Playing With Fire

3.5K 310 40
                                    

Katakanlah Jisoo adalah pengkhianat





Katakanlah Jisoo adalah musuh dalam selimut





Katakanlah Jisoo manusia pemakan teman sendiri





Dan katakanlah Jisoo adalah Jalang yang tega merebut tunangan sahabatnya sendiri




Well, merebut Taehyung adalah sebuah kesalahan sekaligus sebuah keberuntungan





Akan kuperjelas, ku sebutkan dulu keberuntungannya





Taehyung adalah pria kaya, mapan. Sekaligus tampan dan baik hati sebagai nilai plus




Jadi, kalau dia pria baik - baik kenapa harus berselingkuh dibelakang? Apa itu bisa disebut baik hati? Ehe



Dan sekarang adalah kesalahannya



Kesalahannya adalah, Taehyung adalah tunangan Jennie, dan mereka akan menikah bulan depan. Jisoo berengsek bukan? Merebut Taehyung dari Jennie saat mereka akan menikah bulan depan





Iya, Jisoo benar - benar berengsek




Dan Jisoo sudah menyesal karena merebut milik sepupu jauhnya itu sendiri



Awal mulanya Jisoo tidak benar - benar tertarik diperjumpaan pertama. Waktu itu mereka Jennie, Jisoo, Rosè dan Lalisa hanya hangout seperti biasa di cafe langganan



Klise memang, pertemuan mereka karena hal tidak disengaja. Memang Jisoo akui kalau Jennie sangat beruntung karena mendengarkan nasehat mereka untuk menerima perjodohan orangtuanya dan mendapat calon suami tampan seperti Taehyung


Saat tangan mereka bersentuhan, Jisoo merasakan sesuatu didalam dirinya berteriak dan terbakar lebih tepatnya hati yang terbakar karena tatapan tajam itu


Seperti itulah kira - kira. Selanjutnya segala pertemuan - pertemuan tidak disengaja sering terjadi. Tidak sengaja bertemu dikedai kopi, bertemu saat joging, dan segala kebetulan - kebetulan lain terjadi seperti air yang mengalir selama seminggu


Awalnya Jisoo tidak terlalu memikirkan segala hal kebetulan itu. Toh, ia juga suka bertemu dengan Taehyung meskipun tidak dapat memiliki


Hingga pemikiran itu patah, ketika Taehyung menyatakan perasaannya saat mereka lagi - lagi tidak sengaja bertemu diclub malam



"Aku menyukaimu."



Demi apapun, saat mendengar pernyataan itu Jisoo merasakan ribuan kupu - kupu bersarang diperutnya. Senang? Tentu saja! Siapa yang tidak senang saat pria yang kau sukai menyukaimu juga?


Maka dari itu, saat mendengar pernyataan langsung Taehyung diclub. Mereka berakhir diatas ranjang yang sama berbagi kehangatan dengan kulit yang bertemu kulit secara langsung. Terengah dan mendesahkan kenikmatan duniawi yang dirasakan sesaat


Sesaat? Tentu saja, Jisoo menangis saat terbangun dari pelukan hangat Taehyung. Ini adalah kesalahan besar dan Jisoo sudah terlanjur bermain api disini. Ralat, Taehyung juga ikut andil dalam permainan ini




Bodoh. Bodoh. Bodoh




Bagaimana bisa, Jisoo merelakan kesuciannya diregut ketika mendengar pernyataan cinta dari pria yang tidak akan bisa ia miliki?



"Wae? Kenapa menangis?"



Suara berat khas bangun tidur menyapa pendengaran Jisoo. Sebuah pelukan dipinggang menarik Jisoo yang tengah duduk semakin mendekat kearah pria yang masih setia terbaring disana



Story About UsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang