12

150 11 2
                                    

Don’t go, Stay beside me
Author : Kim yurre
Title : Don’t go, Stay beside me
Type : Chaptered
Genre : marriage life, romance, sad,
Rating : T++
Cast: Baekyeol – Kaisoo
Other Support Cast : - Member exo
                     -Kristal f(x)
                              -Minho (shinee)
               -Kangta
                       -Donghae (suju)
          -na-eun (a-pink)

Chap sebelumnya

Krystal melihat jongin begitu sangat rapuh sekarang ini dan krystal membawa jongin kedalam pelukannya

“uljima jongin, kumohon lupakan kyungsoo jika itu membuatmu merasa sakit karna melihatnya dengan orang lain uljimayo” ucap krystal menengkan jongin

Chap 12

“mwo? Hamil?” tanya luhan pada baekhyun, mereka sedang berada dikamar baekhyun sesudah bertemu chanyeol tadi baekhyun memang memutuskan untuk pulang dan ia juga memutuskan untuk memberi tahu luhan terlebih dahulu sebelum sehun
Luhan menghela nafasnya bingung, baekhyun hamil? Dan itu adalah anak dari chanyeol? Dan sekarang apa yang harus dilakukan yeogja dihadapannnya meminta pertanggung jawaban? Apakah mungkin chanyeol akan bertanggung jawab apalagi dia sudah menikah sekarang ini, itulah yang difikirka luhan saat baekhyun selesai mengucapkan perkataannya.

Baekhyun masih menundukan kepalanya saat selesai menceritakan semuanya pada luhan, yeogja itu nampak takut dan juga bingung apa yang harus dilakukannya juga sekarang

“mianhe aku baru memberitahumu” ucap baekhyun akhirnya, masih menundukan kepalanya

“aku akan memaksanya untuk bertanggung jawab padamu!” ucap luhan yang langsung dapat gelengan cepat dari baekhyun

Baekhyun langsungmendongakkan kepalanya dan memegang pergelangan tangan luhan yang tadi sempat akan beranjak pergi keluar

“kumohon jangan lakukan itu luhan, hiks kumohon hiks hiks” ucap baekhyun yang sekarang mulai terisak

“waeyo? Dia harus bertanggung jawab baekhyun-ah, apa kau ingin anak dikandunganmu tidak mempunyai seorang appa hah?” teriak luhan pada baekhyun karna emosi

Baekhyun berdiri dari duduknya tadi dan menatap luhan dengan pandangan memohon dengan mata yang sudah memerah

“aku akan menjadi appa sekaligus eomma untuk anakku luhan jadi kumohon jangan meminta pertanggung jawaban darinya hiks, dan kumohon jangan memberi tahu chanyeol soal kehamilanku hiks hiks kumohon” ucap baekhyun menggenggam tangan luhan dan terus memohon

“APA KAU GILA BAEKHYUN? KENAPA KAU MENYEMBUNYIKAN PERIHAL KEHAMILANMU PADANYA? DI HARUS BERTANGGUNG JAWAB!” bentak luhan pada baekhyun karna merasa geram dan marah karna ucapan terakhir baekhyun yang dilontarkannya

Baekhyun sudah bersimpuh dihadapan sahabatnya itu dengan tangisan yang masih terdengar

“aku mohon, jangan memberitahunya luhan hiks hiks aku mohon biarkan aku membesarkan anak ini sendiri kumohon dia pasti sudah bahagia dengan istrinya, aku tidak mau merusak kebahagiaan nya untuk kali ini, kumohon hiks kumohon biarkan aku melakukan ini” ucap baekhyun yang masih bersimpuh dihadapan luhan

Luhan cukup terkejut dengan apa yang dilakukan baekhyun, luhan sempat ingin membantu baekhyun agar kembali berdiri tapi niatnya ia hentikan saat mendengar ucapan sahabat nya itu.

“hiks kumohon”-lanjut baekhyun pada luhan

Luhan membantu baekhyun berdiri dan mengangkat dagu baekhyun agar menatapnya, luhan menatap baekhyun dengan pandangan sakit dihatinya juga dan entah sejak kapan sekarang air matanya telah ikut terjatuh di pipi mulusnya

“apa kau yakin baekhyun-ah?” tanya luhan dengan nada suara yang mulai lembut pada baekhyun

Baekhyun hanya menganggukan kepalanya pelan dan meyakini luhan bahwa keputusannya ini benar

“baiklah, aku tidak akan memaksanya untuk bertanggung jawab padamu tapi kau harus berjanji padaku untuk melupakan namja brengsek itu” ucap luhan yang hanya diangguki lagi oleh baekhyun

.


