Soul Exchange (Jungri Feat Jinrene)

Part 11

HappyReading^^

#Author pov.

Keesokan paginya...

Seperti biasanya Joohyun telah siap berangkat kerja ke kantor, ketika ia keluar kamar tapi dirinya tak dapat menemukan Seokjin di lantai bawah. Sehingga yeoja itu pergi menghampiri kamar sang kakak. Kakak Kim Yerim maksudnya.

Tokkk....tokkk...tokkkk..

Tidak ada sahutan dari dalam, hingga Joohyun berinisiatif untuk masuk dan memastikan. Dia tidak melihat namja Kim berada di dalam hingga Joohyun akhirnya masuk dan mencari-carinya ke setiap sudut.

"Dimana dia?" gumamnya karena tak mendapatkan hasil, ia terkejut ketika berbalik dan di hadapannya terdapat sosok pria nan tinggi dengan kondisi shirtless.

Joohyun spontan berbalik kembali karena tak mau melihat lebih banyak tubuh polos bagian atas milik pria yang tak lain dan tak bukan adalah Kim Seokjin. "Maafkan aku, k-kalau be-begitu aku ke-keluar sekarang."

"Tunggu, kamu mau kemana?" tanya Seokjin sembari merangkul bahunya Joohyun, hingga tangan dingin namja itu membuat sang yeoja mendongkak gugup.

Seokjin baru selesai mandi, dia hanya mengenakan handuk untuk menutupi tubuh bagian bawahnya, rambutnya basah dengan tubuh atletisnya yang terlihat seksi cukup diakui Joohyun.

"Tolong pilihkan pakaian untuk oppa bekerja ya? bukankah kau seringkali masuk ke kamarku ini hanya untuk memilihkan pakaian untuk oppamu ini." celoteh namja Kim pada Joohyun yang malah melongo mendengarnya.

Segera yeoja Bae itu menepis tangan Seokjin dari bahunya lalu menuju ke lemari untuk memilih pakaian yang cocok.

"Jika kemeja yang ini di padukan dengan celana yang satu ini akan terlihat cocok kan." ucap Joohyun, menunjukkan sebuah kemeja dan celana pada namja Kim.

Seokjin hanya mengangguk patuh lalu segera mengambil keduanya untuk ia kenakan dalam kamar mandi. "Oppa pakai saja dulu." pamitnya sebelum akhirnya menghilang di balik pintu kamar mandi.

"Aish, ranjangnya ini berantakan sekali." gumam Joohyun sembari menarik selimut di atas ranjang untuk ia lipat, sekalian dia bantu merapihkan tempat tidur Seokjin.

Sebelum Seokjin keluar, Bae Joohyun lebih dulu turun untuk menuju dapur dan memasakan sarapan.

Tak lama Seokjin muncul dengan penampilan yang sangat rapi, dia langsung menghampiri sang adik untuk kembali merangkulnya.

"Masak yang enak ya, adikku." ucap Seokjin sambil tersenyum pada yeoja di sampingnya, dia lalu memandang Joohyun tapi tiba-tiba ia merasakan degupan jantung yang tak biasa.

Yeoja di sampingnya itu menoleh dengan senyuman manis. "Oppa tunggu saja di meja makan, biar aku fokus untuk menyelesaikan masakan ini." pintanya sembari melepaskan rangkulan namja itu.

Cuph

Joohyun tercekat ketika ia mendapat sebuah kecupan manis di kening dari Kim Seokjin"Kenapa dia menciumku?" gumamnya dalam hati.