MISSION OF THE VAMPIRE

VAMPIRE15

- MISSION OF THE VAMPIRE -

CHAPTER 15

Author pov

"Selamat malam, Pangeran ".sapanya pada keempat pangeran tampan itu.

"Selamat malam, Raeki".sahut mereka kompak. Para pangeran itu juga tidak lupa menunjukkan senyumannya kepada yeoja absurd itu.

"Raeki, dimana pangeran Lucas? ".tanya salah satu pangeran yaitu pangeran Taeyong.

"Ehh.. Pangeran Lucas .. Ada didalam".jawabnya pelan.

"Kau meninggalkannya? ".tanya Jisang shyok . Vampir absurd itu hanya menyengir lebar kearah Jisang dan beralih duduk disamping Dongjin.

"Dasar tidak sopan ".ujar Dongjin setelah ia mengetuk pelan kepala yeoja absurd itu.

"Memangnya kenapa kau meninggalkannya? ".tanya Eunjoon kepo. Yeoja itu mengubah tempat duduknya agar menghadap yeoja absurd itu.

"Kepo banget sih".jawabnya sinis.

"Kepo itu penting, Raeki, kalau kita tidak kepo kita tidak mengetahui informasi ".sahut Park Hye yang duduk disamping Jisang.

"Ne, kasih tau apa yang sebenarnya terjadi? Kenapa kau meninggalkan pangeran Lucas? ".imbuh Hoseok yang diangguki Jimin.

"Kalian berdua jangan kepo".ucap yeoja itu kepada Hoseok dan Jimin.

Perlahan manik yeoja itu juga melirik kearah Seokjin dan Namjoon. Rupanya yeoja itu sudah paham kalau kedua oppanya itu sedang menatap lekat dirinya.

"Seokjin oppa sama Namjoon Oppa jangan coba-coba membaca pikiranku".sindir yeoja itu dingin. Kedua namja itu lantas langsung memalingkan penglihatannya dan tidak membaca pikiran dari yeoja itu lagi.

"Ada keperluan apa para pangeran datang kemari? ".tanya yeoja itu mengganti topik obrolan.

"Kami kemari karena suruhan dari pangeran Lucas".jawab pangeran Jaehyun menyahuti.

"Wahh.. Ada apakah gerangan, kenapa pangeran Lucas menyuruh kalian untuk kemari?".tanya Taehyung mulai kepo.

"Ne, dialah yang menyuruh kami untuk menemaninya datang kemari ".sahut winwin santai.

"Mungkin ada sesuatu yang ingin pangeran Lucas temui ".imbuh Jungkook yang sedari tadi hanya menyimak obrolan. Keempat pangeran itu hanya mengangguk setuju.

"Memangnya siapa yang ingin ia temui? ".tanya salah seorang yeoja, siapa lagi kalau bukan yeoja absurd itu.

"Siapa lagi kalau bukan untuk menemuimu ".sahut Jaehyun santai. Mereka hanya mengangguk mengerti.

"Dia juga yang telah memaksaku untuk membukakan portalnya".sambung pangeran Ten dengan raut sebalnya.

"Tidak usah mengeluh kalian".ujar seorang namja yang sedang menuruni anak tangga. "Bukankah kalian juga senang bisa datang kemari? ".lanjutnya.

Semua pasang mata reflek menoleh ke sumber suara yang keluar dari bibir seorang namja. Namja itu yang tak lain adalah pangeran Lucas. Namja itu kini sudah beralih duduk disamping Yoongi. Namun, tatapannya tidak lepas dari manik seorang yeoja yang sedari tadi terus mengalihkan pandangan darinya.

"Hyung, aku ingin mempercepat pengikatanku dengan Raeki ".ujar Lucas santai namun terdengar serius. Semua pasang mata reflek menoleh dan menatapnya lekat. Begitu juga dengan yeoja bernama Raeki, yeoja itu langsung membelalak kaget .

"Sebelumnya maaf pangeran, apakah tidak terlalu cepat? ".tanya Eunjoon mulai serius.

"Kurasa tidak".sahut pangeran itu singkat.

"Pangeran serius dengan ucapan pangeran? ".tanya Yoongi memastikan, rupanya namja yang berstatus sebagai kakak dari sang yeoja pun ikut angkat bicara.

"Aku tidak pernah seserius ini ".jawabnya santai. Mendengar jawaban dari pangeran yang berasal dari kerajaan Silvermoon itu mereka saling pandang dan melirik satu sama lain.

"Maaf pangeran, bukanya aku menolak ".ujar Raeki pelan, yeoja itu juga menghembuskan nafasnya pelan. "Aku masih belum bisa mengendalikan diriku sendiri dan egoku juga masih terlalu tinggi".

Bukanya merespon namja itu justru tersenyum dan terus menatap manik sang yeoja. Merasa terus diperhatikan, Raeki langsung mengalihkan pandangannya dari Pangeran Lucas.

"Maaf sebelumnya bukanya menyela, tetapi sekarang bahkan kami saja belum menemukan letak kepingan dari batu Redmoon dan batu Bluemoon ".ujar Namjoon buka suara.

"Kalau kami gagal dalam menemukan kedua batu tersebut ataupun kedua batu tersebut malah jatuh ketangan Vampir Strogoi, maka kerajaan kami akan terus-menerus diserang, karena kedua batu tersebut merupakan tameng pelindung dari kerajaan kami".imbuh Seokjin panjang lebar.

"Aku tahu itu ".ujar pangeran Lucas santai. "Aku juga tidak memintanya untuk mengikatnya sekarang, hyung" .lanjutnya.

Mereka saling pandang dan bertanya secara kompak. "Maksudnya?? ".

"Maksudku, aku akan mengikatnya ketika kedua batu itu sudah ditemukan".jawabnya serius. "Aku juga tahu kalau kedua batu itu terpecah menjadi lima bagian, 2 Redmoon dan 3 Bluemood".

"Ne, kau benar ".ujar Jimin menyahuti. "Lagipula Raeki masih seperti anak kecil ".lanjutnya dengan manik melirik kearah yeoja yang sejak tadi hanya diam .

Yeoja itu menatap Jimin dengan tatapan tajamnya. "Kau bilang apa, oppa? ".

"Aku bilang kalau kau masih seperti anak kecil ".ujar jimin mengulang perkataannya.

"Kalau saja aku mempunyai pukulan maut, sudah kupukul kau, oppa !".ucap yeoja itu sebal.

"Coba saja kalau berani".tantangnya.

"Ya sudah kalau begitu kuhisap saja darahmu itu, mungkin darahmu lebih manis dari darah klan Moroi".ucapnya dengan tujuan menakut-nakuti.

"Aish! Kau ini membuatku gila ".ucap pria itu frustasi. Mereka semua teflek tertawa terbahak-bahak melihat kefrustasian dari namja itu.

"Kyaa.. Oppa membuatku malu".ucap Park Hye sedikit merengek. Mereka kembali tertawa setelah mendengar rengekan dari yeoja yang jarang sekali mengeluarkan suara.

TBC