Chapter 15

3.3K 419 100
                                    

Do u miss me? Because I Do really miss u all~

Cho Cuma bisa ucapin maaf sebesar – besarnya buat yang udah kecewa bgt sama Cho, Ini... Cho update dulu sebelum menghilang lagi..

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Tapi ga lama kok~

Happy Reading~

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Yunho yang bingung membawa Jaejoong kemana akhirnya masuk ke dalam sebuah motel, menyewa sebuah kamar yang letaknya di lantai lima dan membiarkan Jaejoong menangis dipinggir tempat duduk sementara dia pergi mandi.

Bahkan setelah mandi tangis Jaejoong tidak juga mereda dan membuat Yunho meradang, akhirnya namja itu duduk bersila di lantai menghadap Jaejoong yang kini terus mengusap matanya dan menggeram kesal. Dia menarik tangan Jaejoong yang hendak mengusap kembali airmatanya.

"Berhentilah menangis" Ucap Yunho datar

"Hiks... Salahku apa Yunho!! Kenapa mereka berbuat seperti itu padaku! APA!! Hiks..."

Yunho mendengar keluhan Jaejoong untuk yang kedua ratus kalinya tentang kesalahannya lagi, sepanjang perjalanan Jaejoong terus seperti itu dan membuat Yunho muak.

"Dinginkan kepalamu" Ucap Yunho dengan datar

"M-mwo?"Akhirnya Jaejoong menatap Yunho

"Aku bilang dinginkan kepalamu"

"Kenapa kau membentakku! Hiks!!"

Yunho langsung berdiri, dia menarik paksa kaos yang dikenakan Jaejoong dan membuat namja berstatus 'sahabat namun pacar' memberontak tapi kekuatannya kalah jauh dari Yunho.

"Yu-yunho! Ap-apa yang kau lakukan!! Lepas!"

Jaejoong makin berteriak saat Yunho menarik tangannya menuju kamar mandi, dirinya hanya menggunakan celana jins saat ini. Dan Yunho tidak memperdulikan teriakan Jaejoong, dia terus menarik namja itu sampai mereka berdua masuk ke dalam kamar mandi.

Friend?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang