+Twenty-Two (22)

85 7 0
                                    

Pada saat diperjalanan ingin ke taman sekolah ternyata merekan berpapasan dengan Daniel, tak ada senyum dan hanya ada tatapan tajam saja. Jadi dengan hal ini Kathryn lah yang menyapa Daniel terlebih dahulu, karna dia pun masih sadar bahwa sebenarnya Daniel masih pacarnya.

"Hy Niel!" Sapa Kathryn.

******************************
Tanggapan Daniel kosong dia hanya tetap menatap jalan ke depan, kathryn pun hanya ber positif thinking mungkin saja Daniel tak melihat bahkan mendengar, lain certia dengan Liza dan Nadine yang sadar bahwa Daniel sengaja melakukan itu.

Sesampainya di taman sekolah Kathryn dan Liza langsung bertanya kepada Nadine.

"Lo kenapa sih Nad?"Tanya Liza.

"Gue?, jelas gapapa lah"

"Ga, gue yakin ada sesuatu pasti"Sambung Kathryn.

"Ga usah sok tau deh lo Kath"Bentak Nadine. Tetapi Nadine langsung tersadar bahwa dia terlalu terbawa emosi dan akhirnya dia memutuskan untuk di sambung ke jalan lelucon.

"hehehe, jangan pada tegang gitu ah, gue gpp yakin. Gue tadi PRANK! HORE BERHASIL"Sambung Nadine. Bohong.

"Sialan lo Nad"Ucap Liza dan Kathryn bersamaan.

Padahal didalam hati Nadine berkata (Gue masih punya otak yang waras, gue gamau sampe persahabatan ini hancur cuma karna cowo)

Lalu mereka tertawa dan meningglakam taman sekolah dengan bergandengan tangan.

Mereka sampai dikantin sekolah dan mulai bergabung dengan yang lain, seperti biasa James, Enriq, san Fero. James selalu memperhatikan gerak tubuh Nadine, dia yakin aksi cerianya ini hanya palsu hatinya sangat sakit.

Pada waktu pulang sekolah James mengajak Nadine untuk berbicara di tangga belakang.

"Ada apa James,?"Tanya Nadine.

"Ada apa?. Aku tau kamu marah sama aku Nad"

"Aku ga mar.... "

"Ga usah boongin diri kamu, aku itu pacar kamu Nad"Sela James.

Tiba-tiba Nadine menangis dan berkata...

"Gue aneh James, lo selalu bilang kalo lo itu pacar gue tapi pada kenyatannya tuh gue bukan siapa-siapa,Hiks..."

"Jangan nangis Nad, oke gue minta maap sama lo"

"Udah gue maafin kok, dari sebelum lo ngomong maaf juga. Sekarang lo maunya gimana James?"

"Gimana apanya?"

"Hubungan palsu gue sama lo"

"Baik-baik ajah lah"

"Yakin"

James hanya mampu berdiam diri, dia sangat di landa dilema karna dia ingin sekali memiliki Kathryn, sementara dia juga sudah mulai sayang kepada Nadine.

"Gue gatau"

"Kalo lo nya ajah gatau, apalagi gue. Kalo mau udahan chat ajh yaa"

Sebelum James menjawab Nadine sudah pergi meninggalkan James terlebih dahulu.

"Gue bingung!"Teriak James.

Malam harinya James telah memutuskan satu keputusan bahwa dia akan tetap mempertahankan hubungan palsunya dengan Nadine dan memilih untuk menghitung mundur dari kehidupan Kathryn. Alasan James begini adalah dia sudah mulai memahami rasa sayang nya terhadap Nadine, dan dia juga menyadari mungkin rasanya kepada Kathryn hanya ambisi untuk memiliki.

Me:
Nad, gue mau ngomong sama lo

Nadine:
Iya james, silahkan

Me:
Gue udah ambil keputusan, tentang hubungan ini

DANIELKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang