SIRIUS ; Meanie [✔]

62

Mingyu kini duduk di salah satu kursi dikamarnya, acara pertunangannya sudah selesai sejak dua jam yang lalu, namun ia baru saja tiba di rumahnya.

Mingyu terus mencoba menghubungi Wonwoo, namun tidak pernah di angkat sama sekali, bahkan sekarang ponsel Wonwoo tidak aktif. Ia merasa khawatir, karena tadi Wonwoo tidak ada di acara peetunangannya.

"Kau kemana Wonwoo-ya, kuharap kau baik-baik saja.."

Yuri memasuki kamar Mingyu dan melihat anaknya tengah gelisah. "Sayang, kau pasti memikirkan Wonwoo ya? Tadi juga eomma tidak melihat Wonwoo di acara, apa ia baik-baik saja?"

Mingyu menatap ibunya. "Eomoni, ada yang ingin aku beritahu kepadamu. Tentang keadaan Wonwoo."

"Apa itu?"

"Sebenarnya Wonwoo sakit eomoni, aku sudah berjanji kepadanya untuk selalu bersamanya, tapi sekarang sepertinya keluarga Wonwoo membenciku. Aku harus bagaimana Eomoni?"

"Sakit? Wonwoo sakit apa? Tidak parah kan?"

"Kanker darah. Apa yang harus aku lakukan eomoni, aku sudah berjanji kepada diriku sendiri untuk menikahi Wonwoo, tapi sekarang aku menjadi calon suami orang lain."

Yuri langsung memeluk anaknya yang menangis. "Nanti kita temui keluarga Wonwoo dan meminta maaf, arraseo? Jangan terlalu dipikirkan. Eomma mengerti perasaanmu. Istirahatlah, eomma akan menemanimu nanti untuk bertemu dengan keluarga Wonwoo."

"Terima kasih eomoni.."