Sehun mendongakkan kepalanya saat ada seorang polisi yang menghampirinya dan memanggilnya

“sodara sehun anda sudah dibebaskan karna tuntutan anda sudah dicabut” ucap seorang polisi itu yang membuka sel tahanan sehun

Sehun mengkerutkan dahinya bingung? Ia baru saja beberapa jam disini dan sekaarang ia sudah bisa dibebaskan
Sehun sempat berfikir dan teringat oleh perkataan noonya yang akan meminta chanyeol membebaskan dirinya, sehun mengepalkan tangannya saat pemikiran itu melintas diotaknya

“gomawo, tapi bisakah aku bertemu dengan orang yang sudah mencabut tuntutanku?” tanya sehun pada polisi itu

“tadi dia baru saja keluar, mungkin belum cukup jauh saat pergi dari sini” ucap sang polisi pada sehun
Sehun langsung membungkuk dan berlari mengejar chanyeol, sehun memang tau yang mencabut tuntutannya pasti chanyeol karna dia tau sendiri saat polisi mengatakannya chanyeol lah yang menuntutnya.

Baru saja chanyeol akan memasuki mobilnya tapi pergerakannya ia hentikan saat mendengar namanya dipanggil oleh seseorang, bukan! Bukan sehun yang memanggilnya tapi yeogja mungil berkulit putih dan dengan mata bulatnya.

“apa yang kau lakukan disini?” tanya chanyeol saat kyungsoo yeogja tadi yang memanggilnya saat sudah menghampiri chanyeol

“ak-aku aku tadi menyusulmu kesini oppa” ucap kyungsoo gugup dan menatap chanyeol

“apa kau baru sampai?” tanya chanyeol lagi sedikit takut jika kyungsoo tadi melihatnya berbicara dengan baekhyun

“ne, aku baru sampai oppa” ucap kyungsoo suaranya sangat pelan bahkan terdengar seperti bisikan
Chanyeol menghela nafasnya lega dan baru saja ingin mengeluarkan suaranya tapi ia hentikan saat mendengar suara seseorang yang dikenalnya memanggilnya dan menghampirinya.

“jadi ini yeogja yang menikah denganmu tuan park?” tanya sehun namja tadi pada chanyeol dengan pandangan mengejek saat menatap chanyeol dan kyungsoo bergantian

Kyungsoo mengerutkan dahinya bingung saat melihat sehun dan entahlah ada sedikit perasaan nyaman dan hangat saat melihat sehun

“nugu? Nuguseyo oppa?” tanya kyungsoo pada chanyeol
Chayeol menghela nafasnya dan langsung menatap kyungsoo dengan pandangan err yang tidak dapat di artikan

“masuk” ucap chanyeol akhirnya pada kyungsoo

“ne?” tanya kyungsoo tidak mengerti, mendadak otaknya menjadi lemot

“kubilang masuk ke mobil” ucap chanyeol seperti sebuah teriakan dan menatap kyungsoo tajam

Kyungsoo melangkahkan kakinya untuk masuk ke mobil chanyeol karna mendapat tatapan mematikan dari suaminya itu

Chanyeol langsung mengalihkan pandangannya pada sehun saat kyungsoo masuk kedalam mobilnya

“Ada apa sehun-ah?” tanya chanyeol pada sehun

Sehun menyunggingkan senyumnya saat chanyeol berkata padanya dan menatap kyungsoo dari luar

“jangan menatapnya seperti itu!” ucap chanyeol yang terdengar sebuah perintah pada sehun

Sehun langsung menatap chanyeol dengan tajam saat mantan calon ‘kaka iparnya’ berucap seperti itu

“waeyo? Dia manis juga? Sepertinya dari perkataanmu itu kau mencintainya park chanyeol” ucap sehun pada chanyeol
Chanyeol mengepalkan tangannya saat sehun menegatakan itu, sehun yang melihat tangan chanyeol yang terkepal langsung tersenyum

“kau ingin memukulku? Pukul saja aku tidak takut! Dan aah aku tidak akan berterima kasih padamu karna kau telah mencabut tuntutanmu padaku, dan mungkin aku akan lebih senang jika kau tidak mencabut tuntutanmu itu dan membiarkan aku membunuhmu sekarang ini” ucap sehun tajam pada chanyeol

“aku tidak akan membiarkanmu membusuk dipenjara, karna aku tidak mau melukai hati baekhyun lagi dan asal kau tau aku membebaskanmu dari sini agar kau bisa menjaga baekhyun untukku” ucap chanyeol, sebenarnya chanyeol sangat ngin mengatakan bahwa bukan dia yang menuntutnya melainkan appa mertuanya tapi ia urungkan karna percuma saja mungkin sehun tidak akan mempercayai perkataannya

“jangan bermimpi kau park! Tanpa disuruhpun aku pasti akan menjaga dan melindunginya dari namja brengsek sepertimu, bukan menjaganya untukmu!” ucap sehun penuh penekanan disetiap perkataannya

Sehun langsung berbalik meninggalkan chanyeol dan sempat menoleh pada kyungsoo sekilas dan menatap yeogja yang ada dimobil itu lalu kembali pergi meninggalkan chanyeol yang masih mematung.

.

“namja tadi siapa oppa?” tanya kyungsoo cukup ragu saat ingin menanyakan hal ini,  saat ini mereka berada di sebuah mobil chanyeol dan sedang diperjalanan pulang

“bukan siapa-siapa” jawab chanyeol singkat pada kyungsoo

“apa dia yang memukulmu oppa?” tebak kyungsoo pada chanyeol dengan nada yang masih pelan

“ne, dan jangan bertanya apa-apa lagi kau mengganggu konsentrasi menyetirku” ucap chanyeol tajam pada kyungsoo

“ta tapi oppa kenapa kau mencabut tuntutanmu?” tanya kyungsoo lagi yang masih belu puass dengan pertanyaannya pada chanyeol

Ckiiiiiitttt.....

Chanyeol langsung mengerem mobilnya mendadak saat mendengar pertanyaan kyungsoo lagi dan me
noleh pada kyungsoo
“TAK BISAKAH KAU DIAM BRENGSEK?!” bentak chanyeol pada kyungsoo

DEG..

Kyungsoo bungkam dan diam saat mendengar ucapan chanyeol juga cukup terkejut, ah anni sangat terkejut bahkan sekarang mata bulatnya sudah memerah dan air matanya siap terjatuh

kyungsoo tidak terlalu terkejut dengan bentakan chanyeol, tapi ia sangat terkejut saat chanyeol membentaknya dan memanggilnya dengan apa tadi? Yeogaja brengsek?

Jatuh sudah air mata itu di mata bulatnya saat ia tidak sanggup menahannya, tapi kyungsoo menahan isakannya dan langsung mengusap air matanya kasar
Chanyeol yang baru sadar telah membentak kyungsoo dan mengucapkan kata-kata kasar pada yeoja itu langsung mengusap wajahnya kasar dan menatap kyungsoo yang sudah menghapus air matanya

“mi mianhe aku tidak bermaksud seperti itu kyungsoo-ya, maafkan aku” ucap chanyeol pada kyungsoo

Kyungsoo masih diam dan masih sangat terkejut dengan bentakan chanyeol, mungkin ini pertama kalinya ia dibentak dengan kata-kata kasar dan yang membentaknya adalah suaminya sendiri.

Entahlah ia tidak mencintai suaminya tapi tetap saja yeogja itu sedikit tidak terima dengan perkataan kasar chanyeol tadi

“aku ingin pulang oppa” ucap kyungsoo akhirnya dan membuang mukanya kearah jendela mobil yang mungkin sekarang ini cuaca terlihat mendung dan akan turun hujan

Chanyeol memaklumi sikap kyungsoo dan langsung melajukan mobilnya kembali untuk pulang, dengan kepala yang pusing sedari tadi.

.
.

“kau mau kemana krystal?” tanya tao saat melihat krystal ingin keluar dari rumah mewahnya

“eommanim, sepertinya aku harus pulang sekarang ini sudah sore dan sepertinya akan turun hujan” ucap krystal pada tao

Tao tersenyum dan mengusap lengan krystal lembut

“kau tunggu disini ne, eommanim akan meminta jongin untuk mengantarmu pulang” ucap tao yang hendak akan pergi ke kamar jongin tapi berhasil ditahan oleh krystal

“tidak usah eommanim, jongin sedang tidur dan beristirahat mungkin dia cukup lelah karna sedari tadi menangisi kyungsoo” ucap krystal tersenyum pada tao

“baiklah, kalau begitu kau hati-hati ne dan kau harus sering-sering main kesini arra?” ucap tao yang diangguki oleh krystal

Krystal pun pamit pada tao dan berjalan keluar rumah mewah itu

“aku harus meminta penjelasanya” gumam krystal pada diri sendiri dan langsung meninggalkan kediaman keluarga wu.

TBC

Dont go beside me Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang