Dandelion (proses Revisi )

Chapter 1

Tiba Tiba

"ASTATANG GUE LUPA JEMPUT MAMI GUE TERCINTA MAMPUS GUE" teriak cewek tersebut

Cewek tersebut langsung berlari ke arah kendaraan tercintanya
Dan langsung mengendarai mobil tersebut dengan kecepatan 180 derajat celsius

Cit bunyi mobil yang di kendarai cewek tersebut

"Aduh mampus pasti mami udah lama nunggu gue... habis lah gue  " ucap cewek tersebut lesu sambil terus mencari keberadaan mami tercintanya

Iya cewek yang petakilan dan bar bar ini bernama Gaishta Pricilia atau yang kerap di panggil Lia ini memiliki wajah yang cantik, kulit putih, dan agak tinggi, Ingat agak tinggi bukan pendek.

Lia terus mencari ke kiri kanan naik turun kayak perasaan yang di gantung

"GAISHTA PRICILIA" teriak seseorang

"Mampus habis riwayat gue habis ini pasti jatah makanan gue di potong " batin lia

Ia suara itu adalah suara mami tercinta yang sangat merdu sehingga bisa membuat gendang telinga pecah

"Eh mami kemana aja? Lia nyariin mami dari tadi sampai naik turun ke gunung menyusuri sungai dan akhirnya ketemu di..
ADUH MAMI TELINGA LIA SAKIT" teriak lia karena sakit di bagian telinganya

"KAMU INI KEMANA DARI TADI MAMI TUNGGU GAK DATANG DATANG" teriak mami Lia

"Mi jangan marah marah ya malu dilihat orang" ucap lia kepada mami nya

Mami Lia melihat sekeliling dan ternyata benar bahwa mereka sekarang jadi pusat perhatian semua orang

"Hehe maaf ya biasa mami saya habis obat" ucap Lia meminta maaf kepada semua orang. "Aduh mami kenapa cubit Lia sih sakit nih" ucap lia kesakitan

"Kamu kata mami gila HAH" jawab mami Lia kembali ngegas

"Eh gak gitu sih .. udah ah Lia capek mami mau pulang gak ... kalo gak Lia tinggal ni... " ujar Lia sambil menuju ke mobil tercinta

"Dasar anak kurang ajar bukannya bantuin malah di tinggal untung cantik" dumel mami Lia sambil mengikuti anak tercintanya

Jangan tanyakan dari mana sifat bar bar Lia turun .. siapa lagi kalo bukan dari mami tercinta nya.

*****

  Setelah perdebatan yang sangat melelahkan Lia dan mami nya pun telah sampai di rumah .

"LIA" panggil mami Resti dari dapur
"LIAAAAAAA" ulang mami Resti
Kemana ya anak itu apa lagi tidur . Batin mami resti

Setelah berperang dengan batin nya, mami resti pergi ke kamar anak anak tersayang nya

"ASTAGFIRULLAH LIA INI KAMAR APA KAPAL PECAH " teriak mami Resti

Lia terbangun dari mimpi indah nya dengan mata yang masih setengah terbuka tersebut tiba- tiba.

Bugh

"WUA MAMI JIDAT LIA SAKIT WUA MAMI CEPAT TOLONG LIA WUA NANTI LIA GAK CANTIK LAGI..NAN" teriak lia lebay

"Udah teriak nya?" Ucap mami resti

"Mami kenapa teriak sih kan lia jadi kaget kalo Lia kena serangan jantung mami mau ha" dumel lia

"Udah jangan banyak cerita ya sekarang mandi terus turun ke bawah" ujar mami resti yang berlalu keluar kamar anak nya

Mami gak punya hati bukan nya nolongin malah di tinggal, untung sayang kalo nggak udah gue buang ke kutub utara. Eh kalo di buang gue nggak punya mami lagi dong

"LIA JANGAN BANYAK OMONG CEPAT TURUN ATAU PERLU MAMI SERET " teriak mami resti

"NGGAK MI LIA BISA TURUN SENDIRI MAKASIH TAWARANNYA" teriak lia yang kaget "mami cenayang kah!" Bingung lia