♡;- 15

2.7K 282 0
                                    

Yoongi membulatkan kedua mata nya dengan terkejut mendapati bahwa mantan nya bersama dengan lelaki yang dimusuhinya itu, 'Kenapa mereka bisa datang bersama? Jangan bilang mereka sudah berpacaran?'gumam nya dalam hati sambil mencuri pandang untuk memperhatikan gerak-gerik Micha dan Daniel dari jauh.

"Yoongi!"tegur Raena dengan sedikit keras.

"Eh? Kenapa?"tanya Yoongi yang baru saja tersadarkan dari lamunan nya.

"Gue sudah memanggil lo sebanyak 3 kali. Lo lagi lamunin apa sih?"balas Raena dengan nada kesal. Dia tidak tahu apa yang dipikirkan oleh Yoongi sampai harus mengabaikan nya.

"Bukan apa-apa. Btw, makanan nya sudah datang ya? Ayo kita makan setelah itu pulang."ucap Yoongi sambil memegangi sumpitnya bersiap untuk makan. Baru makan dua suapan, dia berhenti makan setelah melihat Raena yang sama sekali belum menyentuh makanan nya, "Lo gak mau makan?"

Raena tidak menjawab. Dia hanya diam dan menatap Yoongi dengan tatapan sedikit tajam. Dan, Yoongi yakin bahwa cewek itu sedang ngambek dengan cara mogok makan.

"Rae, lo kenapa? Gak suka makanan nya? Mau gue pesanin yang lain apa gimana?"tanya Yoongi bertubi-tubi. Dia paling malas berurusan dengan cewek yang sudah ngambek gak jelas.

Raena tetap diam tidak mau menjawab pertanyaan Yoongi. Jika sudah begini, maka cara satu-satu nya untuk meredakan emosi labil cewek itu adalah dengan cara memujinya -itu kata Yoongi.

Yoongi memegangi kedua tangan Raena sambil menurunkan volume suara nya menjadi sangat lembut, "Sayang, lo kenapa? Kalau karna masalah tadi yang sebelumnya gue diamin lo itu semua gara-gara gue kepikiran sama teman-teman. Gue takut, mereka marah sama gue karna sudah membatalkan janji."

"Lo gak usah khawatir. Mereka gak bakalan bisa marah sama lo. Kalaupun iya, masih ada gue kok."balas Raena dengan nada kembali melembut. Sepertinya, Yoongi telah berhasil meredakan emosi macam betina yang berniat meledak tadi.

"Mereka itu tetap teman gue. Teman kayak mereka sudah susah didapat dizaman sekarang. Jadi, gue gak mau pertemanan kami rusak gara-gara masalah ini."ucap Yoongi, "Lupakan saja. Ayo kita makan keburu dingin nanti."sambungnya.

Raena hanya menurut saja dengan perasaan campur aduk. Dia ingin memprotes pernyataan Yoongi tadi, namun tidak jadi karna dirinya takut menyinggung perasaan Yoongi nanti nya. Dia tidak ingin dirinya dan Yoongi bertengkar hanya karna masalah itu.

🌸🌸🌸

"Niel, gue mau tanya."kata Micha yang baru saja selesai menghabiskan semua makanan nya. Ia kemudian meminum jus yang sebelumnya dipesan oleh nya dan berkata, "Kenapa lo baik banget sama gue? Padahal belum sebulan kita saling mengenal."

Daniel menatap Micha dengan intens, "Karna gue suka sama lo. Bukannya gue udah pernah bilang sama lo ya? Dan masalah belum saling mengenal dengan baik, kalau begitu ayo kita mendekatkan diri satu sama lain."

Micha tersontak kaget mendengar jawaban dari Daniel. Dia melihat tatapan lelaki itu benar-benar terlihat serius, "Kenapa? Padahal ada banyak cewek yang lebih baik dari gue. Lo bisa cari yang lain kok."

"Kalau gue mau nya sama lo, gimana?"

Hening seketika. Jantung Micha berdetak dengan kencang, ini sudah kedua kali nya dia mendapat pernyataan cinta dari Daniel secara langsung. Dia tidak tahu harus bereaksi seperti apa, karna perasaan nya saat ini sedang campur-aduk.

"Kalau gue mau nya sama lo, gimana? Lo bakalan jawab apa sekarang?"ulang Daniel yang sedari tadi menunggu jawaban dari Micha.

Micha mengalihkan pandangan nya kearah lain berniat untuk tidak menatap lelaki itu dan berusaha mengganti topik pembicaraan, "Gue mau ke toilet dulu, ya. Soalnya sudah kebelet nih."ucapnya yang sambil buru-buru untuk pergi namun sekitar dua langkah tangan nya digenggam erat oleh Daniel.

"ucapnya yang sambil buru-buru untuk pergi namun sekitar dua langkah tangan nya digenggam erat oleh Daniel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Cha, gue harap lo bakalan kasih jawaban nya hari ini. Gue butuh kepastian dari lo, ikutin kata hati lo. Gue bakalan terima apapun keputusan lo nanti nya."kata Daniel dengan nada serius.

Micha mengangguk ragu lalu bergegas meninggalkan Daniel disana. Sepanjang perjalanan menuju toilet, dia menaruh satu tangan nya tepat di dada dan merasakan jantungnya berdetak dengan sangat cepat, 'Skenario macam apa ini...'batin nya.

🌸🌸🌸

You JERK 悪 -MYG-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang