xxii

27 2 0
                                    

aku adalah biru

langitmu,

yang padanya kau pandangi

bayangan harapanmu

yang sewaktu kecil dulu

pernah meraba mimpi mungilmu

luas dan tak terbatas

orang bilang aku pantas bersanding dengan si

merah jambu

bunga di kamarmu

rona di pipimu

tapi bukan itu

aku gila pada senjamu

jingga dalam biruku

yang kutunggu dengan gigih

meski ku tahu takkan bisa kuraih

aku hanyut dalam jinggamu

meski raga ditelan rindu

harap dimakan sesak

erang ditimpa berang

selamanya jadilah senjaku

selamanya itu, cukupkan buatku

bandung

17 februari 2017

Red ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang