Di tengah pohon kekar
Kasak-kusuk berkelakar
Sesakku berakar-akar
Desas-desus punca berkabar
Teka-teki menguar, aku terkaparCeruk senja merindu,
Dahulu ia yang mencumbu.
Aku juga cemburu,
Rangkakmu padaku dahulu tak kaku
Namun puspa jadi pilihan bakuDuhai rama-rama si durhaka
Tahukah aku mencinta?
Mendamba sejak belia
Aku daun yang teramat dharaka
Bukan puan puspa si angkara
Cinta perkara citraRupawan berkolerasi
Lalu aku selayaknya benalu
Yang auranya kelabu
Keringat pantas diapresiasi
Ideologi pantas dikoreksi🥀🥀🥀
-Nqsabreena
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksara Bersuara
PoetryHIGHEST RANK #1 on kumpulanpuisi [19/04/20] #1 on puisiindonesia [18/04/20] #1 on poem [22/04/20] #2 on diksi [22/04/20] #2 on puisi [02/06/20] #2 on sajak [14/06/20] Rasa ini kan kusuarakan lewat aksara. Penuh cinta, cerita, dan derita Bersenandung...