Zieva memakai dres yang ia beli tadi siang dengan mahkota kecil di atas, rambut seperti di kepang dan terdapat bunga bunga; itu buatan mommy nya. Dandanan zieva juga terlihat tipis dengan sedikit lip tint dan di tambah lip tatto untuk memperlama warna pink di bibir nya, dan juga bb crem yang zieva pakai, sedikit bedak. Selesai, menurutnku ini terlihat indah bukan
Bahkan abang ku dan junno saja terkagum melihat ku di ruang keluarga. Junno memakai jaz putih dan aku bisa lihat dia sangat tampan sungguh, bang ardy juga dengan jazz hitam yang menawan. Aku melihat junno yang menatapku dengan serius dan aku berniat untuk menghampirinya, sampai aku bisa melihat mata coklat junno yang terlihat jelas, dia sangat tampan.
"Cantik"ujarnya pelan. Aku tersenyum sampai ia lepas dari lamuannya. Abangku sampai terkekeh melihat salting junno dan juga mommy ku
"Kalian cocok ya"kia bersahut saat melihat putrinya bersama junno di sampingnya. Junno dan zieva tersenyum membalas perkataan monmy/ tante kia
"Ahaha tante bisa aja. Yaudah bang, tan minjem anaknya ya buat night party"junno mencium pungung tanggan mommy kia dan setelah itu menyodorkan tangan kirinya ke aku. Aku manatapnya sekejap dan tersenyum manis membalas nya
Zieva membulatkan mata setelah melihat mobil sport yang menurutnya mahal berwarna navy yang sangat menawan "bagus banget"ujarku saat melihat mobil junno. Junno terkekeh "kan aku bilang mobil ku mewah bukan nora hu zieva-shi"
Mobil yang cukup dua orang itu sangat menawan di tambah pintunya keatas bukan ke samping seperti iklan hilo. Dalamnya juga sangat mewah, aku merasa seperti putri yang di jemput pangeran, tapi tidak mengunakan kereta kuda ini pakai mobil sport
Di perjalanan junno selalu menatap ku dengan senyum kecil. Apa aku terlihat aneh malam ini?
"Junno-shi"
"Aku terlihat aneh ya?"
Junno menaiki satu alisnya dan aku menunggu jawabannya "ani. Kau terlihat cantik malam ini dan cocok untuk raja dari kerajaan junno-shi"junno terkekeh
~••~
Aku sampai di sekolahku, tidak ada yang berubah di sini. Junno membukakan pintu dan aku keluar terdapat karpet merah, sungguh sangat indah. Junno mengengam tanganku seakan tidak mau lepas. Aku keluar mobil dan berjalan di karpet merah banyak orang yang terdiam menatap ku dan ada juga yang membicarakan ku
"Dia zieva? Yang keluar dari sekolah kan? Gila berubah banget!!"
"Cocok banget sama junno!!"
"Cantik banget"
"Cantik"
Begitu kira kira yang aku dengar. Aku tersenyum ke arah mereka sampai berhenti di lapangan. Semua mata menatap aku dan junno termaksud rangga yang sedang mengobrol bersama arul
Oke rangga kita 1:1
Ani ani. Apa apaan coba, sadar zieva-shi kau siapa rangga? Pacar bukan!. Jadi terserah aku untuk jalan bersama siapa saja
Lihat senyuman yang aku rindukan, dia memperlihatkan sambil menatap ku tapi aku hanya mengalihkan pandanganku ke junno.
"Oke seperti night party tahun lalu. Kita akan menentukan king dan queen malam ini!!!!! Jadi buat pilihan mu baik baik okey!"seketika semua orang menatap host yang berada di pangung, terlihat cantik dan bohay
T
ahun lalu aku lah queennya dan kingnya rangga. Apa akan terulang lagi? Ah tidak. Malam ini aku akan memilih sahabat ku junno sebagai king dan queennya yaitu aku sendiri hehe.
