10

1.2K 107 7
                                    

MAAF LAMA GA UPDATE, AKU SIBUK BANGET NGURUSIN KULIAH KEMAREN😭😭 jadi harap makhlumin ya chingu! Fighting✨

"Apa yang akan kau lakukan bin?"

"sayang, I want you"

Hanbin semakin mendekat kearahmu. Dia mencium bibirmu dengan sangat lembut, tangan kanannya beralih ke tengkuk lehermu agar ciuman kalian semakin dalam. Lidahnya lincah bermain didalam bibirmu seakan mengabsen deretan gigi rapimu.

Semakin lama ciuman itu menjadi panas, jelas terlihat hanbin sedang terbakar oleh gairah. Dia mendorong sedikit tubuhmu kekasur tanpa melepas ciumannya.

Dia menindih tubuhmu, dapat kau rasakan ada sesuatu yang mengeras dibawah sana. Jujur saja, jantungmu berdebar sangat kencang seakan ingin lepas dari tempatnya.

Tiba-tiba kau teringat perkataan CEO Yang, bahwa kalian tidak boleh mempunyai keturunan sebelum hanbin melaksanakan Wajib Militernya.

"Maaf bin, aku belum bisa!" Katamu sambil melepaskan pautan bibir kalian.

Matamu memejam, Takut! Tak berani menatap hanbin. Tiba-tiba dia beranjak dari menindihmu.

Kau membuka mata, Tepat menatap matanya. Oh god! tatapannya sangat menyeramkan. Ekspresi lembut yang hanbin tunjukkan beberapa detik yang lalu sirna, berganti dengan tatapan tajam yang menusuk!

Tak ada kata darinya.

Saat dia akan melangkahkan kakinya, kau memegang tangannya.

"Maaf bin aku benar-benar minta maaf hikss." isakmu tanpa melihat wajahnya.

"Jangan menangis dihadapanku! aku benci itu!." katanya sambil melepaskan tanganmu.

"binn..." ucapmu lirih.

"Kemasi barang-barangmu, besok kita pulang ke korea!" Ucapnya sebelum meninggalkan kamar hotel.

Tangismu pecah. Tak ada yang bisa menghiburmu saat ini.

"Maafkan aku bin, aku belom bisa menjadi istri yang baik." batinmu

Bulan madu yang seharusnya berakhir indah nyatanya tidak berpihak pada kalian.

"Benar kataku bin, semua tidak baik-baik saja."

-Hanbin pov-

Suhu di dubai terasa sangat dingin, padahal siang tadi hangat. Aku berjalan menyusuri kota. Pikiran ku kosong, kacau lebih tepatnya!

Bagaimana bisa (y/n) menolakku. Apa yang salah? Aku suaminya, Tidak salah kan bila aku menuntut hak ku?!

ARRGHHHHH!

"Bila ini di korea, pasti aku sudah berlari ke sungai Han untuk menangkan diri." gumanku

Penat berjalan-jalan sejak tadi, aku memutuskan untuk duduk di salah satu bangku taman di dubai. Kulihat taman ramai dengan sepasang kekasih yang sedang memadu kasih.

Sepasang mataku menangkap sebuah keluarga kecil yang sangat bahagia. Seorang ibu muda yang menyuapi gadis kecilnya es krim dengan sangat sabar, dan sang ayah yang sedang mengambil potret sang istri dan buah hatinya. Mereka nampak sangat bahagia!

Kring...

Ku rogoh kantong celanaku hendak mengambil ponsel terterta nama june didalamnya.

"yaa jun ada apa?"

"bagaimana honeymoon kaliah hyung?pasti kaliah bahagiaa, aahh atau mungkin aku mengganggu hahaha"

"Besok pagi aku dan (y/n) pulang ke korea."

"tapi kenapa?"

••••
tuttt tuutt

Kuputuskan panggilan secara sepihak, jujur saja aku sedang malas berbicara kepada siapapun, bahkan termasuk (y/n)

••••

SABAR YAA CHINGU, ABIS INI DICUEKIN AMA HANBIN WKWKWK
😭

Tapi tenang ajaa, hanbin walaupun cuek tapi masih peduli kok, percaya deh sama author wkwkw

SEE U DI CHAPTER SELANJUTNYA CHINGU😂 Jangan lupa vomen okay😉

MY HIDDEN HUSBAND -KHBTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang