Dont go beside me

17

Don’t go, Stay beside me
Author : Kim yurre
Title : Don’t go, Stay beside me
Type : Chaptered
Genre : marriage life, romance, sad,
Rating : T++
Cast: Baekyeol – Kaisoo
Other Support Cast : - Member exo
                     -Kristal f(x)
                              -Minho (shinee)
               -Kangta
                       -Donghae (suju)
          -na-eun (a-pink)

Chap sebelumnya

“Kenapa mereka berhenti disini?”tanya jongin pada diri sendiri lebih tepatnya
Dan seketika matanya membulat dan menebak-nebak apa yang ada dipikannya saat ini

Barang-barang yang dimasukan tadi? Apa mereka akan pindah keapartemen ini?” tanya jongin yang menggelengkan kepalanya tidak mungkin.

Chap 1

Baekhyun dan sehun masih diam dan terkejut dengan ucapan yang dilontarkan oleh namja dihadapannya ini
Seketika baekhyun langsung tersadar dan melepaskan genggaman minho dari lengannya saat ini dan kembali menundukan kepalanya

“mianhe oppa aku a-ak-aku akan merawat anak ini sendiri” ucap baekhyun yang nampak ragu dengan ucapannya sendiri

Seketika minho langsung melemas dengan penolakan baekhyun padanya air matanya seakan berlomba-lomba untuk keluar mendengar kata-kata penolakan dari bibir mungil baekhyun

“jongmal mianhe oppa” ucap baekhyun kali ini lebih tegas

“aku mohon baek, aku juga mencintaimu anni bahkan aku sangat mencintaimu jebal” ucap minho lirih

Baekhyun kembali menitikan airmatanya dan menatap minho dengan pandangannya yang sendu, sebenarnya baekhyun tidak terlalu terkejut dengan pernyataan cinta minho karna memang baekhyun sudah lama mengetahui bahwa sahabatnya itu menyimpan perasaan padanya dengan sikap-sikap lembut yang selalu ia berikan padanya.

Terlihat juga saat dulu baekhyun bermesraan dengan chanyeol dan chanyeol yang selalu menciumnya di depan umum tanpa rasa malu, minho nampak seperti orang yang terbakar cemburu.

Tapi baekhyun menyembunyikan semuanya dari namja dihadapannya ini

“kau akan mendapatkan yang lebih baik dariku oppa” ucap baekhyun mengusap punggung minho lembut.

“jebal baek jebal” ucap minho yang mengeluarkan air matanya tanpa isakan dan tanpa suara

seketika itu juga baekhyun langsung meninggalkan minho yang masih memohon padanya dan menarik tangan sehun agar cepat keluar dari kediaman rumah choi itu
minho hanya memandang kepergian baekhyun dengan sakit yang mendalam diulu hatinya sekarang.

.

Kyungsoo dan chanyeol menggeret koper mereka ke apartemen baru mereka yang terletak dilantai 10 dan tanpa mereka sadari juga jongin mengikuti mereka dari belakang.

Kyungsoo nampak gemetar dan entah perasaan apa dihatinya sekarang ia malah merasa takut dengan keadaannya saat ini

Apakah ini sebuah kesengajaan yang appanya buat untuknya? Tapi itu tidak mungkin darimana appanya tau bahwa hyung nya jongin tinggal diapartemen itu? Dan pastinya kalo ia tahu pasti kyungsoo dan chanyeol tidak akan dibelikan apartemen yang berdekatan atau pun berhubungan dengan keluarga wu bukan? –setidaknya itulah pemikiran kyungsoo saat ini

Chanyeol dan kyungsoo pun akhirnya sudah sampai dilantai 10 kali ini mereka tinggal mencari kamar no1, tak lama mereka mencari pun akhirnya mereka menemukan kamar itu ah lebih tepatnya chanyeol yang mencarinya

Lagi-lagi kyungsoo tertegun saat ada didepan pintu apartemennya ia hafal betul bahwa apartemen disebelahnya adalah apartemen hyungnya jongin Donghae dan yang nanti akan menjadi tetangga batunya.

Tak jauh dari sana jongin membulatkan matanya melihat kyungsoo masuk kedalam pintu apartemen samping hyungnya.

Entah kenapa tangannya tiba-tiba terkepal dan matanya mulai memerah, jongin seperti membenci kenyataan ini kenyataan yang dilihatnya kali ini oleh matanya sendiri.

“apa kau sengaja melakukan ini soo?” gumam jongin lirih

Puk

Sebuah tepukan pada pundak namja tan itu, jongin langsung menoleh dan melihat siapa yang menepuk pundaknya itu dan seketika itu juga jongin tersenyum miris padanya

“apa yang kau lakukan disini jongin?” tanya naeun kaka iparnya itu
Jongin hanya menggelengkan kepalanya pada naeun dan kembali menatap pintu apartemen kyungsoo dan ternyata pasangan suami-istri itu sudah tidak ada mungkin mereka sudah masuk kedalam.
Tanpa pamit jongin langsung saja pergi dari sana dan meninggalkan na-eun yang menatapnya bingung

“ada apa dengan anak itu?” gumam na-eun heran

.

“kurasa kau terlalu kejam padanya noona” ucap sehun datar pada baekhyun

“aku tidak ingin membuatnya terlalu sakit” ucap baekhyun tak kalah datar pada sehun

“apa maksudmu? Kau tau tadi itu kau bahkan sudah menyakitinya” ucap sehun yang menghentikan langkahnya dan menatapa baekhyun bingung
Baekhyun yang melihat sehun berhenti jalan ikut menghentikan langkahnya dan menatap sehun dengan lembut

“aku tidak ingin jika aku menerimanya ia akan lebih sakit, karna kau tau? Aku tidak mencintainya dan aku masih mencintai appa dari anakku ini” ucap baekhyun lirih

“cih, bukankah kau membencinya noona?” ucap sehun yang tidak suka dengan perkataan baekhyun tadi
Baekhyun kembali melanjutkan langkahnya dan diikuti oleh sehun yang menunggu jawaban dari noonanya itu

“ne aku membencinya tapi hatiku tidak bisa berbohong bahwa aku memang sangat mencitainya” ucap baekhyun lurus

Sehun tidak menjawab lagi ucapan baekhyun dan hanya menghela nafas berat dan terus berjalan bersama baekhyun kearah halte

.
“sehun noona haus” ucap baekhyun saat ini mereka sedang berada di halte untuk menunggu bis

“tunggulah disini aku akan membeli minum di toko itu” ucap sehun yang menunjuk toko seperti sebuah supermarket dan diangguki oleh baekhyun

Sehunpun berlari kearah toko itu dan masuk kedalam hanya membeli 2 botol minuman untuknya dan untuk noonanya, setelah membayar minuman itu sehun langsung melangkah kan kakinya keluar dan tanpa senagaja kakinya menginjak sesuatu seperti sebuah dompet

Sehun pun mengambil dompet itu dan membolak-balikan dompet berwarna merah itu

“dompet siapa ini?” tanyanya bingung
Sehun pun membuka isi dompet itu dan tatapannya langsung terarah pada sebuah foto keluarga dan terlihat sekali foto itu seperti sudah lama karna warnanya yang sudah memudar
Tapi entah kenapa kepalanya tiba-tiba pusing saat melihat foto itu ia seperti mengenal foto itu, foto yang didalamnya berisi namja tampan dengan senyum angelicnya dan disampingnya yeogja cantik berlesug pipi bersama 2 anaknya yang 1 seperti namja yang masih berumur sekitar3 tahun dan yang satu yeogja cantik seperti berumur kurang lebih 5tahun

“arrggghh” erang sehun memegang kepalanya pusing karna mengingat-ingat orang yang ada didalam foto itu
Sehun pun menutup dompet itu dan menyimpannya kesaku celananya kepanya benar-benar pusing sekarang dan mungkin ia akan mengembalikan dompet itu pada pemiliknya nanti.

“ya kenapa kau lama sekali?” pekik baekhyun keras pada sehun
“mianhe noona, ini minumnya” ucap sehun menyerahkan minumnya pada baekhyun

Tak lama akhirnya bis mereka pun tiba sehun dan baekhyun memasuki bis itu dan menduduki bangku yang kosong

.

“ottokeh? Kenapa bisa hilang?” gumam yeogja paruh baya beresung pipi mengacak acak tasnya dans seluruh kamarnya

Yixing yeogja paruh baya itu pun mendudukan dirinya dipinggiran ranjang dan mencoba mengingat-ngingat dimana ia letakan barang yang ia cari itu
Seorang maid yang melihat majikannya kebingungan mencoba memberanikan diri masuk kedalam kamar majikannya itu karna memang pintunya yang terbuka lebar

“apa nyonya mencari sesuatu?” tanya maid itu pada yixing
Yixing mendongakkan wajahnya dan menatap maid itu lalu menganggukan kepalanya

“aku mencari dompetku yang hilang, apa kau melihatnya?” tanya yixing pada sang maid

“dompet? Saya tidak melihatnya nyonya apa mungkin nyonya lupa menyimpannya?” tanya maid itu pada yixing

“anni aku yakin sekali menyimpan dompet itu di tas saat aku tadi pergi membeli bahan makanan” ucap yixing mencoba mengingat-ingat lagi

“apa mungkin dompetnya terjatuh nyonya?” ucap maid itu

“ne, mungkin saja dompet itu terjatuh” ucap yixing yang menghela nafas pasrah
Maid itu pun permisi pada yixing untuk melanjutkan pekerjaannya kembali dan yixing hanya menganggukan kepalanya sebagai jawaban.

.

“dari tadi kau hanya diam saja soo, waeyo?” ucap chanyeol yang sekarang sedang bersantai diruang tengah apartemen baru mereka bersama kyungsoo

Kyugsoo hanya diam tidak mengindahkan pertanyaan sang suami yang bertanya padanya dengan wajah bingung

“soo” panggil chanyeol yang masih tidak mendapat jawaban apapun
Chanyeol mengelus rambut hitam kyungsoo dan itu sukses membuat sang pemilik nama yang dari tadi dipanggil menoleh padanya

“wae oppa?” tanya kyungsoo pada chanyeol

Chanyeol tersenyum pada kyungsoo dan masih terus mengelus surai kyungsoo lembut

“dari tadi kau melamun, apa yang kau pikirkan?” tanya chanyeol lagi

“gwenchanna, aku hanya lelah oppa aku ingin istirahat sebentar dikamar” ucap kyungsoo yang berajak dari ruang tengah meninggalkan chanyeol.

.

Sehun dan baekhyun sudah sampai dirumah dan baekhyun langsung memasuki kamarnya dan sehun juga langsung memasuki kamarnya juga
Sehun kembali membuka dompet yang ada di sakunya tadi dan kembali menatap fhoto yang ada didalam dompet itu

“kenapa yeogja ini seperti mirip dengan istri sipark tiang itu” gumam sehun saat matanya menatap teliti foto yang ada di dompet itu

Kembali sehun memperhatikan foto itu dan dahinya tiba-tiba mengerut saat menatap bayi kecil yang berumur 3tahun itu

“kenapa aku malah berfikiran bahwa bayi ini mirip denganku” gumam sehun kembali

Sehun pun kembali merasakan kepalanya yang tiba-tiba pusing kembali dan berdenyut cukup sakit, sehun pun menahan rasa sakit yang mendera dikeplanya dan kembali melihat-lihat isi dompet didalmnya

“sepertinya pemilik dompet ini orang kaya” ucap sehun yang masih memegangi kepalanya menahan rasa sakit
Sehun pun mengambil sebuah kartu nama di dalam dompet itu dan memperhatikan alamat yang menurutnya ia kenali

“aku harus mengembalikan dompet ini sekarang, pasti pemiliknya bingung mencari dompet ini” ucap sehun yang melangkahkan kakinya keluar kamar
Baekhyun yang baru saja keluar dari kamar mandi melihat sehun yan baru saja keluar kamar malah berlari keluar rumah

“SEHUN KAU MAU KEMANA? SEHUN YA BYUNG SEHUN KEMBALI” teriak baekhyun yang tidak dihiraukan oleh sehun

“aiishh mau kemana anak itu?” tanya baekhyun bingung

Sehun pun kini sudah berada didepan rumah yang begitu megah dan mewah dilihatnya kartu nama itu kembali dan alamat yang tertera di kartu nama itu sama dengan alamat rumah dihadapannya ini –pikirnya
Sehun pun bertanya pada penjaga rumah itu menanyakan kebenaran alamat yg tertera dikartu nama itu

“ne ini memang alamat rumah ini, anda siapa dan mencari siapa?” tanya penjaga rumah itu pada sehun

“ah aku sehun, aku tidak sengaja menemukan dompet ini dan bermaksud mengembalikan dompet ini pada pemiliknya yang bernama zhang yixing” ucap sehun membungkuk pada penjaga itu saat menyebutkan namanya
Penjaga itu membulatkan matanya saat mendengar nama sehun tentu saja terkejut karna penjaga itu sudah lama bekerja disini dan ia juga tau perihal kehilangan anak majikannya yang hilang di macau

Sehun mengibaskan tangannya pada wajah penjaga dihadapannya itu seolah membuyarkan lamunan si penjaga.

“ah jongsonghamnida, masuklah saya akan mengantarkan anda pada nyonya yixing” ucap penjaga itu yang membuka gerbang rumah majikannya dan meminta sehun untuk mengikutinya.

TBC .