Joce sedari tadi sudah siap berangkat pergi. Padahal matahari baru saja terbit. Jam bahkan baru menunjukkan pukul 06.47. Ia sedari-tadi bermain ponsel untuk membunuh waktu.
Lalu ia memasukkan ponselnya ke dalam tas selempang.
ARGH! Mereka lama banget sih!
Bukan mereka yang lama, anying! Elo yang kepagian! Berangkat jam 9, siap-siapnya sekarang. -author
Maap, author ngegas.
Joce pun beranjak dari kamarnya menuju ruang theater dengan dress hitam putih selutut, bandana warna pink dan tas selempang yang senada dengan bandana. Ketika sampai, ia langsung memutar acak film kartun yang ada di sana.
Film pun berakhir. Joce kembali melihat jam pada ponselnya yang menunjukkan pukul 07.50. Setelah itu ia beranjak pergi turun ke bawah. Joce menemukan Sevien, Nicholas, Michael dan Chiro tengah sarapan roti yang dioles selai. Mungkin mereka tidak bisa memasak, maka memutuskan untuk makan roti saja sebagai sarapan.
Joce pun kembali menaiki tangga menuju lantai atas. Ia memasuki kamar yang bercat kuning, kamar Viola, yang untungnya tidak dikunci.
"Viola!"
"Apa??" sahut Viola dari arah kamar mandi.
"Oh, lagi mandi toh," gumam joce, "Gue tunggu dibawah ya!"
"Oke!"
Joce pun keluar kamar nuansa kuning tersebut dan pergi ke kamar nuansa biru, kamar Emma Watson. Ia menemukan Sherly yang masih memainkan ponsel dengan baju piyama yang masih menempel di tubuhnya.
"Eh, Joce, udah siap aja nih!" ucap Sherly ketika menyadari Joce memasuki kamarnya.
"Ya iyalah! Buruan mandi! Jorok banget sih lo!" pekik Joce.
"Bentar! Gue masih ngestalk orang nih!" ucap Sherly.
"Stalk siapa sih lo? Serius bener," Joce mulai penasaran, "Cogan ye?"
"Tau aja lo," ucap Sherly lalu nyengir babi.
"Entar aja dah, sama gue stalknya. Buruan mandi sekarang!"
"Iye, iye!" Ucap Sherly lalu meletakkan ponselnya, "Dah kayak emak gue lo,"
"Bodoamat."
Setelah selesai urusan dengan Sherly, Joce turun ke bawah berniat untuk membangunkan Vivian. Joce tau, kalo Vivian tuh kebonya parah. Tidur jam 10, bangun jam 12 siang. Hadeh-_-
Tapi, Joce gak tau yang mana kamar Vivian. Yang hitam apa yang abu-abu?
bimbang ade, qaq :(
Joce pun memutuskan untuk ke kamar dengan pintu bercat hitam karena pintu bercat abu-abu bertuliskan 'tristan's'.
Hamdalah, gak dikunci.
Joce pun melangkah masuk ke kamar dan betapa terkejutnya dia menemukan Tristan yang lagi memakai bajunya.
"AAAAAAAA!!!!!!" pekik Joce.
Tristan yang terkejut langsung memakai baju cepat-cepat.
Karena teriakan Joce yang membahana cetar bagai Syahrini, semua penghuni rumah berhamburan memasuki kamar Tristan, kecuali Vivian dan Sherly tentunya.
"Eh, ngapa dah?"
"Ngapa Joce lo teriak?"
"Ngapa jir ngapa?!"
"Kamu ngapain di kamar Tristan?" Tanya Bintang dengan raut tidak suka.
Tristan yang selesai memakai baju langsung bersuara, "Gue gatau apa-apa,"
YOU ARE READING
XARAP CLASS
Teen FictionKelas X IPA1 yang dijuluki kelas SARAP. Kalian tau apa itu SARAP? Artinya GILA. Gak di sekolah, Gak di luar sekolah, semuanya SARAP. Tetapi mereka menyimpan masalah masing-masing dan memendam perasaan. Perkenalkan, Kelas XARAP IPA1 ••• Warning! Hars...