J

145 15 0
                                    

Takdir Arsy

Kamu hadir dalam duniaku.
Semenjak itu, sudah banyak goresan pena yang aku tuangkan mengenaimu.
Apalagi ketika kamu membalas senyum ini, semakin sulit jika nantinya ingin ku buat lupa.
Sebab sepertinya, kamu sangat mustahil bagiku.

Seperti berada di langit yang tinggi. sementara aku, hanya bisa mengadah meratapimu dari sini.
Jiwa ataupun ragamu terlalu jauh untuk ku curi.
Bahkan hati saja, sudah kamu titipkan ke lain hati.

Entah kenapa, air mata ini mengalir tiba-tiba disaat menyebut nama orang yang aku sayang.
Termasuk meminjam namamu, dalam do'aku.
Hanya dengan air mata, kuluapkan segala perasaan juga rasa sesak ini.
Selain goresan pena yang kubilang tadi.

Bersujud dihadapan-Nya,
Juga meminta kepada-Nya.
Untuk mengabulkan dan meridhoi setiap langkah yang kulakukan.
Ampuni aku Rabb-ku.
Jangan sampai rasa ini mengalahi rasa cintaku, pada-Mu.

- CA -

Ruang KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang