15 - Keyakinan

1.9K 217 37
                                    

Happy Reading All 😄

Setelah melewati banyak hal dengan segala pemikiran yang terus bersarang di dalam otaknya, pada akhirnya Siwon telah memutuskan sesuatu. Ya, sesuatu yang nantinya diyakini akan menentukan masa depannya. Walaupun awalnya sempat ragu akhirnya Siwon melakukan. Menikahi Miyoung. Ya, pada akhirnya Siwon memutuskan untuk menikahi wanita yang merupakan tunangannya.

Memang sebelum memutuskan untuk menikahi Miyoung, keraguan memenuhi diri Siwon. Hal ini terjadi karena Yoona. Ya, karena Yoona lah keraguan sempat menghantui diri Siwon. Tapi, karena Yoona terus menyakinkannya, membuat Siwon pada akhirnya memutuskan untuk melakukan niat awalnya yaitu menjadikan Miyoung sebagai istrinya.

Setelah memikirkannya selama beberapa waktu, Siwon memutuskan untuk menikahi Miyoung hari ini. Sedari tadi senyuman terus mengembang pada bibir tipisnya kala menyambut kedatangan para tamu pemberkatan pernikahannya.

Siwon terlihat sangat bahagia hari ini. Walau begitu dibalik kebahagiaan yang terlihat sangat kentara itu, ada sedikit rasa bersalah di dalam diri Siwon. Rasa bersalah itu dikarenakan Yoona. Ya, bagaimanapun walaupun Yoona merupakan sosok yang menyakinkan Siwon untuk segera menikah. Tapi, tetap saja Siwon tahu jika sebenarnya terselip rasa sedih dalam diri Yoona. Walaupun wanita itu terlihat tegar, tapi Siwon tahu jika adakalanya Yoona merasa sedih.

Oh! Siwon yakinkah dirimu dengan keputusan yang telah kau buat?

**

Yoona menatap wajahnya melalui pantulan cermin. Wajahnya terlihat cantik dengan polesan make up yang digunakannya. Walaupun make up yang digunakannya cenderung tipis, tapi tetap berhasil menghasilkan aura kecantikan tersendiri dari wajahnya. Terlepas jika memang dirinya terlahir dengan paras yang cantik.

Helaan napas beberapa kali keluar dari mulutnya. Pada akhirnya hari ini terjadi juga. Ya, hari pernikahan Siwon tepatnya. Yoona merasa gembira dengan keputusan yang telah dibuat oleh sahabatnya itu. Tapi, entah mengapa ada sesuatu hal yang perlahan menutupi rasa gembira tersebut. Yoona tahu sesuatu itu. Namun dirinya berusaha mengelaknya. Ya mengelaknya dengan terus menyakinkan diri sendiri jika ia ikut bahagia seperti apa yang dirasakan oleh Siwon.

"Jaehyun?"

Yoona baru ingat mengenai Jaehyun yang sekarang bocah itu entah sudah bersiap atau belum. Yang jelas tadi Yoona telah mengetuk pintu kamar putranya itu beberapa kali. Biasanya Jaehyun langsung bangun dan pergi mandi ketika Yoona hanya mengetuk pintu kamarnya.

"Apakah bocah itu sudah selesai bersiap? Kenapa sedari tadi aku tidak mendengar apapun?" Monolog Yoona seraya berjalan menuju kamar Jaehyun. Karena jika sampai sekarang bocah itu belum bersiap, maka dapat ditebak jika mereka akan terlambat menghadiri pemberkatan pernikahan Siwon dan Miyoung. Karenanya Yoona tidak ingin hal itu terjadi.

TOK.. TOK.. TOK..

"Jaehyun apakah kau siap? Jaehyun? Sayang?"

TOK.. TOK..

"Jaehyun ayo keluar!"

TOK.. TOK.. TOK..

"Jaehyun jangan membuat eomma marah. Ayo cepatlah keluar! Jangan sampai kita datang terlambat hanya karenamu. Jaehyun?"

Yoona sedikit bingung dengan Jaehyun. Karena biasanya hanya sekali ketukan pintu, bocah itu langsung keluar dari kamarnya. Tapi, yang terjadi sekarang berbeda. Entah sebenarnya apa yang dilakukan oleh bocah itu. Bahkan balasan suara juga tidak terdengar.

Karena tidak ingin terus bergelut dengan rasa penasarannya, akhirnya Yoona memutuskan untuk membuka pintu kamar Jaehyun. Yoona terkejut ketika menemukan setelan tuxedo yang akan digunakan Jaehyun pada pernikahan Siwon masih tertata rapi di atas kasur.

Friends [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang