19. Menghindar

469 31 10
                                    

Maafkan author yang jarang update ini gengs hehe😂

Happy reading💙💙

***
Sejak kejadian pada hari itu,vita menghindari Ferdian,ia enggan untuk bertemu dengan Ferdi,entah apa yang membuat ia berfikir seperti itu.

Ferdi tidak menyadari bahwa Vita menghindari nya,namun ia merasa ada yang aneh dengan Vita,sudah beberapa hari ini ia tidak bertemu dengan vita. Ferdi sudah berusaha untuk mencari Vita ke kelas nya,ke kantin bahkan ke perpus,namun hasil nya nihil, beberapa kali ia mencoba untuk menelpon Vita namun tidak ada satupun telpon dari nya yang di angkat.

Ferdi berfikir positif thinking,mungkin saja Vita sedang sibuk dengan tugas-tugas sekolah nya,dan Vita ingin fokus dengan pelajaran nya,itu yang ada di pikiran ferdi,jadi ia memilih untuk tidak menganggu Vita.

Ferdi juga sudah nanya tentang Vita kepada teman-temannya Vita, Namun mereka hanya akan menjawab "Vita lagi banyak tugas" Begitu Tukas Aul dan yang lain.

Yap Ferdi mencoba memaklumi akan hal itu,tetapi tetap saja hati nya berkata lain,ia merasa ada yang menjanggal di hati nya namun entah apa itu.

Teman teman Ferdi menyadari bahwa Ferdi bukan seperti ia yang biasa nya,mereka selalu bertanya pada nya,namun mereka tidak mendapatkan jawaban apa-apa.

***
Kini Ferdi,agung,Seno,dan Randi sedang berada di cafe tempat tongkrongan mereka. Ketiga teman Ferdi sedang bersenda gurau ria, namun Ferdi memilih diam memikirkan Vita. Yap Vita Vita Vita dan Vita.

Hanya Vita yang kini ada di pikiran nya. Wanita itu mampu menguasai pikiran nya.

***
Di sisi lain,Vita sedang merenung di balkon kamar nya. Sesekali air mata nya keluar. Sudah beberapa hari ini perasaan nya tidak enak. Semenjak kejadian di lapangan.

Mungkin buat sebagian orang itu adalah hal yang biasa biasa saja,namun tidak dengan Vita.

Ia memiliki trauma yang cukup besar sehingga membuat nya kembali ketakutan saat melihat kejadian seperti itu.

Kejadian di lapangan waktu itu mengingatkan nya akan masa lalu nya. Hal yang membuat ia memiliki trauma.

Vita hanya butuh waktu untuk menenangkan pikiran nya.

Vita terlalu sibuk dengan pikirannya sendiri sehingga ia tidak menyadari bahwa bang Reza masuk ke kamar nya dan menghampiri ia.

Reza menghela nafas kasar, ia pun menyentuh pundak adik nya itu dengan lembut "Sampe kapan Lo mau kaya gini terus?"

Namun yang di tanya hanya diam. "Vit, Lo ga bisa kaya gini terus,ga semua hal yang Lo liat itu sama, semua nya udah di takdir kan sama tuhan"

"Lo ga usah ingat ingat lagi masalah yang dulu, semua nya udah kejadian,udah berlalu,dan hal itu terjadi juga karna kehendak Tuhan. Lo ga boleh kaya gini terus, kalau Lo terus terusan begini yang ada malah Lo bakalan nyakitin diri sendiri."

Vita pun akhir nya membalikan badan nya menghadap ke Abang nya dengan wajah tertunduk. "Tapi bang,itu semua terjadi di depan mata gue sendiri,gue yang yang ngeliat secara langsung pake mata kepala gue sendiri, dan kejadian di lapangan sekolah kemarin itu bikin gue tuh.."

"Bikin Lo apa? Kembali mengingat kejadian yang dulu? Iya?" Reza sedikit geram dengan adik nya ini,sudah sering mereka membahas hal ini namun Vita tetap saja keras kepala.

Vita pun semakin tertunduk "Yaudah iya gue bakal berusaha buat lupain semua nya"

Reza pun tersenyum kecil "Pelan pelan Lo pasti bisa move on ko"

Mereka berdua pun saling berpelukan. Reza selalu mensupport adik nya.

***

Keesokan hari Vita melakukan aktivitas seperti biasa nya. Ia memilih untuk melupakan semua hal yang membuat nya trauma dan membuka lembaran yang baru.

Dengan senyum mengembang ia menatap pantulan dirinya di cermin. "Mulai sekarang gue harus berubah! Ga boleh terus terusan terjebak di dalam labirin yang rumit! Semangat! Gue pasti bisa!" Tukas nya untuk menyemangati dirinya sendiri.

***
A/N

Maafkan author yang super duper males update gais hehehe😂

Ini part super pendek sih tapi secepat nya bakalan upload part yang lebih panjang lagi ko,tenang aja ya!

Vote nya jangan lupa,jangan sider Mulu ah sebel akutu:(

Tetap stay at home and stay healthy ya readers ku tersayang❤️

DITA (Ferdi&Vita) [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang