa bisa dicegah rona merah mewarnai wajah Amber dan membuatnya semakin gugup.

"Aku tidak tahu apa maksudmu, M. Dan sekedar informasi bagimu, aku tidak ada hubungannya dengan semua ini. Kalau bisa aku lebih suka bagian data berada jauh-jauh dari jangkauan lelaki kurang ajar....." Amber menutup mulutnya dengan tangannya begitu menyadari ucapan yang keluar dari mulutnya dan tatapan bersemangat dari Mary.


--------> to next part ^.^

Don't forget to VOTE 'n please don't mind to write your fav scene.....thank you my beloved readers......



You Are Mine (Available On Playstore)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang