Semua sudah kembali, dan Eunha tetap ada di dimensinya.
Di dunia ini ada banyak hal yang memiliki batas waktu. Semua sudah ditentukan dan tak ada yang bisa mengubahnya.
Eunha sangat sadar akan hal itu, bagai bunga yang mekar suatu saat bunga itu akan layu dan mati.
Ia tahu ada batas waktu dimana ia bisa bersama dengan teman temannya. Meski hanya di waktu waktu tertentu.
---
Yerin menatap ke arah bunga berwarna kuning yang mulai layu. Sorot matanya sendu.
"Dia sendirian disana, dia pasti kesepian. Andai aku bisa, aku ingin menggantikannya disana." Gumam Yerin.
"Yerin-ah...."
Yerin sedikit tersentak mendengar suara Sowon. Terlebih ketika melihat teman temannya yang lain sedang menatapnya.
"Hey, apa maksudmu? Kau ingin menggantikan Eunha?"
"Eonni aku-"
"Yak! Kau pikir dengan begitu kami akan senang? Tentu tidak Yerin-ah." Ucap Sowon.
"Yerin eonni-"
BRAK!
Jendela besar yang ada di dekat mereka tiba tiba terbuka dengan keras.
"Apa anginnya sekencang itu?" Tanya Sinb sambil menutup kembali jendela tersebut.
"Yerin eonni aku harap kau tidak berpikir seperti itu lagi, Eunha eonni kembali tapi kami kehilanganmu itu sama saja eonni." Ucap Sinb lalu pergi begitu saja.
____
Hari berlalu begitu saja mentari tenggelam berganti dengan sang rembulan.
Yerin masih terjaga sendirian di kamarnya. Keadaan sangat hening sampai jendela kamarnya terbuka. Angin berhembus cukup kencang.
Seekor kupu kupu berwarna biru terbang dengan anggunnya ke hadapan Yerin.
"Kupu kupu ini..."
"Kau ingin menggantikan temanmu?"
Yerin terkejut mendengar suara yang entah dari mana asalnya. Suara itu terdengar lembut namun sendu, Yerin mulai merasa takut.
"M-maksudmu?" Ia memberanikan diri menjawab suara itu.
"Eunha"
"Menggantikan Eunha disana? Kalau itu bisa membawanya kembali, aku akan menggantikannya." Ucap Yerin.
Wushhshhh
Angin bertiup lebih kencang. Itu berlangsung cukup lama hingga Yerin sadar kalau ia sudah berada di tempat lain.
"Dia sudah kembali."
"Eunha sudah kembali? Benarkah?" Meski tidak yakin tapi Yerin merasa sedikit lega.
Di ruangan asing yang penuh lilin dan bunga itu Yerin melihat sebuah cermin, yang kemudian cermin itu berubah seperti menunjukan sesuatu.
Eunha ada disana.
----
Eunha terbangun dari tidurnya. Ia mendengar suara berisik dari luar kamar. Saat ia keluar dari kamar terlihat teman temannya panik mencari sesuatu.
KAMU SEDANG MEMBACA
GTime
Fantasi"Kau dimana? kami mencarimu"-Sinb "Kapan kau kembali?"-Sowon "Bagaimana cara agar kami bisa bertemu denganmu lagi?"-Yerin "Apa yang sebenarnya terjadi?"- Umji "Aku lelah menunggu, kita harus mencarinya!"-Yuju "Tolong aku, aku kesepian"-Eunha ♻Diadap...
