VAMPIRE10

1.4K 120 1
                                    

Author kembali lagi nihh.. Siapa yang kangen author hayoo.. Ngakuu..

- MISSION OF THE VAMPIRE -

CHAPTER 10

Saat ini ketujuh Vampir itu tengah menghabiskan waktu mereka diruangan khusus mereka tanpa sepengetahuan para Yeoja Vampir itu.

Jungkook, vampir itu memilih tiduran disofa sambil mendengarkan musik dengan volume rendah.

Taehyung,  Vampir absurd itu tengah menghabiskan waktunya untuk males-malesan disofa empuknya.

Jimin dan Hoseok,  mereka berdua sedang menikmati waktu mereka dengan cara memainkan biliard yang tersedia dirumah itu.

Sedangkan Namjoon,  Seokjin dan Yoongi,  mereka bertiga lebih memilih duduk sambil menikmati sirup manis yang sebelumnya mereka bawa dari lemari pendingin mereka.

"Hyung, kenapa Para Vampir Strogoi itu menginginkan Raeki? ".tanya Taehyung buka suara. Jujur,  ia masih bingung karena kelima Vampir itu menginginkan seorang Vampir yang lemah akan bertarung.

"Ne, hyung, dan kenapa Vampir itu bilang kalau Raja Darkmoon akan senang hati menerima adik kau? ".imbuh Jimin penasaran.

"Mungkin karena kemampuan Raeki dapat mendeteksi kebohongan ".sahut Namjoon datar.

"Aku tahu kalau yeoja itu dapat mendeteksi kebohongan, apakah ada alasan yang lebih logis dari itu? ".tanya Seokjin santai.

"Mungkin karena salah satu dari mereka menginginkan Raeki untuk menjadi pendampingnya".jawab Hoseok santai.

"Apakah itu alasan logis? ".tanya Taehyung, Jimin, dan Seokjin kompak.
Hoseok dan Namjoon hanya mengangkat bahu mereka acuh,  sedangkan Yoongi ia lebih fokus pada buku yang sedang ia pegang.

"Dan satu lagi,  kenapa Raeki sedikit berbeda denganmu? ".tanya Taehyung pelan.

"Apa maksudmu?! ".tanya Yoongi datar.

"Maksudku,  kenapa kau dan Raeki berbeda, aku jarang sekali melihatmu meminum darah manusia bahkan bisa dikatakan tidak pernah, tapi kenapa Raeki setiap satu minggu sekali harus meminum darah manusia? Bahkan jika sampai telat , dia akan susah mengontrol emosinya ".jelas Taehyung.

"Belum saatnya kalian tahu".ucap Yoongi dingin.

Mereka hanya bisa bungkam mendengar ucapan dari Vampir es itu.

"Hyung,  sepertinya adik kesayangnmu sedang heboh tuh".ucap Jungkook ketika pendengaran tajamnya mendengar sesuatu.

"Aku kebawah ".pamitnya dan melesat pergi meninggalkan mereka diruangan itu.

-_

"OPPA!! ".teriaknya nyaring memenuhi seluruh sudut ruangan. "Oppa??? ".

"Oppaa....... Oppa.. ".

"Kyaa.. Bocah!! Kenapa teriak-teriak ,hem? ".decak Jisang saat tidurnya terganggu dengan teriakan nyaring itu.

"Aku sedang mencari oppa, apa kau melihatnya? ".tanyanya watados.

"Memangnya Oppa siapa yang sedang kau cari? Dirumah ini ada tujuh oppa,  kau tahu? ".sahut Dongjin yang sedang menuruni anak tangga.

"Emm.. Yoongi oppa".jawabnya santai. Yeoja itu mendudukkan bokongnya disofa ruangan tersebut. "Yoongi .. Where are you??".

"Ngga teriak-teriak gitu bisa ngga? ".tanya Park Hye yang baru datang bersama Eunjoon.

"Pengeng nih kuping ". Eunjoon berdecak sebal.

"Suka suka lah.. ".ucapnya watados . Keempat Vampir itu memutar matanya jengah melihat kelakuan Vampir absurd itu.

"Kenapa ngga coba telepati aja ". Saran Park Hye.

"Males".jawabnya datar.

"Malesan mana kalo disuruh teriak-teriak gitu? ".gemas Eunjoon dan Dongjin.

"Dua-duanya ". Pasrah..

"Ada apa? ". Tanya Yoongi datar yang mengambil duduk disamping vampir absurd itu.

"Kyaa.. Oppa dari mana saja,  hem? ".tanyanya sebal. "Sejak tadi aku mencari mu,  oppa ".

"Kenapa ngga telepati saja? ".tanya Yoongi datar.

"Males". Namja itu menarik hidung yeoja itu karena saking gemesnya.

"Tadi kenapa teriak-teriak? ".tanya Namjoon yang baru datang diikuti kelima Namja vampir lainnya yang mengambil duduk disofa yang masih tersedia.

"Haus..".jawabnya pelan.
"Aku tidak mau darah oppa".potongnya cepat ketika Yoongi tengah menyisingkan lengan bajunya.

"Oppa ambilkan ".ia sudah paham dengan ucapan adiknya itu,  tanpa menungu lagi dengan cepat Yoongi melesat pergi dari sana dan sekembalinya ia sudah membawa satu kantung sedang berisi sirup kental berwarna merah segar.

Manik yeoja itu seketika berbinar melihat kantung itu.

"Hn".Yoongi menyerahkan kantung itu kepada adiknya. Dengan cepat ia menerima kantung itu dan menyedot isinya sampai tak tersisa.

"Kenapa kalian menatapku seperti itu ?".tanya Vampir absurd itu ketika Seokjin dan yang lainnya menatapnya intens.

"Ani".elak mereka.

"Bohong! ".semprotnya. Mereka baru ingat kalau sekarang mereka sedang berhadapan dengan yeoja yang tidak bisa mereka bohongi. Sesempurna mungkin mereka menyusun rencana untuk membohonginya,  maka semakin cepat pula dia mengetahuinya .

"Aku akan keluar".katanya datar dan bangkit dari duduknya.

"Kemana? ".tanya mereka kompak.

"Menemui seseorang ".jawabnya datar.

"Siapa? ".tanya mereka lagi.

"Changbin mungkin ".jawabnya santai.

"Ngga! ".tolak Yoongi cepat.

"Waeyo?? ".tanya Yeoja itu tajam.
"Aku ingin menemui seseorang,  oppa".decaknya.

"Kalau kau bertemu dengan Strogoi bagaimana? ". Vampir absurd itu menghentikan langkahnya setelah mendengar tuturan dari Dongjin.

"Tidak akan, lagipula kan aku ketemu Changbin diteras depan, sekarang Changbin sedang duduk didepan rumah ini ".ucapnya enteng dan langsung melesat meninggalkan ruangan itu.

"AISH! DASAR! ".umpat mereka.
















TBC

-------------------------------------------------------------

Sekian cerita Dari Vampire..

Jangan bosan-bosan ya..

Author saranin,  Raeders mampir kelapak sebelah author yaa..

Vote and comment diperlukan

Seeyou..

MISSION OF THE VAMPIRETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang