36

2.1K 244 17
                                    


"Wonwoo-ya..." Bisik Mingyu ditelinga kekasihnya.

Wonwoo membuka kedua matanya. "M...Mingyu?"

Mingyu tersenyum lalu mengusap kepala Wonwoo pelan. "Hai, ini aku Mingyu. Bagaimana keadaanmu?"

"B..bagaimana bisa kau berada disini? Kau-.."

Mingyu mengangguk. "Aku sudah tahu semuanya, kau tidak perlu menyembunyikan keadaanmu dariku lagi."

Wonwoo meneteskan air matanya.

"Kenapa menangis hm? Kau tidak suka aku berada disini?"

Wonwoo menggeleng. "Maafkan aku."

"Kenapa kau meminta maaf? Kau tidak salah apa-apa.."

"Aku sekarang tidak sempurna Mingyu-ya, aku sakit."

Mingyu mengangguk. "Aku tahu kau sakit, tidak usah dipikirkan lagi. Aku akan tetap bersamamu disampingmu. Kau harus berjanji kepadaku." Mingyu menjeda kalimatnya dan menatap kedua mata Wonwoo dengan tulus. "Mari kita berjuang, kau mau ya berobat akan aku temani."

"Tapi nanti kau-.."

"Tidak akan, aku tidak akan meninggalkanmu meski nanti kau sudah tidak memiliki rambut ataupun apa, aku akan tetap mencintaimu."

Wonwoo tersenyum dan mengusap tangan Mingyu yang ada dipipinya.

"Berobat ya?"

Wonwoo mengangguk. "Tapi jika pada akhirnya aku menyerah dan lebih memilih untuk beristirahat, kumohon untuk tidak menghalangiku."

Mingyu mengangguk.

SIRIUS ; Meanie [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang