himawari

2.5K 67 0
                                    

-~Di bumi~-

Kediaman uzumaki

Hinata sedang memperharikan himawari yg sedang melamun sendiri.

"Hima,kamu kenapa sayang?"ucap hinata lembut

"Ti-tidak ada apa-apa kok ibu,aku hanya memikirkan tentang kak sarada.aku takut terjadi apa-apa padanya."jawab himawari

"Sarada pasti baik baik saja. tenanglah."ucap hinata menyakinkan hima.

"Lagi pula di mana inojin.kamukan mau mengenalkannya pada ibu"ucap hinata menggoda hima sambil tersenyum.

"I-itu nanti so-sore ibu."ucap himawari tersipu oleh perkataan ibunya.

"Oh baiklah .ayo kita masak dulu buat dia.kan dia akan kesini."

"I-iya bu .dia pasti senang jika aku sendiri yg memasakkannya."ucapnya sambil tersenyum.

"Ok anak ibu memang pintar memasak."ucap hinata kagum.

_-sorenya-_
Kediaman yamanaka

Inojin pamit untuk pergi ke kediaman uzumaki menemui himawari kepada ayah dan ibunya.

Di jalan ia bertemu sumire dengan mitsuki yg mengantar sumire pulang.

"Halo sumire,mitsuki"sapa inojin

"Oh halo inojin"sapa mitsuki dan sumire berbarengan.

"Apakah kau pacaran dengan mitsuki?"tanya inojin.

"Ti-tidak a-aku ti-tidak ...."ucap sumire terpotong oleh mitsuki

"Iya."potong mitsuki

"Huh.kenapa mitsuki bilang ke inojin seperti itu .apakah dia men-mencintaiku"batin sumire

"Apa benarkah, kalau begitu selamat ya aku pergi dulu"

"Kamu mau kemana?"tanya sumire.

"Aku pergi kerumah himawari "
"Dah ya aku duluan."lanjut inojin

Sumire masih dia memikirkan perkataan mitsuki.mitsuki tahu apa yg sedang di pikirkan sumire ia langsung mengatakan sesuatu yg membuat hati sumire seakan akan bebunga bunga.

"Sumire "

"Yah kenapa mitsuki"

"Aku mau memberitahu ini sejak awal kita bertemu"
"Aku .... ..... ....mencintaimu .maukah kau menjadi pasanganku.

"A-aku.i-iya aku mau mitsuki"ucap sumire terharu sampai sampai hampir menangis.

"Jangan menangis sumire.apalagi di hadapanku.aku tidak tahan jika kau menangis."ucap mitsuki lembut.

"Baru kali ini dia lembut sekali"batin sumire senang.

"Jadi ayo aku antarkan kau pulang .jangan menagis lagi ya"ucap mitsuki lagi dengan mengusap air mata sumire.

"Iya"ucap sumire tersenyum"

.Di kediaman uzumaki.

"Tadaima"ucap inojin baru datang.

Ia di sambut dengan pelukan hangat dari himawari .himawari sangat senang inojin datang.tapi himawari terkejut inojin menyembunyikan sesuatu di tangannya. Yah apa itu???

Author pun tak tahu

"Apa itu ka inojin"tanya hima

"Jangan panggil kak hima.panggil saja inojin."

"Tapi kau lebih tua dariku"

"Eh siapa bilang aku lebih tua .memangnya aku terlihat tua begitu."ucap inojin

"Eh maaf kak .iya aku tidak akan memanggil kakak ,kak inojin tapi inojin"

"Itu kau memanggilku kakak"

"Eh maaf kan aku blm terbiasa,tapi aku akan berusaha"

Sementara hinata memperhatikan mereka berdua.
"Mereka cocok sekali tapi,apa ino dan sai bisa menerima himawari??"pikir hinata karena melihat sai dan ino yg sudah menjodohkan ino dengan sumire.

"Ibu ini inojin "ucap hima tidak mengucapkan kata kata KAK

Hinata kaget ternyata inojin menyuruh anaknya memanggilnya tanpa kata kata itu.

"Inojin kamu kesini .tapi apakah ibu dan ayahmu setuju karena kau telah di jodohkan dwngan sumire kekkai?"

"Apa .tidak bi sumire dudah jadian dengan mitsuki tadi aku tak sengaja bertemu mereka saat aku di jalan menuju kesini"jelas inojin

"Oh begitu baiklah.ayo makan masakannya yg buat himawari sendiri loh."ucap hinata

"Iya aku yg buat semoga kamu suka ya"ucap himawari."

Skip

Setelah makan hinata meninggalka mereka karena di jemput tetangga untuk belanja.
Hima dan inojin pun berdua di rumah

"Em hima ini tadi aku blm sempat memberikannya karena ibu mu ada di sini jadi aku menunggu saat kita berdua"katanya sambil memberikan buket mawar merah dan satu buket bunga matahari

"Terima kasih kau memang selalu ingat apa kesukaan ku"ucap himawari sambil memeluk inojin.inojinpun memlas pelukan hima

"Iya aku akan selalu ada disisimu"

"Em "hima sangat senang tapi ia merasa pusing dan...pingsan inojin terkejut knp hima bisa pingsan

Knp ya hima bisa pingan.author pun ikut bingung memikirkannya.

Vote ya maaf baru pertama aku nulis cerita ini.





boruto dan sarada (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang